BADAN PUSAT STATISTIKKABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR
Katalog : 1101002.7301
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
Statistik Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar
2016
ISSN: -
No. Publikasi : 73010.1626
Katalog : 1101002.73010
Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman : iv + 26 halaman
Naskah :
Badan Pusat Statistik Kabupaten Kepulauan Selayar
Gambar Kover oleh :
Badan Pusat Statistik Kabupaten Kepulauan Selayar
Ilustrasi Kover :
Laut Lepas Indonesia
Diterbitkan oleh :
© BPS Kabupaten Kepulauan Selayar
Dicetak oleh/Printed by:
Ud. IIN Jaya
Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan
sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat
Statistik http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
iii
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten
Kepulauan Selayar 2016 diterbitkan oleh Badan Pusat
Statistik Kabupaten Kepulauan Selayar berisi berbagai
data dan informasi terpilih seputar Kepulauan Selayar
yang dianalisis secara sederhana untuk membantu
pengguna data memahami perkembangan
pembangunan serta potensi yang ada di Kepulauan
Selayar.
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten
Kepulauan Selayar 2016 diterbitkan untuk melengkapi
publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara
rutin setiap tahun.
Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah
ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis.
Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah
Kabupaten Kepulauan Selayar 2016 memuat berbagai
informasi/indikator terpilih yang terkait dengan
pembangunan di berbagai sektor di Kepulauan Selayar
dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian
dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan
pembangunan.
Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami
harapkan untuk penyempurnaan penerbitan
mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi
tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh
instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan
akademisi maupun masyarakat luas.
Benteng, 26 September 2016
Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Kepulauan Selayar
Drs. Abd Halim, M.Si
NIP. 19611231 198302 1 008
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
iv
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
1
Kabupaten Kepulauan Selayar
terletak antara 5o42’-7o35’ Lintang Selatan
dan 120o15’-122o30’ Bujur Timur yang
berbatasan dengan Kab. Bulukumba di
sebelah utara, laut Flores sebelah timur, Laut
Flores dan Selat Makassar sebelah Barat dan
Prop. NTT di sebelah Selatan.
Luas wilayah Kabupaten Kepulauan
Selayar tercatat 10.503,69 km2 dengan luas
daratan 1.357,03 km2 dan luas lautan
9.146,66 km2 dengan panjang garis pantai
670 km. Hingga akhir tahun 2015, wilayah
tersebut secara administratif terbagi
menjadi 11 Kecamatan, 7 Kelurahan dan 81
desa.
Sebagian besar desa di Kab.
Kepulauan Selayar merupakan desa pesisir
yang jumlahnya mencapai 75 desa, lembah 2
desa, lereng 5 desa dan dataran 6 desa.
Selain itu, 41% wilayah Kepulauan Selayar
berada di luar pulau utama.
Sementara itu tipe iklim di wilayah
ini termasuk tipe B dan C, musim hujan
terjadi pada bulan November hingga Juni
dan sebaliknya musim kemarau pada bulan
Agustus hingga September. Pada tahun 2015
terjadi 147 Hari Hujan dan memberikan
3.256 mm2 air hujan.
87,08% Luas Wilayah dari
Kepulauan Selayar berupa lautan
dimana terdiri dari 5 pulau utama
dan sekitar 125 pulau kecil
Data Geografi dan Iklim
Uraian Satuan 2015
Suhu Udara 0C
Max/Min 31,63/23,90
Rata-Rata 27,04
Kecepatan Angin
Knot
Max/Min 9,58/2,00
Rata-Rata 3,33
Kelembaban 0C
Max/Min 48,16/95,83
Rata-Rata 80,41
Hujan
Hari Hujan Hari 147
Curah Hujan mm2 3 256
Tekanan Udara
mb 1 011
Penyinaran Matahari
Jam 874
Sumber : BMKG
Peta Kabupaten Kepulauan Selayar
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
2
Pada tahun 2015, wilayah Kepulauan
Selayar terbagi menjadi 11 kecamatan, 7
kelurahan dan 81 desa. Tidak ada pemekaran
desa maupun satuan wilayah terkecil yang
terjadi pada tahun 2015. Semua satuan
wilayah yang terbentuk di Kepulauan Selayar
bertujuan agar pelayanan administrasi bisa
mencapai struktur daerah terkecil hingga
level rukun tangga.
Sampai dengan tahun 2015 tercatat
sebanyak 4.242 orang Pegawai Negeri Sipil
(PNS) yang bertugas di instansi daerah
Kabupaten Kepulauan Selayar dengan rincian
45 PNS Golongan I
1.149 PNS Golongan II,
2.109 PNS Golongan III
939 PNS Golongan IV.
Jumlah pegawai perempuan lebih banyak,
yaitu sekitar 55,92%. Berdasarkan tingkat
pendidikannya, 72,94% PNS merupakan
lulusan perguruan tinggi.
Anggota DPRD Kepulauan Selayar
sebanyak 25 orang. Para wakil rakyat
tersebut pada tahun 2015 telah
menghasilkan 10 Peraturan Daerah, 12
Keputusan DPRD, 4 Keputusan Pimpinan
DPRD.
Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Kepulauan Selayar tahun 2015 mencapai
lebih dari 40 miliar rupiah. Pajak dan retribusi
daerah memberikan kontribusi sekitar
36,88%.
Sekitar 27% Pegawai Negeri Sipil
di Kepulauan Selayar bekerja di
SD/Sederajat pada tahun 2015
Wilayah di Kepulauan Selayar
Wilayah Administrasi
2014 2015
Kecamatan 11 11
Desa 81 81
Kelurahan 7 7
Dusun 299 283
Lingkungan 40 27
RK 348 415
RT 515 519
Rasio PNS di Kepulauan Selayar
55,92% 44,08% Jumlah PNS berdasarkan Pendidikan
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
SD27
SMP46 SMA
1075
D1/D2635D3
382
S1>2077
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
3
Dari total 130.199 penduduk di
Kepulauan Selayar tahun 2015, Kecamatan
Benteng merupakan kecamatan dengan
jumlah penduduk terbesar, yaitu 24.414
jiwa. Sedangkan jumlah penduduk terkecil
adalah Kecamatan Buki dengan jumlah
penduduk 6.353 jiwa.
Selama periode 2014-2015 laju
pertumbuhan penduduk mengalami
percepatan sebesar 1,13%. Sedangkan
kepadatan penduduk setiap km² dihuni
sebanyak 96 jiwa pada tahun 2015, naik 1
poin dibanding tahun 2014.
Dependency Ratio atau Rasio
ketergantungan penduduk Kepulauan
Selayar tahun 2015 sebesar 57,73. Artinya
setiap 100 penduduk usia produktif (15-64
tahun) menanggung sekitar 57-58 penduduk
usia non produktif (0-14 tahun dan 65 tahun
ke atas).
Persentase peserta Keluarga
Berencana (KB) aktif di Kepulauan Selayar
adalah 13.286 orang dari 20.166 jumlah
pasangan usia subur (PUS). Adapun pemakai
alat kontrasepsi yang terbanyak adalah cara
suntik dengan jumlah 48,98%, dan hampir
15,90% menggunakan metode pil KB )
Ada beberapa suku bangsa yang
berdiam di Kepulauan Selayar yaitu
Suku Selayar, Suku Makassar, Suku
Bugis, dan Suku Buton. Ada juga
suku Bajo, Jawa dan China
PerempuanLaki-Laki
75+
70-74
65-69
60-64
55-59
50-54
45-49
40-44
35-39
30-34
25-29
20-24
15-19
10-14
5-9
0-4
Uraian 2014 2015
Jumlah Penduduk 128.744 130.199
Pertumbuhan Penduduk (%)
1,34 1.13
Kepadatan Penduduk (jiwa/km²)
95 96
Sex Ratio (L/P) 92,35 92.57
Banyaknya Rumah Tangga
33.458 32.687
Rata-rata ART (jiwa/ruta)
4 4
Beban Ketergantungan (%)
58,25 57.73
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
4
Dari total penduduk usia kerja (15
tahun ke atas), 60 % lebih termasuk dalam
angkatan kerja. Tingkat partisipasi angkatan
kerja (TPAK) dari tahun 2013-2015
mengalami fluktuasi. Pada tahun 2015,
Angkatan kerja di Kepulauan Selayar
berdasarkan tingkat pendidikan, tamatan SD
ke bawah kontribusinya sebesar 56,49% ,
kemudian tamat SMP dan SMA sebesar
26,69% dan perguruan tinggi ( akademi /
universitas ) 16,82%.
Pasar tenaga kerja Kepulauan Selayar
juga ditandai dengan tingginya angka
kesempatan kerja. Hal ini dapat dilihat pada
tingginya persentase penduduk usia kerja
yang bekerja besarnya mencapai lebih 99%
pada tahun 2015.
Menurut status pekerjaan pada tahun
2015, berusaha dibantu buruh tidak
tetap/buruh tidak dibayar dan pekerja
keluarga saling terkait dan paling dominan di
Kepulauan Selayar yaitu 13.120 orang dan
11.065 orang. Sedangkan tenaga kerja bebas
di pertanian sebanyak 1.833 orang dan non
pertanian sebesar 1.043 orang. Jumlah
penduduk yang berusaha sendiri 12.945
orang, dan berusaha dibantu buruh tetap
sebesar 4.425 orang. Sedangkan jumlah
buruh/karyawan sebesar 17.375 orang
Sekitar 27% Pegawai
Negeri Sipil di Kepulauan
Selayar bekerja di
SD/Sederajat pada tahun
2015
Uraian Tahun
2013 2014 2015
TPAK (%) 61,11 60,60 67,64
Tingkat Pengangguran (%)
4,62 2,15 0,90
Bekerja (%) 95,38 97,85 99,10
Sektor Pertanian (%)
51,49 46,93 44,60
Sektor Jasa (%) 21,27 39,26 41,65
Sektor Perdagangan (%)
11,21 13,80 13,75
Tenaga Kerja Informal (%)
63,40 62,10 64,73
Tenaga Kerja Formal (%)
36,60 37,90 35,27
35233
5636
7780
3231
10489
<= SD
SMP
SMA
SMK
Akademi/Univ
Penduduk yang Bekerja Menurut Pendidikan di Kepulauan Selayar
Sumber : SAKERNAS 2015
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
5
Indeks Pendidikan Kepulauan
Selayar di tahun 2015 adalah sebesar 58,01,
menduduki peringkat ke-22 se-Sulawesi
Selatan. Nilai ini lebih rendah dari indeks
pendidikan di Provinsi Sulawesi Selatan yang
bernilai 61,55. Sama halnya dengan Indeks
Pendidikan, Angka Melek Huru (AMH)
Kabupaten Kepulauan Selayar sebesar 91,92
sedangkan Provinsi Sulawesi Selatan sebesar
92,33. Nilai rata-rata lama sekolah di
Kabupaten Kepulauan Selayar sebesar 7,16
dibanding nilai Provinsi Sulawesi Selatan
sebesar 7.64.
Adapun fasilitas sekolah dan
pengajar yang disediakan oleh pemerintah
daerah dalam rangka pelayanan pendidikan
dirasakan sangat memadai. Terlebih adanya
program pendidikan gratis 12 tahun yang
diterapkan. Hanya kendalanya adalah
kondisi geografis kepulauan sehingga
kualitas pendidikan lebih bermutu di
perkotaan dari pada yang di kepulauan.
Sehingga meskipun di pulau tersebut sudah
didirikan sekolah tetapi banyak yang lebih
suka sekolah di Kota Benteng.
Dilihat dari persentase penduduk
dengan ijasah yang dimiliki memperlihatkan
bahwa penduduk dengan ijasah SMP
kebawah jumlahnya 69,21% dari seluruh
penduduk Kepulauan Selayar.
Rata-Rata Lama Sekolah Penduduk
Kepulauan Selayar 7,16 Artinya
penduduk Kepulauan Selayar hanya
mengenyam pendidikan sampai
kelas 1 atau kelas 2 SMP saja.
Tingkat Pendidikan
Rasio Murid/Sekolah
Rasio Murid/Guru
2014 2015 2014 2015
SD/Sederajat 118 119 9 14
SMP/Sederajat 101 102 9 10
SMA/Sederajat 193 283 10 15
Indikator Pendidikan
Jenis Kelamin Tahun
2013 2014 2015
Laki-laki 95.23 96.22 94.19
Perempuan 90.54 94.17 89.88
Angka Melek Huruf 92.74 95.13 91.92
Penduduk Usia 10 tahun keatas dari Ijazah
yang dimiliki
Tidak Punya Ijazah, 34.66
SD/Sederajat, 28.63
SMP/Sederajat, 13.35
SMA/Sederajat, 13.39
Diploma I/II/III,
2.27
Diploma IV/S1/S2/S
3, 7.70
Sumber : SUSENAS 2015, Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
6
Dari total
S
Ukuran kesehatan suatu wilayah dapat
dinilai dengan Angka Harapan Hidup. Pada
tahun 2015, Angka Harapan Hidup Kepulauan
Selayar mencapai 67,7 tahun dari tahun
sebelumnya yang mencapai 67,5 tahun.
Namun, angka ini lebih kecil dari Angka
Harapan Hidup Provinsi yang mencapai 69,8
tahun.
Pada tahun 2015 jumlah fasilitas
kesehatan ialah 373 unit yang tersebar di
seluruh kecamatan di Kepulauan Selayar.
Sedangkan jumlah dokter baik spesialis,
umum, maupun gigi adalah 46 dokter. Rasio
dokter terhadap fasilitas kesehatan pada
tahun 2015 sebesar 0,12. Artinya ada fasilitas
kesehatan yang tidak memiliki dokter untuk
bertugas melayani kesehatan. Padahal
idealnya suatu sarana kesehatan memiliki
seorang dokter. SDM dan wilayah yang
berpulau-pulau membutuhkan strategi agar
masalah bisa diselesaikan.
Penyakit yang umum diderita di
kepulauan Selayar tahun 2015 adalah ISPA
(Infeksi Saluran Pernapasan Akut) dengan
21.868 penderita. Penyakit lainnya adalah
Tekanan Darah Tinggi yang mencapai 10.870
penderita dengan menelan 8 korban.
ASMA memiliki persentase kematian
teringgi dengan angka 0,12% dimana 6
penderita meninggal dari 4.813 kasus.
Tenaga Medis di Kepulauan Selayar, 2015
Tenaga Medis Keperawatan Kebidanan
Kefarmasian Dokter Spesialis Dokter Umum
Dokter Gigi
Penyakit yang paling banyak terjadi, 2015
21868
108709556
4813 4760
ISPA TekananDarah Tinggi
Alergi ASMA Kecelakaandan
RudapaksaSumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
7
Sebagian besar fasilitas perumahan
di Kepulauan Selayar pada tahun 2015
adalah rumah panggung, dan dinding
terluasnya adalah kayu/papan sebesar
55,86 %, sedangkan rumah tembok 34,75 %
dan lainnya 9,39 %.
Untuk fasilitas listrik dan sumber air
minum persentase berfluktuatif. Pada tahun
2014 meningkat sedangkan pada tahun 2015
menurun. Pada tahun 2014 fasilitas air
minum sendiri meningkat namun pada
tahun 2015 justru penggunaan air minum
sendiri menurun.
Masih sama halnya dengan fasilitas
listrik dan fasilitas air minum, tempat
pembuangan tinja pun berfluktuatif. Pada
tahun 2014 penggunaan Tangki/SPAL
meningkat namun pada tahun 2015 justru
penggunaan tempat pembuangan tinja
dengan Tangki/SPAL menurun.
Luas lantai dapat digunakan
sebagai salah satu indikator untuk mengukur
tingkat kesejahteraan rumah tangga.
Semakin tinggi tingkat kesejahteraan rumah
tangga, maka semakin luas lantai yang
dikuasainya. Pada Tahun 2015 sebagian
besar rumah tangga menempati luas lantai
antara 50 - 99 m2 yaitu sebesar 55,18 % dari
jumlah rumah tangga, diikuti oleh rumah
tangga yang menempati luas lantai 20 - 49
m2 sebesar 26,04 %.
3 tahun terakhir terjadi
penurunan penggunaan Kayu
sebagai dinding rumah di
Kepulauan Selayar tahun 2015
Persentase Rumah Tangga di Kepulauan Selayar Menurut Fasilitas Perumahan
Tahun
2013 2014 2015
(1) (2) (3) (4)
Dinding Terluas
Tembok 28,18 38,69 34,75
Kayu 64,59 57,21 55,86
Lainnya 7,23 4,10 9,39
Jumlah 100,00 100,00 100,00
Sumber Penerangan
Listrik PLN 53,28 61,23 59,99
Listrik non-PLN 36,51 34,23 33,69
Bukan Listrik 10,21 4,54 6,32
Jumlah 100,00 100,00 100,00
Fasilitas Air Minum
Sendiri 35,05 35,62 29,93
Bersama 13,87 9,91 16,54
Umum 50,58 54,47 53,53
Lainnya 0,50 - -
Jumlah 100,00 100,00 100,00
Tempat Pembuangan Tinja
Tangki/SPAL 53,72 63,07 58,10
Pantai, Kebun, Sungai, dll
46,28 34,95 41,90
Jumlah 100,00 98,02 100,00
Luas Lantai (m2)
< 20 3,95 1,52 3,14
20 - 49 22,61 17,12 26,04
50 - 99 60,14 69,30 55,18
100 - 149 9,86 12,06 9,43
150+ 3,44 - 6,21
Sumber : SUSENAS 2015
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
8
IPM dibentuk oleh 3 (tiga) dimensi dasar:
Umur panjang dan hidup sehat,
pengetahuan dan standar hidup layak. Pada
tahun 2014 dilakukan penyempurnaan dari
metodologi IPM 2011, sehingga terjadi
beberapa perubahan seperti bergantinya
indikator Angka Melek Huruf menjadi
Angka Harapan Lama Sekolah. Selain
itu, pada metode perhitungan juga diubah
dimana metode agregasi diubah dari rata-
rata aritmatik menjadi rata-rata geometric.
Selama 2 tahun terakhir, posisi dari variabel-
variabel IPM dari Kabupaten Kepulauan
Selayar masih berada di luar 10 besar
untuk kab/kota se-Sulawesi Selatan.
IPM digunakan sebagai salah satu ukuran
kinerja daerah, khususnya dalam hal evaluasi
proses pembangunan SDMnya. IPM
menjelaskan tentang bagaimana manuasia
mempunyai kesempatan untuk mengakses
hasil dari suatu proses pembangunan,
sebagai bagian dari haknya seperti dalam
memperoleh pendapatan, kesehatan,
pendidikan dan sebagainya.
Terjadi peningkatan sebesar XX,XX% pada Indeks
Pembangunan Manusia di Kepulauan Selayar, namun
masih dibawah IPM Provinsi
Variabel Metode Indeks Pembangunan Manusia Baru
2014 2015
Angka Harapan Hidup 67,50 67,70
Peringkat 16 16
Rata-rata Lama Sekolah
7,10 7,16
Peringkat 15 16
Angka Harapan Lama Sekolah
11,98 12,29
Peringkat 18 19
Pengeluaran perkapita Disesuaikan
7.656 7.793
Peringkat 22 22
Indeks Pembangunan Manusia
63,66 64,32
Peringkat 21 21
Sumber : Diolah dari Survei BPS Provinsi Sulawesi Selatan
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
9
Program pemerintah berupa
perluasan lahan sawah di pulau Jampea,
membuahkan hasil. Produksi padi di tahun
2013 lalu sebesar 28.500,64 ton
meningkat di tahun 2013 ini menjadi
35.151,83 ton. Pemerintah
mengupayakan peningkatan produksi
pertanian pangan agar tidak tergantung lagi
beras impor dari daerah lain.
Komoditas unggulan dari sektor
perkebunan masih sama yaitu kelapa,
kemiri, jambu mente, cengkeh, dan pala.
Dari sektor peternakan ada sapi potong dan
kambing yang diperdagangkan ke luar
daerah (tapi volume kecil). Sedang dari
sektor kehutanan ada hasil hutan (kayu jati
dan rimba campuran), bambu dan madu.
Di sektor perikanan, perikanan laut
yang menjadi primadona dari sektor
perikanan. Produksinya mengalami kenaikan
walau sedikit dimana pada tahun 2013
produksinya mencapai 28.573,20 ton
maka di tahun 2014 ini menjadi 28.959,20
ton. Untuk perikanan budidaya nampaknya
mesti lebih diperhatikan. Hal ini selain untuk
mengurangi eksploitasi perikanan laut juga
bisa menambah pendapatan rumah tangga.
Budidaya diutamakan untuk komoditi
unggulan daerah seperti udang, lobster, dan
ikan kerapu.
Terjadi penurunan
produksi padi sebesar 16%
pada tahun 2015
Produksi Pada di Kepulauan Selayar (Ribu Ton)
23.29 24.3228.50
35.1529.27
2011 2012 2013 2014 2015
Produksi Pada di Kepulauan Selayar (Ribu Ton)
Sektor 2014 2015
Perikanan(Ton)
Perikanan Laut 28.959,20 24.155,80
Perairan Umum - -
Perkebunan(Ton)
Kelapa 25.092,00 25.190,37
Jambu mente 1.402,00 1.400,00
Cengkeh 125,00 125,50
Peternakan(Ekor)
Sapi 15.935 16.756
Kerbau 4.515 4.588
Kambing 80.157 80.831
Ayam 290.176 292.716
Itik 2.620 5.692
Kehutanan
Kayu (m3) 205,33 378,66
Bambu(batang) 112.050 185.162
Madu(Liter) 5.632 3.975
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
10
Di Kepulauan Selayar, kategori
pertambangan dan penggalian disumbang
oleh sub kategori penggalian, dan produksi
penggalian yang dominan di wilayah ini
adalah penggalian untuk bahan-bahan
bangunan seperti pasir, batu, tanah, sirtu
dan juga kapur. Semua kecamatan di
Kepulauan Selayar terdapat lokasi
Penggalian Golongan C.
Kategori Pengadaan Listrik dan Gas,
dan kategori Pengadaan Air, Pengelolaan
Sampah, Limbah dan Daur Ulang merupakan
sarana penunjang dari berbagai macam
kegiatan sosial. Kondisi geografis Kepulauan
Selayar yang terdiri dari pulau-pulau tentu
membutuhkan strategi tersendiri bagi
pemerintah dalam rangka pelayanan sosial.
Di Kepulauan Selayar, produksi listrik
sebagian besar sudah dihasilkan oleh
Perusahaan Listrik Negara (PLN) walaupun
ada beberapa kecamatan yang menggunakan
jasa non PLN. Sementara produksi air bersih
dihasilkan oleh Perusahaan Daerah Air
Minum (PDAM). Selain PDAM, di tahun 2015
ini banyak juga berkembang usaha Air Minum
Isi Ulang. Bukan hanya di Kota Benteng saja
tetapi juga di Kecamatan lain, seperti
Bontosikuyu, Pasimasunggu, dan
Pasimarannu. Hal ini untuk mengantisipasi air
di Kepulauan Selayar yang banyak
mengandung zat kapur sehingga sedikit yang
bisa dikonsumsi.
Sektor pertambangan didominasi oleh penggalian untuk
bahan-bahan bangunan seperti pasir, batu, tanah, sirtu
dan juga kapur
Statistik Energi Kepulauan Selayar
Uraian 2013 2014
PLN
Produksi Listrik (Mwh) 23.820,96 20.287,29
Pelanggan (Ruta) 16.638 18.665
PDAM
Produksi Air (ribu m3) 1.144,00 1.229,19
Nilai Produksi (juta Rp) 4.279,35 4.619,57
Pelanggan (Ruta) 5.680 6.296
Lokasi Penggalian Golongan C
Kecamatan Lokasi Penggalian Gol. C
Ada Tidak Ada
Pasimarannu 2 6
Pasilambena 6 0
Pasimasunggu 7 0
Takabonerate 6 3
Pas-Tim 5 1
Bontosikuyu 2 10
Bontoharu 5 3
Benteng 1 2
Bontomanai 4 6
Bontomatene 4 8
Buki 2 5
Sumber : PODES 2014
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
11
Industri Pengolahan yang berada di
Kabupaten Kepulauan Selayar merupakan
industri kecil dan industri kerajinan rumah
tangga. Unsur modal belum berperan
penting dalam sektor ini. Teknologi yang
digunakan pun masih sederhana dan masih
banyak menggunakan tenaga manusia.
Adapun distribusi Sektor Industri
pengolahan terhadap PDRB kab Kepulauan
Selayar hanya sebesar 2,61% saja. Padahal
bahan baku untuk industri cukup melimpah
karena disediakan sebagai produk dari hasil
pertanian. Oleh karena itu, pelatihan
maupun event kreativitas harus banyak
diselenggarakan oleh pemerintah agar
industri pengolahan dapat berkembang dan
menghasilkan produk unggulan daerah, yang
bisa dipasarkan di luar daerah dan
meningkatkan penghasilan rumah tangga.
Dari hasil Survei Angkatan Kerja
Nasional (SAKERNAS) 2015, diperoleh data
sektor industri di Kepulauan Selayar
menyerap sekitar 10,13% tenaga kerja
berusia 15 tahun ke atas. Dan bila
dibandingkan dengan peranan sektor
industri itu sendiri pada nilai PDRB 2015
yang hanya 2,61% saja mengindikasikan
bahwa pekerjaan di sektor industri hanya
merupakan pekerjaan sampingan.
Keterangan : X - Angka Sementara
Dari industry pengolahan, dihasilkan Emping Melinjo dan
Tenteng Kenari yang menjadi makanan khas Kepulauan
Selayar
PDRB Industri Pengolahan 2014-2015x
Sub Kategori 2014 2015x
(1) (2) (3)
1. Industri Batubara dan Pengilangan Migas
- -
2. Industri Makanan dan Minuman
57.160,8 60.859,3
3. Pengolahan Tembakau - -
4. Industri Tekstil dan Pakaian Jadi
332,5 336,0
5. Industri Kulit, Barang dari Kulit dan Alas Kaki
- -
6. Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus dan Barang Anyaman dari Bambu, Rotan dan Sejenisnya
4.158,3 4.282,8
7. Industri Kertas dan Barang dari Kertas, Percetakan dan Reproduksi Media Rekaman
634,4 639,6
8. Industri Kimia, Farmasi dan Obat Tradisional
244,1 273,2
9. Industri Karet, Barang dari Karet dan Plastik
- -
10. Industri Barang Galian bukan Logam
2.816,7 2.943,7
11. Industri Logam Dasar - -
12. Industri Barang dari Logam, Komputer, Barang Elektronik, Optik dan Peralatan Listrik
14.189,2 14.64-
13. Industri Mesin dan Perlengkapan YTDL
- -
14. Industri Alat Angkutan 379,2 397,2
15. Industri Furnitur 194,7 208,4
16. Industri pengolahan lainnya, jasa reparasi dan pemasangan mesin dan peralatan
419,7 427,0
Total 80.529,7 85.007,2
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
12
Pertumbuhan sektor ini sangat
tergantung pada kondisi perekonomian. Bila
kondisi perekonomian baik, maka sektor ini
akan tumbuh. Proyek-proyek dalam bentuk
fisik yang dilakukan oleh pemerintah daerah
setempat merupakan salah satu bagian
terpenting dalam nilai tambah sektor ini.
Laju pertumbuhan sektor konstruksi
pada PDRB Kabupaten Kepulauan Selayar
mencapai 9,94% di tahun 2015. Peranan
sektor ini terhadap PDRB Kabupaten
Kepulauan Selayar ialah sebesar 19,54%
terbesar kedua setelah sektor pertanian,
kehutanan dan perikanan.
Indeks Kemahalan Konstruksi (IKK)
menggambarkan tingkat kemahalan
konstruksi suatu kabupaten/kota
dibandingkan kota acuan (Kota Surabaya). IKK
untuk Kabupaten Kepulauan Selayar tahun
2015 adalah 92,42 atau menurun
dibandingkan tahun lalu sebesar 95,31.
Artinya penurunan biaya untuk membangun
1 unit bangunan per satuan ukuran luas di
Kabupaten Selayar lebih tinggi dibandingkan
kota Surabaya. Hal ini bisa saja terjadi karena
ada beberapa barang konstruksi, sewa alat,
atau upah jasa konstruksi yang harganya
menjadi lebih murah dibandingkan kota
Surabaya dibanding tahun lalu (misalnya
semen, besi beton, aspal dll).
Indeks Kemahalan Konstruksi
Kabupaten Kepulauan Selayar
pada tahun 2015 mencapai
92,42
Indeks Kemahalan Konstruksi Sulawesi Selatan
No Kabupaten/Kota 2014 2015
(1) (2) (3) (4)
1 Selayar 95,31 92,42
2 Bulukumba 101,22 92,66
3 Bantaeng 90,82 87,73
4 Jeneponto 84,49 89,88
5 Takalar 94,38 90,96
6 Gowa 94,49 89,83
7 Sinjai 88,15 91,75
8 Maros 94,64 84,66
9 Pangkajene Kepulauan 101,32 88,54
10 Barru 99,70 83,42
11 Bone 98,40 90,79
12 Soppeng 95,57 89,70
13 Wajo 95,20 90,46
14 Sidenreng Rappang 86,93 88,81
15 Pinrang 85,68 87,43
16 Enrekang 97,79 92,81
17 Luwu 102,63 90,75
18 Tana Toraja 105,16 100,64
19 Toraja Utara 104,55 91,87
20 Luwu Utara 92,58 96,40
21 Luwu Timur 99,40 102,94
22 Makassar 93,91 88,81
23 Pare-Pare 92,94 84,11
24 Palopo 87,30 97,56
Sumber : Diolah dari Survei BPS Provinsi Sulawesi Selatan
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
13
Potensi wisata di Kab.Kepulauan
Selayar cukup banyak salah satunya yang
terkenal adalah Taman Nasional
Takabonerate yang merupakan obyek wisata
bahari. Jumlah wisatawan yang
mengunjungi Taman nasional Takabonerate
pada tahun 2015 adalah 2.927 wisatawan
dalam negeri dan 82 wisatawan asing.
Promosi dan kemudahan akses munuju
kesana juga harus dipermudah. Oleh karena
itu pemerintah daerah membangun sebuah
bandara perintis untuk mempermudah
penjangkauan lokasi obyek wisata tersebut.
Jumlah hotel di Kabupaten
Kepulauan Selayar tahun 2015 ialah 2 hotel
bintang 2 dan 1 hotel bintang 1 sedangkan
untuk akomodasi lainnya berjumlah 7.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) pada hotel
berbintang di Kabupaten Kepulauan Selayar
pada tahun 2015 mencapai 15,43%.
Sedangkan pada akomodasi lainnya atau
hotel nonbintang rata-rata mencapai
5,24%. Persentase TPK hotel tertinggi
terjadi pada bulan Agustus mencapai
46,16% sedangkan hotel nonbintang TPK
tertinggi terjadi pada bulan September
sebesar 7,36%. Rata-rata lama menginap
tamu asing ialah 1,85 hari sedangkan tamu
domestik 1,34 hari.
Taman Nasional Takabonerate memiliki
karang atol terbesar ke-3 di dunia.
Jumlah Wisatawan Taman Nasional Takabonerate Tahun 2015
Bulan Wisatawan
Asing Wisatawan Domestik
Jumlah
Januari 0 3 3
Februari 3 107 110
Maret 12 35 47
April 20 223 243
Mei 2 184 186
Juni 0 412 412
Juli 6 127 133
Agustus 0 217 217
September 4 353 357
Oktober 0 405 405
November 22 89 111
Desember 13 772 785
Total 82 2.927 3009
Banyak Hotel dirinci Menurut Fasilitasnya
38
13
8
3
12
18
8
10
11
3826
8
325
25
8
10
18
Selayar Beach
Berlian
Wisma Tana Doang
Mess Mesjid Raya
Mustika
Syafira
Pondok Bonerate
Wisma Reyhan
Baruga Bonerate
Banyak tempat Tidur Banyak Kamar
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
14
Keberhasilan suatu daerah/wilayah
sangat ditunjang oleh sarana transportasi.
Pada tahun 2015, dari jalan kabupaten
sepanjang 689,49 km, 68,09% merupakan
jalan aspal, 4, 46% jalan kerikil, dan 27,48%
jalan tanah. Umumnya jalanan belum
beraspal adalah di daerah pulau yakni
Jampea, Bonerate dan Latokdok.
Sebagian besar wilayah Kepulauan
Selayar ditempuh dengan transportasi laut,
sehingga pelabuhan dan dermaga
penyeberangan sebagai sarana penunjang
transportasi memiliki peran penting. Ada 13
dermaga/pelabuhan dan 50 tambatan
perahu di Kepulauan Selayar.
Sedangkan untuk transportasi udara,
di Bandara Aroepala per 30 Maret 2015
melayani beberapa rute penerbangan yaitu
Selayar – Kendari, Selayar – Bone, Selayar –
Labuan Bajo Selayar – Makassar. Dengan
penerbangan paling sibuk terjadi pada bulan
November dan Desember.
Untuk sektor komunikasi, ada
penurunan pelanggan telepon rumah untuk
tahun 2014 yaitu sebesar 29,76%,
sedangkan layanan pos terjadi kenaikan
sebesar 73,35%.
Transportasi laut masih menjadi pilihan utama penduduk
Kepulauan Selayar untuk mobilitas ke ibu kota Provinsi.
Persentase Permukaan Jalan Kabupaten di Kepulauan Selayar, 2015
Statistik Transportasi dan Komunikasi di Kepulauan Selayar, 2014-2015
Uraian 2014 2015
Jalan (km)
Negara 105,00 105,00
Provinsi 6,10 6,10
Kab/Kota 689,49 689,49
Jumlah Kendaraan Darat (unit)
Bus Antar Kota 22 22
Laut (unit)
Dermaga/pelabuhan 13 13
Tambatan perahu 40 50
Udara(Penumpang)
Naik 7.342 9.259
Turun 6.985 9.675
Komunikasi
Surat diterima 48.474 74.032
Surat dikirim 12.344 13.625
Paket POS diterima 3.168 3.193
Paket Pos Dikirim 1.245 1.417
Wesel Pos Dikirim 699 805
Wesel Pos Diterima 2.101 2.157
Aspal, 68.09
Batu, 4.44
Tanah, 27.48Aspal Batu Tanah
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
15
Jumlah bank di Kepulauan Selayar
tercatat sebanyak empat buah bank masing-
masing BRI, Bank Sulsel, Bank BNI dan BPR.
Dari data perbankan di seluruh
Kepulauan Selayar dapat diketahui bahwa
tabungan menyumbang jumlah tertinggi dari
total dana yang tersimpan. Persentasenya
mencapai sekitar 77,36% dari total.
Sedangkan deposito persentasenya
18,67% dan giro 3,97%.
Asuransi di Kepulauan Selayar ada 2
buah yaitu Asuransi kesehatan (PT ASKES)
dan Asuransi Bumi Putera.
Untuk perputaran uang masyarakat
Kepulauan Selayar di Pegadaian, tercatat
banyaknya pinjaman yang dikeluarkan
adalah sebesar 52,21 miliar rupiah pada
tahun 2015, sedikit meningkat dari tahun
sebelumnya.
Terjadi peningkatan dari tahun ke tahun pada Dana
dalam bentuk tabungan dan deposito
Rata-Rata Dana dari Masyarakat oleh Bank Di Kepulauan Selayar, 2015 (ribuan)
Lembaga Keuangan di Kepulauan Selayar, 2015
Kecamatan Bank Pegada
ian Asu
ransi Kope rasi
Pasimarannu - - - 3
Pasilambena - - - 1
Pasimasunggu - - - 2
Takabonerate - - - 1
Pas-Tim - - - -
Bontosikuyu - 1 - 5
Bontoharu - - - 4
Benteng 3 2 2 31
Bontomanai - - - 5
Bontomatene - 1 - 8
Buki - - - 2
Jumlah 7 4 2 62
10,494 11,769
41,43055,404
214,438229,513
0
50,000
100,000
150,000
200,000
250,000
2014 2015Giro Deposito Tabungan
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
16
Selain mengupayakan pertumbuhan
perekonomian yang tinggi, pemerintah juga
tidak terlepas dari upaya pemerataan secara
regional maupun stabilisasi perekonomian.
Besaran inflasi/deflasi yang
menggambarkan pertumbuhan harga barang
dan jasa berkaitan erat dengan penawaran
dan permintaan serta merupakan indicator
penting dalam penentuan kebijakan
pembangunan ekonomi dan kehidupan
masyarakat.
Tampak dari tabel rata-rata harga
eceran Sembilan bahan pokok disamping,
hampir semua komoditi mengalami
penurunan harga, kecuali beras yang
harganya naik yakni bila pada tahun 2014
rata-rata 10.000 rupiah menjadi 10.750
rupiah per kilogram pada tahun 2015. Minyak
goreng juga mengalami peningkatan dari
rata-rata harga 13.000 rupiah pada tahun
2014 menjadi 16.167 rupiah per literpada
tahun 2015.
Penurunan paling drastis adalah
adalah harga ikan asin bila tahun 2014
sebesar 27.750 rupiah maka tahun 2015
menjadi 14.167 rupiah per kilogram.
Harga Barang-Barang di
Kepulauan Selayar relatif lebih
mahal karena tingginya biaya
transportasi
Rata-Rata Harga Eceran Sembilan Bahan Pokok di Kabupaten Kepulauan Selayar Tahun 2014-2015
Komoditi Satuan 2014 2015
Beras Kilogram 10.000 10.750
Ikan Asin Kilogram 27.750 14.167
Minyak Goreng
Liter 13.000 16.167
Gula Pasir
Kilogram 13.000 11.375
Garam Hancur
Bungkus 2.333 1750
Minyak Tanah
Liter 15.000 13.083
Sabun Cuci
Buah 3.000 2.583
Tekstil Meter 50.000 -
Batik Helai 85.000 -
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
17
Merujuk hasil Survei Sosial Ekonomi
Nasional (SUSENAS) pada tahun 2015,
pengeluaran penduduk masih diutamakan
untuk memenuhi kebutuhan makanan,
sebesar 55,27 %. Sisanya sebesar 44,73%
pengeluaran yang ditujukan untuk
memenuhi kebutuhan nonmakanan.
Berbeda dengan tahun 2014, pola konsumsi
makanan 57,83 % dan nonmakanan
42,17%. Kenaikan harga bahan makanan
dan minuman nampaknya ikut
mempengaruhi pola konsumsi rumah
tangga.
Sedangkan bila dikelompokkan
menurut golongan tingkat pengeluarannya,
sebanyak 79,30% dari seluruh penduduk
rata-rata menghabiskan lebih dari 300.000
rupiah perbulan, sebanyak 14,91% lainnya
menghabiskan antara 200.000-299.999
rupiah per bulan. Sebanyak 5,47%
penduduk lainnya mengeluarkan di bawah
200.000 rupiah perbulan.
Angka PDRB perkapita juga terus
meningkat selama kurun waktu 2013-
2015.Namun angka ini hanya merupakan
rata-rata. Angka perkapita ini tidak dapat
menunjukkan persebaran atau pemerataan
pendapatan penduduk. Artinya bisa saja ada
penduduk yang memiliki pendapatan lebih
rendah dari angka ini maupun lebih tinggi
dari angka ini.
Tingkat pendapatan penduduk didekati dengan ukuran
pengeluaran menunjukan adanya peningkatan baik secara
nominal maupun riil
Persentase Pengeluaran Makanan dan Nonmakanan Tahun 2013-2015
Persentase Penduduk Menurut Golongan Pengeluaran Perkapita Tahun 2015
Golongan Pengeluaran per Kapita per Bulan
Makanan Nonmaka
nan Total
(1) (2) (3) (4)
< 100.000 2.08 21.53 -
100.000 - 149.999 9.22 25.78 0.32
150.000 - 199.999 12.08 13.79 5.47
200.000 - 299.999 33.40 18.23 14.91
300.000 - 499.999 30.18 11.79 36.46
500.000 - 749.999 10.46 5.59 24.08
750.000 - 999.999 1.89 0.42 9.65
> 1.000.000 0.69 2.87 9.11
Jumlah 100.00 100.00 100.00
59.20 57.83 55.27
40.8 42.17 44.73
2013 2014 2015
Makanan Nonmakanan
Sumber : SUSENAS 2015
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
18
Perdagangan adalah sektor terbanyak
ketiga yang dipilih sebagai mata pencaharian
yang meliputi 13,75 % dari seluruh
penduduk yang bekerja. Lebih lengkapnya
dapat Anda lihat di Bab 4 Ketenagakerjaan di
halaman 4. Adapun sumbangsih sektor
perdagangan dalam struktur ekonomi
penyusun PDRB tahun 2014 ADHB yakni
dengan persentase 7,31 %.
Fasilitas pendukung yang dibutuhkan
oleh sektor perdagangan adalah adanya
pasar dan kompleks pertokoan sebagai
tempat bertemunya penjual dan pembeli.
Terjadi kenaikan jumlah sarana perdagangan
setial tahunnya dimana pada tahun 2015
terdapat 260 sarana perdagangan. Daya beli
masayarakat yang meningkat diharapkan
dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi
khususnya dari sektor perdagangan.
Karena Kepulauan Selayar masih
belum berswasembada pangan (beras) maka
setiap tahun PEMDA masih melakukan
penyaluran beras miskin (raskin) khususnya
di daerah kepulauan yang memang tidak
mengusahakan padi/beras.
Perdagangan menunjang
kegiatan ekonomi yang
menghasilkan produk barang
dan jasa di Kepulauan Selyar
Jumlah Sara Perdagangan di Kepulauan Selayar
Sarana Perdagangan
2013 2014 2015
Pasar 32 32 32
Toko 69 100 121
Kios 72 94 91
Warung 9 12 16
Jumlah 182 238 260
Jumlah Pedagang Menurut Kecamatan
Kecamatan Besar Menen
gah Kecil
Pasimarannu - 1 3
Pasilambena - - 2
Pasimasunggu - 1 2
Takabonerate - 1 3
Pasimasunggu Timur
- 1 2
Bontosikuyu - 2 17
Bontoharu - 6 26
Benteng 2 48 322
Bontomanai - 3 18
Bontomatene - 4 14
Buki - 1 9
Jumlah 2 68 418
Sumber : Kepulauan Selayar Dalam Angka 2016
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
19
Pada penghitungan PDRB, terjadi
perubahan tahun dasar dari tahun 2000
ke 2010. Perubahan tahun dasar PDB
dilakukan sebagai salah satu bentuk adaptasi
pencatatan statistik nasional yang
mengadopsi rekomendasi Perserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB) yang tertuang dalam
2008 System of National Accounts (SNA
2008) melalui penyusunan kerangka Supply
and Use Tables (SUT).
Struktur Perekonomian Kabupaten
Kepulauan Selayar selama tahun 2015,
terbagi menjadi 17 kategori. Konstribusi
terbesar masih diberikan oleh Pertanian,
Kehutanan dan Perikanan sebesar 46,14 %
sedangkan kontribusi terkecil ialah jasa
perusahaan sebesar 0,02%.
Untuk angka PDRB perkapita
kabupaten Kepulauan Selayar setiap tahun
mengalami peningkatan. Pada tahun 2015
ini angkanya mencapai 31.869.227 rupiah
meningkat sebesar 4.728.442 rupiah dari
tahun 2014. Namun bila dibandingkan
dengan PDRB Sulawesi Selatan, maka
nilainya masih relatif kecil.
Saat ini PDB per kapita Kepulauan Selayar sudah berada di
kisaran XXXX. Yang artinya pendapatan tiap penduduk secara
rata-rata sudah mencapai XXXXX
Perkembangan PDRB Perkapita Tahun 2012-2015
Struktur Ekonomi PDRB Kabupaten Kepulauan Selayar Tahun 2015
Kategori Persentase
Terhadap PDRB
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 46,14
Pertambangan dan Penggalian 0,97
Industri Pengolahan 2,61
Pengadaan Listrik dan Gas 0,06
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang
0,10
Konstruksi 19,54
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
7,31
Transportasi dan Pergudangan 2,34
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
0,20
Informasi dan Komunikasi 2,07
Jasa Keuangan dan Asuransi 1,22
Real Estate 1,45
Jasa Perusahaan 0,02
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
8,79
Jasa Pendidikan 5,17
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 1,61
Jasa lainnya 0,41
0
1000000
2000000
3000000
4000000
5000000
2012 2013 2014 2015
Harga Berlaku Harga Konstan
Sumber : Diolah dari Survei BPS Kab. Kepulauan Selayar 2015
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
20
Jika menelaah komponen Indeks
pembangunan Manusia empat kabupaten
terdekat secara geografis, kabupaten
Kepulauan Selayar hanya unggul di Rata-
rata Lama Sekolah dibandingkan dengan
kabupaten lain. Sedangkankan untuk Angka
Harapan Lama Sekolah hanya kalah dari
Bulukumba. Namun jika dilihat dari sisi
pengeluaran perkapita, Selayar jauh dari 4
kabupaten terdekat. Sedangkan angka
harapan hidup sebagai tolak ukur kualitas
kesehatan, Selayar berada dibelakang
Bantaeng.
Bila dilihat dari pertumbuhan
ekonomi, Kepulauan Selayar berada di posisi
1 se-Sulawesi Selatan, dengan 8,81 %.
Disusul oleh kabupaten Bantaeng di posisi 18.
Di posisi berikutnya adalah Jeneponto
dengan pertumbuhan 6,53% di posisi 19 dan
Bulukumbu dengan pertumbuhan 5,66% di
posisi 23.
PDRB ADHB Kepulauan Selayar
Perbandingan Komponen IPM
Sela yar
Bulu kumba
Bantaeng
Jeneponto
Angka Harapan Hidup
67,70 66,73 69,77 65,49
Peringkat 16 18 8 24
Angka Harapan Lama Sekolah
12,29 12,32 11,67 11,70
Peringkat 19 18 23 22
Rata2 Lama Sekolah
7,16 6,68 6,16 5,64
Peringkat 16 19 23 24
Pengeluaran Perkapita Disesuaikan
7.793 9.777 10.467 8.489
Peringkat 22 13 10 19
IPM 64,32 65,58 66,20 61,61
Peringkat 21 18 16 24
Perbandingan Pertumbuhan PDRB Empat Kabupaten Terdekat
Pertumbuhan Rank
Selayar 8,81 1
Bulukumba 5,66 23
Bantaeng 6,64 18
Jeneponto 6,53 19
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
23
Tabel 1
Jumlah Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Menurut Kecamatan di Kabupaten Kepulauan Selayar, 2015
Table Population and Sex Ratio by Subdistrict in Kepulauan Selayar Regency, 2015
Kecamatan District
Jenis Kelamin (ribu) Sex (thousand)
Rasio Jenis
Kelamin Sex Ratio
Laki-Laki Male
Perempuan Female
Jumlah Total
(1) (2) (3) (4) (5)
Pasimarannu 4 279 4 938 9 217 86,65
Pasilambena 3 571 3 817 7 388 93,56
Pasimassunggu 3 878 4 314 8 192 89,89
Takabonerate 6 540 6 753 13 293 96,85
Pasimassunggu Timur 3 545 3 933 7 478 90,13
Bontosikuyu 7 285 7 693 14 978 94,70
Bontoharu 6 440 6 786 13 226 94,90
Benteng 11 726 12 688 24 414 92,42
Bontomanai 6 234 6 420 12 654 97,10
Bontomatene 6 058 6 948 13 006 87,19
Buki 3 034 3 319 6 353 91,41
Kepulauan Selayar 62 590 67 609 130 199 92,58
Sumber : Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035 Source : Indonesia Population Projection 2010–2035
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
24
Tabel 2
Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kepulauan Selayar, 2015
Table Population by Age Group and Sex in Kepulauan Selayar Regency, 2015
Kelompok Umur
Age Group
Jenis Kelamin/Sex
Laki-Laki
Male
Perempuan
Female
Jumlah
Total
(1) (2) (3) (4)
0‒4 7 136 6 926 14 062
5‒9 6 847 6 469 13 316
10‒14 5 566 5 269 10 835
15‒19 4 837 4 631 9 468
20‒24 4 296 4 738 9 034
25‒29 4 791 5 395 10 186
30‒34 4 401 4 869 9 270
35‒39 4 280 4 773 9 053
40‒44 4 123 4 767 8 890
45‒49 4 049 4 427 8 476
50‒54 3 438 4 094 7 532
55‒59 2 802 3 169 5 971
60‒64 2 083 2 582 4 665
65-69 1 610 1 948 3 558
70-74 1 139 1 621 2 760
75+ 1 192 1 931 3 123
Jumlah/Total 62 590 67 609 130 199
Sumber : Proyeksi Penduduk Indonesia 2010–2035
Source : Indonesia Population Projection 2010–2035
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
25
Tabel 3
Jumlah Penduduk Berumur 15 Tahun Keatas Menurut Jenis Kegiatan Selama Seminggu yang Lalu dan Jenis Kelamin di Kabupaten Kepulauan Selayar, 2015
Table Population Aged 15 Years and Over by Type of Activity During The Previous Week and Sex in Kepulauan Selayar Regency, 2015
Kegiatan Utama
Main Activity
Jenis Kelamin/Sex
Laki-Laki
Male
Perempuan
Female
Jumlah
Total
(1) (2) (3) (4)
Angkatan Kerja/Economically Active 36 874 25 495 62 369
Bekerja/Working 36 488 25 318 61 806
Pengangguran
Terbuka/Unemployment 386 177 563
Bukan Angkatan Kerja/ Economically
Inactive 6 255 23 588 29 843
Sekolah/Attending School 3 490 3 525 7 015
Mengurus Rumah
Tangga/Housekeeping 319 18 044 18 363
Lainnya/Others 2 446 2 019 4 465
Jumlah/Total 43 129 49 083 92 212
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja/
Economically Active Participation
Rate
85,50 51,94 67,64
Tingkat Pengangguran /
Unemployment Rate 1,05 0,69 0,90
Sumber : Survei Angkatan Kerja Nasional Agustus
Source : August National Labor Force Survey
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
26
Tabel 4
Peringkat Pertumbuhan Ekonomi dan PDRB Per Kapita Menurut Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan, 2015
Table Economic Growth Rank and GRDP percapita by Regency/City in Sulawesi Selatan, 2015
Kabupaten/Kota
Regency/City
Pertumbuhan Ekonomi
Economic Growth (%)
Ranking Rank
PDRB per Kapita ADHB
GRDP percapita (Rp)
Ranking Rank
(1) (2) (3) (4) (5)
Kabupaten/Regency
Kepulauan Selayar 8,81 1 31 869 226,8 9
Bulukumba 5,66 23 23 100 527,8 21
Bantaeng 6,64 18 30 563 901,8 13
Jeneponto 6,53 19 19 684 662,4 23
Takalar 8,41 3 23 735 843,3 20
Gowa 6,8 16 19 003 765,8 24
Sinjai 7,54 9 31 546 292,8 10
Maros 8,58 2 46 471 068,8 4
Pangkajene Kepulauan 7,98 6 57 112 654,2 3
Barru 6,32 21 28 725 930,2 16
Bone 8,3 4 31 160 313,6 12
Soppeng 5,1 24 30 046 185,3 14
Wajo 7,05 12 38 390 174,4 5
Sidrap 7,92 7 32 038 077,9 8
Pinrang 8,24 5 35 830 837,1 7
Enrekang 6,9 13 26 198 252,8 18
Luwu 7,26 11 29 592 128,1 15
Tana Toraja 6,85 14 21 405 399,1 22
Luwu Utara 6,67 17 28 681 533,1 17
Luwu Timur 6,85 15 76 282 040,0 2
Toraja Utara 7,69 8 25 900 392,8 19
Kota/City
Makassar 7,44 10 78 771 665,7 1
Pare Pare 6,28 22 36 478 377,3 6
Palopo 6,48 20 31 491 103,2 11
Sulawesi Selatan 7,36 40 109 516,1
Sumber : Diolah dari Hasil Sensus, Survei, dan Berbagai Sumber Lainnya
Source : Based on Census, Surveys, and Other Sources
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id
D A T AMENCERDASKAN BANGSA
BADAN PUSAT STATISTIKKABUPATEN KEPULAUAN SELAYARStatistics of Kepulauan SelayarJl. RE Martadinata No. 5, Benteng, Selayar 92812Telp : (0414) 21037Homepage: http://selayarkab.bps.go.id Email: [email protected]
http
://sel
ayar
kab.
bps.g
o.id