daftar nama hari

Upload: alex

Post on 04-Nov-2015

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Daftar nama hari-hari mistik[sunting|sunting sumber]Sampai saat ini masih banyak kalender dinding Jepang yang memuat hari-harimistik. Hari-hari mistik sampai sekarang ini masih dipercaya sebagai pedoman untuk memilih hari baik untuk melakukan upacara yang sifatnya resmi seperti resepsipernikahandan upacarapemakaman.Pekan yang disebutrokuy() terdiri dari 6 hari-hari mistik:sakigachi,butsumetsu,tomobiki,sakimake, danshakko.Arti hari-hari mistik Jepang adalah sebagai berikut: Sakigachiatausensh()Hari baik untuk acara penting, asalkan acara tersebut diadakan pada pagi hari dan sebaiknya tidak mengadakan acara penting sesudah tengah hari. Butsumetsu()Hari sial untuk memulai sesuatu. Sebaiknya tidak mengadakan resepsi pernikahan atau membuka bisnis. Tomobiki()Hari untuk tidak mengadakan pemakaman.Tomo() artinya teman,Biki() artinya menarik. Konon kalau mengadakan pemakaman pada hari ini, orang yang meninggal akan mengajak teman-temannya yang masih hidup untuk ikut pergi bersama-sama ke alam sana. Dai an()Hari mujur untuk melakukan segala macam kegiatan. Hari terbaik untuk menikah atau mengadakan resepsi pernikahan. Sakimakeatausenbu()Hari harus berhati-hati. Pada hari ini sebaiknya menghindari keputusan yang sifatnya penting. Shakk()Hari sial. Pada hari ini sebaiknya tidak mengadakan acara yang sifatnya penting seperti pemakaman atau pernikahan.Hari-hari Libur Resmi[sunting|sunting sumber]TanggalNama hari libur dalam Bahasa IndonesiaNama hari libur dalam Bahasa JepangKeterangan dan tradisi yang terkait

1 JanuariTahun Baru (Ganjitsu)Di hari-hari awal tahun baru terdapat tradisi melakukanhatsumode(kunjungan pertama ke kuil).

Senin minggu ke-2 bulan JanuariHari Kedewasaan (Seijin no hi)Coming of Age DayUpacara bernamaSeijin shikidiadakan di seluruh Jepang untuk menyambutpendudukyang mencapai usia 20 tahun.

11 FebruariHari Pembentukan Negara (Kenkoku kinen no hi)National Foundation DayHari untuk memperingati penobatan Kaisar Jepang yang pertama.

20 atau 21 MaretHari Ekuinoks Musim Semi (Shunbun no hi)Vernal Equinox DayHari untuk melakukan ziarah kemakam.

29 AprilHari Shwa (Shwa no hi)Hari libur untuk memperingati ulang tahun KaisarShwamenurut keputusanParlemen Jepangtertanggal 13 Mei 2005.

3 MeiHari Peringatan Konstitusi (Kenpo kinenbi)Hari mulai berlakunyaKonstitusi Jepang.

4 MeiHari Hijau (Midori no hi)Greenery DayHari libur untuk mencintaitumbuhandan berterima kasih atas hasil alam.

5 MeiHari Anak-anak (Kodomo no hi)Hari kesehatan dan kesejahteraan anak-anak, dan sering disebut Hari Anak Laki-laki.

Senin minggu ke-3 bulan JuliHari Laut (Umi no hi)Hari berterima kasih padalautandansamudra.

Senin minggu ke-3 bulan SeptemberHari Penghormatan Orang Lanjut Usia (Keir no hi)Respect for the Aged DayHari memperhatikan kesejahteraanorang lanjut usia.

23 SeptemberHari Ekuinoks Musim Gugur (Shbun no hi)Autumnal Equinox DayHari untuk melakukan ziarah ke makam.

Senin minggu ke-2 bulan OktoberHari Olahraga dan Kesehatan (Taiiku no hi)Hari libur untuk memperingati hari pembukaanOlimpiade Tokyo 1964.

3 NovemberHari Kebudayaan (Bunka no hi)Dulunya merupakan hari libur untuk memperingati hari ulang tahun KaisarMeiji, tetapi kemudian dijadikan hari libur untuk mempromosikan kebudayaan Jepang.

23 NovemberHari Berterimakasih pada Pekerja/Buruh (Kinro kansha no hi)Labor Thanksgiving DayHari libur untuk menghormati kaumburuhdan merayakan hasil produksi.

23 DesemberHari Ulang Tahun Kaisar (Tenn tanjobi)Hari libur untuk merayakan ulang tahun Kaisar Jepang yang sekarang.

Libur Tidak Resmi[sunting|sunting sumber]Selain hari libur resmi yang ditetapkan pemerintah, Jepang juga memiliki tradisi liburan tidak resmi. LiburGolden WeekGolden Weekadalah pekan di akhir bulan April dan awal bulan Mei yang secara kebetulan ada 4 hari libur resmi yang hampir berurutan (29 April,3 Mei,4 Mei, dan5 Mei). Sebagian besar kantor-kantor memutuskan untuk meliburkan pegawainya selama periodeGolden Week. Pada tahun2005, sebagian perusahaan dan bisnis tutup selama 10 hari mulai tanggal 29 April sampai tanggal 9 Mei, karena 2 Mei dan 6 Mei adalah dua hari kerja yang terjepit di antara hari libur resmi dan libur akhir pekan. LiburObonLiburObon(Obon yasumi) adalah hari-hari libur tidak resmi sebelum dan sesudah tanggal15 Agustus. Walaupun perayaanObontidak merupakan hari libur resmi, perusahaan dan pemilik usaha sering meliburkan diri selama beberapa hari (13-16 Agustus) atau hingga satu minggu. LiburObondigunakan untuk berziarah ke makam dan berkumpul dengan sanak keluarga di kampung halaman. Kantor pemerintah tetap buka seperti biasa, walaupun sebagian besar pegawai meminta cuti untuk merayakanObon. Libur Tahun Baru JepangLiburTahun Baru Jepang(Oshogatsu yasumi) adalah kesempatan pulang ke kampung halaman dan berkumpul dengan sanak keluarga untuk merayakan hari Tahun Baru. Liburan tahun baru lamanya berbeda-beda tergantung pada kebijaksanaan masing-masing kantor. Kantor-kantor pemerintahan dan swasta biasanya tutup sejak menjelang akhir tahun (29 Desemberatau30 Desember) hingga beberapa hari sesudah Tahun Baru.Hari-hari Perayaan Tradisi[sunting|sunting sumber]Sebagai negara yang memelihara kelangsungan tradisi, ada hari-hari tertentu yang bukan merupakan hari libur, tetapi merupakan hari-hari khusus yang dirayakan secara luas di Jepang.TanggalNama perayaan dalam Bahasa IndonesiaNama perayaan dalam Bahasa JepangKeterangan dan tradisi yang terkait

3 FebruariHari Pergantian Musim (Setsubun)Dulunya orang Jepang selalu memperingati hari-hari yang menandai pergantian musim (setahun ada 4 kaliSetsubun), tetapi sekarang yang diperingati hanyalah hari yang terjepit di antara akhirmusim dingindan awalmusim semi.

Pada hariSetsubunada tradisi melempar kacang kedelai untuk mengusir hantu ( oni). Di kuil-kuil Shinto diadakan upacara melempar-lempar kacangkedelaiyang juga dilakukan oleh bintang tamu orang-orang terkenal. Di rumah-rumah orang Jepang, kacang kedelai dilempar-lemparkan sambil mengucap mantera (Hantu ke luar, rezeki ayo ke dalam! (Oni wa soto, fuku wa uchi!).

3 MaretHari Anak Perempuan (Hina Matsuri)Girl's FestivalHari untuk mendoakan kesehatan dan pertumbuhan anak perempuan. Di rumah orang Jepang yang mempunyai anak perempuan usia sekolah, terdapat tradisi untuk memajang boneka pasangan pengantin (hina ningyo) dalam upacara pernikahan zaman Heian.

7 JuliFestival Tanabata (Tanabatamatsuri)Star FestivalKonon festival ini berasal dari legenda kuno Tiongkok mengenai kisah cinta seorang penenun yang bernama Orihime and penggembala sapi yang bernama Hikoboshi. Pasangan yang sedang dilanda cinta ini hanya dapat bertemu setahun sekali di hari Tanabata, di saat tempat tinggal mereka di bintangVegadan bintangAltairyang terpisahkanGalaksiBima Sakti(Ama no gawa) letaknya menjadi sangat berdekatan.

Pada perayaan Tanabata, anak-anak sekolah dan pasangan yang sedang berpacaran menuliskan keinginan, harapan, dan cita-cita masa depan di atasTanzaku(kertas persegi panjang).Tanzakukemudian digantung di dahan-dahan pohon bambu bersama-sama dengan hiasan beraneka warna agar keinginan yang dituliskan menjadi terkabul.

15 AgustusPerayaanObon (Obon)Kesempatan berkumpul dengan sanak keluarga di kampung halaman bagi orang Jepang. Kabarnya pada hari ini para arwah leluhur diberi izin untuk turun ke bumi mengunjungi sanak keluarga.

15 NovemberPerayaan usia tujuh-lima-tiga tahun (Shichi-Go-San)Perayaan untuk mendoakan kesehatan anak perempuan yang sudah genap berusia 7 dan 3 tahun, dan anak laki-laki yang sudah genap berusia 5 tahun. Tradisi ini merupakan kewajiban bagi para orang tua untuk membawa anak-anak yang sudah genap berusia 7, 5 atau 3 tahun ke kuil-kuil Shinto untuk didoakan.

Pada perayaan ini kita bisa melihat anak-anak yang sedang merayakanShichi-go-sanmengenakan pakaian kimono yang bagus-bagus. Para orang tua memanfaatkan kesempatan ini untuk mengabadikan anak-anak yang sudah berpakaian bagus dengan membuat foto keluarga di studio foto.