deskripsi mineral berdasarkan skala ian

11
DESKRIPSI MINERAL BERDASARKAN SKALA MOHS TALK Kategori: Mineral Silikat Rumus Kimia: Mg 3Si 4O 10(OH) 2 Komposisi: Hydrated Magnesium Siliate Sistem Kristal: Monoklin !arna: "uti#$ a%u keputi#an$ kuning keputi#an$ oklat kekuningan$ #i&au puat Kristal Ha%it: 'oliated$ i%rous Kilap: on *ogam ( +itreous$ greasy$ ,a-y$ pearly ) .erat: "uti# /ela#an: 1 ara# Kekerasan: 1 skala mo#s enaity: Setile ransparansi: ransparan$ opa ue "ea#an: ne en ensity: 2$56 7enesis: itemukan di %atuan metamor &enis ultra%asa8 /anyak pula ditemukan pada alteras GYPSUM Kategori: Mineral Sul at Rumus Kimia: .aSO 4 9 2H 2O Komposisi: .alium Sul ate i#ydrate Sistem Kristal: Monoklin !arna: "uti#$ /ening$ ransparan Kristal Ha%it: a%ular$ Masi Kilap: on *ogam ( +itreous$ silky$ ,a-y$ pearly ) .erat: "uti# /ela#an: 2 ara# Kekerasan: 2 skala mo#s enaity: Setile$ le-i%le ransparansi: ransparan$ opa ue$ ransluent "ea#an: ne en$ Splintery$ .#onoidal ensity: 2$3 7enesis: eposit sedimen #asil e aporasi KALSIT Kategori: Mineral .ar%onate Rumus Kimia: .a.O 3 Komposisi: .alium .ar%onate Sistem Kristal: He-agonal !arna: "uti#$ /ening$ ransparan Kristal Ha%it: 7ranular Kilap: on *ogam ( +itreous$ pearly ) .erat: "uti# /ela#an: 3 ara# Kekerasan: 3 skala mo#s enaity: /rittle

Upload: muhammad-alfian-nur

Post on 11-Oct-2015

15 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PEDOMAN DESKRIPSI MINERAL

TRANSCRIPT

DESKRIPSI MINERAL BERDASARKAN SKALAMOHS

TALKKategori: Mineral Silikat

Rumus Kimia:Mg3Si4O10(OH)2Komposisi: Hydrated Magnesium Silicate

Sistem Kristal: Monoklin

Warna: Putih, abu keputihan, kuning keputihan, coklat kekuningan, hijau pucat

Kristal Habit: Foliated, fibrous

Kilap: Non Logam ( Vitreous, greasy, waxy, pearly )

Cerat: Putih

Belahan: 1 arah

Kekerasan: 1 skala mohs

Tenacity: Sectile

Transparansi: Transparan, opaque

Pecahan: Uneven

Density: 2,78

Genesis: Ditemukan di batuan metamorf jenis ultrabasa. Banyak pula ditemukan pada alterasi hidrothermal.

GYPSUMKategori: Mineral Sulfat

Rumus Kimia:CaSO4 2H2OKomposisi: Calcium Sulfate Dihydrate

Sistem Kristal: Monoklin

Warna: Putih, Bening, Transparan

Kristal Habit: Tabular, Masif

Kilap: Non Logam ( Vitreous, silky, waxy, pearly )

Cerat: Putih

Belahan: 2 arah

Kekerasan: 2 skala mohs

Tenacity: Sectile, flexible

Transparansi: Transparan, opaque, Translucent

Pecahan: Uneven, Splintery, Choncoidal

Density: 2,3

Genesis: Deposit sedimen hasil evaporasi

KALSITKategori: Mineral Carbonate

Rumus Kimia:CaCO3Komposisi: Calcium Carbonate

Sistem Kristal: Hexagonal

Warna: Putih, Bening, Transparan

Kristal Habit: Granular

Kilap: Non Logam ( Vitreous, pearly )

Cerat: Putih

Belahan: 3 arah

Kekerasan: 3 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, opaque, Translucent

Pecahan: Choncoidal

Density: 2,7

Genesis: Dapat ditemukan baik di batuan beku, batuan sedimen maupun batuan metamorf.

FLUORITEKategori: Mineral Halide

Rumus Kimia:CaF2Komposisi: Calcium Fluoride

Sistem Kristal: Isometric

Warna: Putih, pink, ungu, merah, biru.

Kristal Habit: Granular

Kilap: Non Logam ( Vitreous )

Cerat: Putih

Belahan: 4 arah

Kekerasan: 4 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, Translucent

Pecahan: Choncoidal

Density: 3,3

Genesis: Dapat ditemukan baik di batuan beku, batuan sedimen maupun batuan metamorf.

APATITE

Kategori: Mineral Phospate

Rumus Kimia:Ca5(PO4)3(F,Cl,OH)Komposisi: Calcium Fluoro-chloro-hydroxyl Phospate

Sistem Kristal: Hexagonal

Warna: Putih, merah, biru, kuning, bening, coklat

Kristal Habit: Tabular

Kilap: Non Logam ( Vitreous )

Cerat: Putih

Belahan:

Kekerasan: 5 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, Translucent

Pecahan: Choncoidal

Density: 3,2

Genesis: ditemukan dalam asosiasi dengan pegmatite

ORTHOKLASKategori: Mineral Silikat

Rumus Kimia:KAlSi3O8Komposisi: Potassium Alumunium Silicate

Sistem Kristal: Monoklin

Warna: Putih, merah, biru, kuning, bening, coklat, pink, orange, abu-abuKristal Habit: Tabular

Kilap: Non Logam ( Vitreous )

Cerat: Putih

Belahan: 2 arah

Kekerasan: 6 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, Translucent

Pecahan: Choncoidal, uneven

Density: 2,6

Genesis: banyak ditemukan pada granit dan batuan beku asam lainnya.

KUARSAKategori: Mineral Silikat

Rumus Kimia:SiO2Komposisi: Silicon Dioxide

Sistem Kristal: Hexagonal

Warna: Putih, merah, biru, kuning, bening, coklat, pink, orange, abu-abuKristal Habit: Tabular

Kilap: Non Logam ( Vitreous )

Cerat: Putih

Belahan: tidak ada

Kekerasan: 7 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, Translucent

Pecahan: Choncoidal

Density: 2,6

Genesis: banyak ditemukan pada granit dan batuan beku asam lainnya, batuan metamorf dan pada batuan sedimen.

TOPAZ

Kategori: Mineral Silikat

Rumus Kimia:Al2SiO4(F,OH)2Komposisi: Alumunium Fluoro-hydroxyl Silicate

Sistem Kristal: Orthorhombic

Warna: Putih, merah, biru, kuning, bening, coklat, pink, orange, abu-abuKristal Habit: Tabular

Kilap: Non Logam ( Vitreous )

Cerat: Tidak berwarna

Belahan:

Kekerasan: 8 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, Translucent

Pecahan: Subchoncoidal

Density: 3,5

Genesis: Topaz berasosiasi dengan batuan beku asam seperti granit dan rhyolit

KORUNDUMKategori: Mineral Oksida

Rumus Kimia:Al2O3Komposisi: Alumunium Oxide

Sistem Kristal: Hexagonal

Warna: Putih, merah, biru, kuning, bening, coklat, pink, orange, abu-abuKristal Habit: Tabular

Kilap: Non Logam ( Vitreous )

Cerat: Putih

Belahan: Tidak ada

Kekerasan: 9 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, Translucent

Pecahan: Uneven

Density: 4,0

Genesis: Corundum berasosiasi dengan batuan miskin silika (felspatoid).

INTAN

Kategori: Mineral Native

Rumus Kimia: CKomposisi: Carbon

Sistem Kristal: Isometric

Warna: Bening

Kristal Habit: Octahedral

Kilap: Adamantine

Cerat: Tidak berwarna

Belahan:

Kekerasan: 10 skala mohs

Tenacity: Brittle

Transparansi: Transparan, Translucent

Pecahan: Chonchoidal

Density: 3,5

Genesis: Kimberlite rocks

deskripsi mineral logam secara umum

1. Emas, Au

Tempat ditemukan : Sulida, Sumatra BaratSistem Kristal : IsometrikWarna : Kuning EmasGoresan : KuningKilap : MetalikBelahan dan pecahan : Tak ada ; hakli ( pecahan bergerigi dengan ujung yang tajam ).Kekerasan : 2,5 3Berat jenis : 19,32. Perak, AgTempat ditemukan : Irian JayaSistem Kristal : Isometrik.Warna : Putih PerakGoresan : Coklat, atau abu-abu sampai hitam.Belahan dan Pecahan : Tak ada Kekerasan : 2,5 3.Berat Jenis : 10,5.

3. Tembaga, Cu

Tempat ditemukan : Timor , NTTSistem cristal : isometrik.Warna : Merah-tembaga , atau merah-mawar terang.Goresan : Merah metalik.Belahan dan pecahan : Tak ada ; hakliKekerasan : 2,5 3.Berat Jenis : 8,94.4. Sulfur, S

Tempat ditemukan : Kawah Papandayan, Jawa BaratSistem Cristal : Ortorombik.Warna : Kuning sampai coklat kekuningan.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : Tak ada ; Konkoidal sampai tidak rata.Kekerasan : 1,5 2,5.Berat jenis : 2,07.

5. Bismut, Bi

Tempat Ditemukan : -Sistem Cristal : Trigonal .Warna : Putih perak dan corak kemerahan.Goresan : putih perak berkilau.Belahan dan pecahan : sempurna pada ( 0001 ).Kekerasan : 2 2,5.Berat jenis : 9,7 -9,8.

6. Grafit, CTempat Ditemukan : Kepulauan Semrau, Sanggau, Kal-BarSistem Cristal : Heksagonal .Warna : Hitam.Goresan : Hitam.Belahan dan pecahan : Sempurna pada ( 0001 ) ; tak adaKekerasan : 1 2.Berat jenis : 2,09 2,23.

7. Intan, CTempat Ditemukan : Martapura, KalimantanSistem Cristal : isometrik.Warna : umumnya kuning pucat, atau tak berwarna, dapat pula coklat, putih sampai putih kebiruan, jingga, merah muda, biru, merah, hijau, atau hitam. Goresan : putihBelahan dan pecahan : sempurna pada ( 111 ) ; konkoidal.Kekerasan : 10Berat jenis : 3,50eksplorasi; dan dijadikan batupermata.

8. Bornit , Cu5FeS5Tempat Ditemukan : Irian JayaSistem Cristal : Isometrik.Warna : Merah-tembaga sampai kecoklatan bila permukaannya segar, yang cepat berubah menjadi pudar sampai keunguan.Goresan : Hitam keabuan.Belahan dan pecahan : ( 111 ) tidak jelas ; konkoidal sampai tidak jelas.Kekerasan : 3Berat jenis : 5,06 5,08

9. Galena, PbS

Tempat Ditemukan : S.Tuboh, PalembangSistem Cristal : Isometrik .Warna : abu abu timbalGoresan : abu abu timbalBelahan dan pecahan : ( 001 ) Sempurna.Kekerasan : 2,5Berat jenis : 7,58

10. Sfalerit, ( Zn,Fe)S

Tempat Ditemukan : Plered, Karawang Jawa BaratSistem Cristal : Isometrik .Warna : Kuning, cokelat sampai hitam.Goresan : Putih sampai kunung terang dan cokelat.Belahan dan pecahan : ( 110 ) sempurna.Kekerasan : 3,5 - 4Berat jenis : 3,9 4,1

11. Khalkopirit

Tempat Ditemukan : Pegunungan tengah, Irian JayaSistem Cristal : Tetragonal .Warna : kuning - kuninganGoresan : hitam kehijauanBelahan dan pecahan : {001} kadang-kadang jelas ; tak rataKekerasan : 3,5 - 4Berat jenis : 4,1 4,3

12. Khromit, ( Mg,Fe ) Cr2O4

Tempat Ditemukan : Padamarang, Sulawesi.Sistem Cristal : isometrik .Warna : hitam besi sampai hitam - kecoklatanGoresan : coklat gelapBelahan dan pecahan : tak ada ; tidak rata Kekerasan : 5,5Berat jenis : 5,09

13. Realgar, AsS

Tempat Ditemukan : Salapa, TasikMalaya Jawa BaratSistem Cristal : Monoklin.Warna : Merah-unguGoresan : Merah sampai jinggaBelahan dan pecahan : {010}baik ; {101},{100} dan {120} miskinKekerasan : 1,5 - 2Berat jenis : 3,56

14. Stibnit, Sb2S3

Tempat Ditemukan : Sambas, Kalimantan BaratSistem Cristal : Ortorombik.Warna : Abu-abu timbal sampai kehitamanGoresan : Abu-abu timbal sampai kehitamanBelahan dan pecahan : {010} sempurnaKekerasan : 2Berat jenis : 4,52 4,63

15. Arsenopirit, FeAsS

Tempat Ditemukan : JermanSistem Cristal : Monoklin .Warna : Putih-perak sampai abu-abu bajaGoresan : Hitam keabuanBelahan dan pecahan : {101} tidak sempurna ; tidak rataKekerasan : 5,5, - 6Berat jenis : 6,07

16. Korundum, Al2O3

Tempat Ditemukan : Peeks Hill, New YorkSistem Cristal : Heksagonal Warna : Biru (safir, merah muda sampai merah-darah (rubi), juga kuning, coklat-kuning, hijau, merah lembayung sampai lembayung ; dapat juga tak berwarna. Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : tak adaKekerasan : 9Berat jenis : 4,0 4,1

17. Hematit, Fe2O3

Tempat Ditemukan : Ciater, Jawa BaratSistem Cristal : Heksagonal.Warna : Abu-abu baja, atau coklat kemerahan sampai hitam.Goresan : Merah atau coklat kemerahanBelahan dan pecahan : Tak ada; tidak rata.Kekerasan : 5,5 6,5Berat jenis : 5,26

18. Psilomelan,( Ba, H2O )2Mn5O10Tempat Ditemukan : Kliripan, Jawa TengahSistem Cristal : Monoklin.Warna : Hitam besi sampai abu-abu baja gelap Goresan : Hitam kecoklatan sampai hitam.Belahan dan pecahan : Tak-adaKekerasan : 5 6Berat jenis : 4,71

19. Pirolusit, MnO2Tempat Ditemukan : Tasik, Jawa BaratSistem Cristal : Tetragonal.Warna : abu-abu baja terang sampai gelap, sampai abu-besi, Madang-kadang kebiruan.Goresan : hitamBelahan dan pecahan : {110} sempurna ; tidak rata.Kekerasan : 6-6,5 (cristal-kristal), 2-6 (material masiv)Berat jenis : 4,75

20. Kasiterit, SnO2Tempat Ditemukan : BangkaSistem Cristal : Tetragonal .Warna : Kuning, atau coklat, kemerahan sampai hitam kecoklatan, dapat juga putih (jarang).Goresan : Putih, keabuan, atau kecoklatan.Belahan dan pecahan : {100} sempurna, {110} tidak sempurna ; konkoidal.Kekerasan : 6 7Berat jenis : 6,8 7,1

21. Manganit, MnO(OH)Tempat Ditemukan : Padang, Sumatera BaratSistem Cristal : Monoklin.Warna : Abu-abu baja gelap sampai hitam-besi.Goresan : Coklat kemerahan sampai hitam.Belahan dan pecahan : {010} sangat sempurna, {110} dan {001} kurang sempurna Kekerasan : 4Berat jenis : 4,33

22. Fluorit, CaF2Tempat Ditemukan : Garut, Jawa BaratSistem Cristal : Isometrik.Warna : Sangat bervariasi, dapat tak-berwarna, kuning anggur, hijau, biru kehijauan, biru lembayung, putih, abu-abu, biru-langit, hitam keniruan, atau coklat.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : {111} sempurnaKekerasan : 4Berat jenis : 3,18

23. Kalsit , CaCo3Tempat Ditemukan : Kliripan, YogyakartaSistem Cristal : Trigonal.Warna : Tak-berwarna sampai putih, sering diwarnai oleh warna abu-abu, merah, hijau, biru, kuning, bahan coklat sampai hitam bila tidak murni.Goresan : Putih sampai keabuan.Belahan dan pecahan : {10 11} sempurna.Kekerasan : 3Berat jenis : 2,71

24. Magnesit, MgCO3Tempat Ditemukan : Lalangsilawo, SulawesiSistem Cristal : Trigonal.Warna : Tak-berwarna, putih, putih-keabuan, dan kekuningan sampai coklat.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : Sempurna pada {10 11}Kekerasan : 3,5 5Berat jenis : 3,0 3,2

25. Siderit, FeCO3Tempat Ditemukan : Antigonis, Nova ScotiaSistem Cristal : Trigonal.Warna : Coklat kekuningan dan coklat keabuan sampai coklat dan coklat kemerahan, dapat juga abu-abu, abu-abu kekuningan , atau abu-abu kehijauan. Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : Sempurna pada {10 11}.Kekerasan : 3,5 4Berat jenis : 3,96 untuk FeCO3 murni, dan menjadi rendah dengan hadirnya Mn2+ dan Mg.

26. Dolomit, CaMg(CO3)2Tempat Ditemukan : Essex.Co, New YorkSistem Cristal : Trigonal.Warna : Tak-berwarna, putih, abu-abu, atau kehijauan, yang menjadi coklat kekuningan, atau coklat, dengan semakin meningkatnya kadar Fe2+, dapat juga merah muda, atau merah-mawarGoresan : Putih.Belahan dan pecahan : Sempurna pada {10 11}Kekerasan : 3,5 4Berat jenis : 2,85.

27. Witerit, BaCO3Tempat Ditemukan : InggrisSistem Cristal : Ortorombik.Warna : Tak-berwarna sampai seperti susu, putih, atau keabuan, dapat juga berwarna kuning, coklat, atau hijau.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : Jelas pada {010}Kekerasan : 2 3,5Berat jenis : 4,3

28. Malakhit, Cu2(CO3)(OH)2Tempat Ditemukan : Broken Hill, New South Wales, AustraliaSistem Cristal : Monoklin.Warna : Hijau cemerlang.Goresan : Hijau pucat.Belahan dan pecahan : {201} sempurna, {010}baik ; tak-rataKekerasan : 3,5 4Berat jenis : 3,9 4,03

29. Barit, BaSO4Tempat Ditemukan : Kalimantan BaratSistem Cristal : Ortorombik.Warna : Tak-berwarna sampai putih ; dapat pula kuning, coklat, kemerahan, abu-abu, kehijauan, atau biru.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : {001} dan {210} sempurna.Kekerasan : 3 3,5Berat jenis : 4,5

30. Anhidrit, CaSO4Tempat Ditemukan : Nants, Nova ScotiaSistem Cristal : Ortorombik.Warna : Tak-berwarna sampai kebiruan atau lembayung (violet), kadangkala abu-abu sampai abu-abu gelap.Goresan : Putih sampai putihkeabuan.Belahan dan pecahan : {010}sempurna,{100} hampir sempurna dan {001} baik.Kekerasan : 3 3,5Berat jenis : 2,89 2,98

31. Gipsum, CaSO42H2OTempat Ditemukan : Besuku, Jawa TimurSistem Cristal : Monoklin.Warna : Tak-berwarna dan transparan, dapat pula putih, abu-abu,dan kekuningan bila masiv.Goresan : PutihBelahan dan pecahan : {010} sempurna ; {100} dengan permukaan konkoidal, dan {011} dengan pecahan yang fibrus.Kekerasan : 2Berat jenis : 2,32

32. Wolframit, (Fe, Mn)WO4Tempat Ditemukan : Pengan, BangkaSistem Cristal : Monoklin.Warna : Hitam-kecoklatan sampai hitam besi.Goresan : Coklat kemerahan sampai hitam kecoklatan. Belahan dan pecahan : {010}sempurna.Kekerasan : 4 4,5 Berat jenis : 7,1 7,5 ; membesar seiring dengan naiknya kandungan Fe.

33. Monasit, (Ce, La, Y, Th)PO4Tempat Ditemukan : Transvall, Afrika Selatan.Sistem Cristal : Monoklin.Warna : kekuningan, atau coklat kemerahan sampai coklat.Goresan : hampir putih.Belahan dan pecahan : {100} jelas.Kekerasan : 5-5,5.Berat jenis : 4,6-5,4.Radioactivitas : Radioaktif.

34. Kuarsa, SiO2Tempat Ditemukan : Sampit, Kalimantan TengahSistem Cristal : Trigonal.Warna : Tak-berwarna sampai putih, kadang-kadang berwarna karena pengotoran.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : Tak-ada ; konkoidal.Kekerasan : 7Berat jenis : 2,65

35. Opal, SiO2.nH2OTempat Ditemukan : Kebumen, Jawa TengahSistem Cristal : Tak-ada.Warna : Tak-berwarna, atau putih ; ada juga abu-abu, coklat, atau merah, yangbiasanya disebabkan oleh kotoran berbutir halus.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : Tak-ada ; konkoidal.Kekerasan : 5,5 6,5Berat jenis : 2,0 2,2

36. Nef elin, (Na, K)AlSiO4Tempat Ditemukan : New YorkSistem Cristal : Hexagonal.Warna : Tak berwarna sampai putih, terkadang abu-abu, coklat, kehijauan, kemerahan, atau kekuningan.Goresan : PutihBelahan dan pecahan : {10 10} jelas.Kekerasan : 6Berat jenis : 2,55-2,65

37. Kaolinit, Al4Si4O10(OH)8Tempat Ditemukan : Flores, NTTSistem Cristal : Triklin.Warna : Putih, kadangkala berwarna coklat, atau abu-abu karena pengotoran.Goresan : PutihBelahan dan pecahan : {001} sempurna, tetapi tidak terlihat dengan mata biasa karena berukuran Sangat kecil.Kekerasan : 2Berat jenis : 2,6

38. Muskovit, KAl2(AlSi3O10)(OH)2Tempat Ditemukan : Sulawesi SelatanSistem Cristal : Monoklin .Warna : tak berwarna, atau hijau pucat, abu-abu, atau coklat pada lembaran tipis.Goresan : Putih.Belahan dan pecahan : {001} sempurna.Kekerasan : 2-2,5Berat jenis : 2,8-2,9

39. Turmalin, Na(Mg,Fe)3Al6(BO3)3(Si6O18)(OH)4Tempat Ditemukan : Bengkayang, Kalimantan Barat.Sistem Cristal : Trigonal.Warna : Biasanya hitam, dapat juga coklat, biru gelap, tak berwarna (jenis yang bebas Fe), merah muda, hijau, dan biru untuk varitas yang mengandung litium.Goresan : PutihBelahan dan pecahan : {11 20} dan {10 11} jelek ; konkoidal.Kekerasan : 7-7,5Berat jenis : 3,0-3,2. ; membesar seiring dengan bertambahnya Fe

40. Olivin, (Mg,Fe)2SiO4Tempat Ditemukan : Cipanas, Garut, Jawa BaratSistem Cristal : Ortorombik.Warna : Biasanya hijau-pudar (olive-green), dapat juga putih dan cokelat sampai hitam.Goresan : Putih atau abu-abu.Belahan dan pecahan : {010} tak jelas ; konkoidal.Kekerasan : 6,5-7Berat jenis : 3,27-4,37