bahtera nuh-mirza ghulam ahmad as
TRANSCRIPT
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
1/157
1
Kisyti Nuh(BAHTERA NUH)
JUDUL KEDUA
Dawatul Iman
(DAKWAH KEIMANAN)
JUDUL KETIGA
Taqwiyatul Iman(PENGUKUH KEIMANAN)
(wahyu Ilahi)
Buatlah bahtera dengan pengawasan petunjuk wahyu Kami.Barangsiapa yang baiat kepada engkau, sesungguhnya mereka
baiat kepada Allah. Tangan Allah ada di atas tangan mereka.
Ayat-ayat itu wahyu Ilahi dalam Quran Syarif yang turun
kepadaku.
Risalah ini merupakan seperti suntikan samawi yang
dipersiapkan bagi Jemaatku berkaitan dengan wabah thaun (pes).
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
2/157
2
Mengapa Allah akan menyiksa kamu jika kamu bersyukur dan
beriman? Sesungguhnya Allah adalah Maha Mensyukuri, Maha
Mengetahui (QS. An-Nisaa [4]:148).
(wahyu Ilahi)
Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama
Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya. Tiada yang dapat
melindungi hari ini dari perintah Ilahi selain Allah Yang Maha
Penyayang.
Qadian,
5 Oktober 1902
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
3/157
3
RISALAH BAHTERA NUH
Taqwiyatul Iman(PENGUKUH KEIMANAN)
Nahmaduhu wa nushalli alaa Rasuulihil- karim wa alaa Masihil
mauudSUNTIKAN THAUN
Tidak akan pernah menimpa musibah kepada kami kecuali apa
yang telah ditetapkan Allah bagi kami. Dia Pelindung kami dan
hanya kepada Allah hendaknya orang-orang mukmin bertawakkal
(At Taubah, 51).
atut bersyukur, bahwa karena rasa kasihan kepada
rakyatnya, dalam rangka usaha membasmi wabah taun
(pes), pemerintah kerajaan Inggris1
telah merencanakan
gerakan suntikan untuk kedua kalinya. Dan demi kesejahteraan
umat Tuhan pemerintah telah memikul sejumlah biaya yang
meliputi beratus-ratus ribu rupees.Sesungguhnya tiap warganegara yang bijaksana
berkewajiban untuk menyambut gerakan itu dengan rasa terima
kasih. Dan mereka yang berprasangka terhadap gerakan suntikan
1Pada waktu risalah ini ditulis India masih dijajah oleh Inggris (Pent.)
P
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
4/157
4
itu sungguh amat bodoh dan sebenarnya memusuhi dirinya sendiri.
Sebab telah berkali-kali terbukti di dalam pengalaman, bahwa
pemerintah sangat berhati-hati, tidak mau melancarkan suatu cara
pengobatan yang berbahaya, bahkan pemerintah selamanyamemperkenalkan suatu usaha yang terbukti benar-benar berfaedah,
apabila sudah mengadakan banyak kali eksperimen di dalam
usaha-usaha seperti itu.
Adalah suatu sikap yang jauh dari kewajaran dan peri
kemanusiaan jika orang mengadakan penilaian terhadap tindakan
pemerintah -- yang dengan tulus ikhlas telah mengeluarkan
beratus-ratus ribu rupees untuk tujuan itu -- sebagai tindakan yang
mempunyai latar-belakang tujuan tertentu untuk kepentingansendiri. Alangkah malang nasib mereka yang mempunyai sangka-
buruk sejauh itu.sedikit pun tidak diragukan, bahwa sampai
sekarang upaya setinggi-tingginya dan semaksimal-maksimalnya
yang dapat dilakukan oleh pemerintah di alam serba kebendaan ini
ialah upaya kebendaan itulah, yakni melancarkan gerakan
suntikan. Bagaimana pun tidak dapat orang ingkari, bahwa upaya
itu terbukti bermanfaat. Oleh karena itu wajib bagi semua
warganegara untuk memperhatikan sarana itu dan membantu
melepaskan beban pemerintah yang bermaksud hendakmenyelamatkan jiwa rakyat.
Semata-mata Mentaati Perintah Allah Taala &
Kehebatan Daya Binasa Wabah Pes
Akan tetapi dengan segala hormat, kami ingin
mengatakan kepada pemerintah yang baik hati itu, bahwa
seandainya tidak ada rintangan samawi ,maka kamilah yangpertama-tama di antara semua warganegara yang akan minta
disuntik. Rintangan samawi itu ialah karena Tuhan menghendaki
untuk memperlihatkan suatu Tanda kasih-sayang dari langit di
zaman ini kepada umat manusia. Oleh karena itu Dia berfirman
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
5/157
5
kepadaku, bahwa Dia akan menyelamatkanku dari wabah pes
(taun) beserta semua orang yang tinggal di dalam ( tembok)
rumahku, yaitu orang-orang yang melupakan diri dan menyatukan
diri dengan diriku seraya patuh dan taat secara sempurna disertaiketakwaan yang setulus-tulusnya. Dan ini akan menjadi Tanda
Ilahi di zaman mutakhir ini, yang dengannya Dia memperlihatkan
perbedaan di antara satu kaum dengan kaum yang lain.
Akan tetapi orang yang tidak mematuhi secara sempurna
mereka itu bukanlah daripadaku, mereka itu tidak usah dihiraukan.
Demikianlah perintah Ilahi. Oleh sebab itu, bagi diriku dan bagi
semua orang yang tinggal di dalam dinding rumahku tidak perlu
suntikan, karena sebagaimana tadi telah aku terangkan, TuhanYang memiliki langit dan bumi, semenjak dahulu telah
menurunkan wahyu kepadaku, bahwa Dia akan menyelamatkan
dari kematian karena wabah pes (taun)setiap orang yang tinggal
di dalam dinding rumahku. Tetapi dengan syarat, bahwa mereka
melepaskan semua kehendak untuk melawan, lalu masuk ke dalam
lingkungan orang-orang yang baiat dengan penuh keikhlasan,
ketaatan, dan kerendahan diri. Lagi dengan syarat bahwa mereka
dengan cara apa pun tidak bersikap takabbur, melawan, sombong,
lalai, congkak, dan tinggi hati di hadapan perintah-perintah Ilahidan Utusan-Nya (Rasul-Nya), dan akan bertingkah-laku sesuai
dengan ajaran-Nya.
Tuhan berfirman kepadaku bahwa pada umumnya wabah
pes (taun) yang menghancur-luluhkan itu dan karenanya
orang-orang akan mati terhampar bagaikan anjing, dan karena
derita kesedihan dan kebingungan orang-orang menjadi gila --
tidak akan melanda Qadian. Lagi pada umumnya semua orang
dalam Jemaatku ,betapa pun banyak bilangannya , dibandingkandengan orang-orang yang menentangku, akan terpelihara dari
wabah pes (tauun)
Akan tetapi, wabah pes dapat menjangkiti di antara mereka yang
tidak menepati janji mereka dengan sepenuh-penuhnya, atau
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
6/157
6
karena sebab lain yang tersembunyi tentang mereka, dan hanya
Allah yang mengetahui. Akan tetapi pada akhirnya orang akan
mengakui dengan pandangan takjub bahwa -- secara relatif dan
komparatif -- pertolongan Tuhan ada di samping golongan ini.Dan demikian rupa Dia telah menyelamatkan mereka itu dengan
rahmat-Nya yang istimewa, sehingga tidak ada tara bandingannya.
Mengenai hal ini sebagian orang yang bodoh akan
tercengang,dan sebagian lagi akan menertawakan, sedangkan
sebagian lagi akan menyebutku orang gila. Sebagian lagi akan
merasa heran bahwa apakah ada Tuhan serupa itu, Yang tanpa
menggunakan sarana-sarana kebendaan pun dapat menurunkan
rahmat-Nya?
Keajaiban Kekuasaan Sempurna Allah Taala
Untuk menjawabnya ialah, tidak diragukan lagi, bahwa
Tuhan Yang Maha Kuasa serupa itu memang ada. Seandainya
Tuhan serupa itu tidak ada, maka orang-orang yang mempunyai
ikatan tali silaturahmi (perhubungan khusus) dengan Dia pasti akan
binasa di dalam kehidupan ini. Wujud Yang Maha Kuasa itu ajaib
(menakjubkan), dan kekuasaan-kekuasaan-Nya yang qudus punajaib pula. Pada satu pihak Dia membiarkan orang-orang yang
menentang leluasa menggagahi teman-teman-Nya bagaikan
terhadap anjing-anjing, sedang pada pihak lain Dia
memperintahkan para malaikat untuk mengkhidmati mereka itu.
Demikian pula apabila kegusaran-Nya bangkit dan
bersimaharajalela di seluruh dunia,dan kemurkaan-Nya
bergejolak terhadap orang-orang aniaya, maka mata-Nya
memberikan perlindungan kepada orang-orang-Nya yang tertentu.Jika tidak demikian keadaan-Nya maka tugas orang-orang suci
akan menjadi kacau-balau, dan tidak ada seorang pun yang dapat
mengenal-Nya.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
7/157
7
Kekuasaan-kekuasaan-Nya tidak terbatas, akan tetapi
kekuasaan-kekuasaan itu akan nampak kepada orang-orang
menurut kadar keyakinan mereka masing-masing. Terhadap
mereka yang dianugerahi keyakinan serta kecintaan, dan yangmemutuskan segala hubungan kecuali dengan Dia, dan yang
dijauhkan dari kebiasaan-kebiasaan memanjakan hawa-nafsu
mereka, kekuasaan-kekuasaan itu nampak secara luar biasa.
Tuhan berbuat apa yang Dia kehendaki. Akan tetapi
kehendak untuk memperlihatkan kekuasaan-kekuasaan-Nya secara
luar biasa itu, hanya bagi mereka yang mau merobek-robek
kebiasaan-kebiasaan mereka demi mementingkan Dia. Pada zaman
ini sangat sedikit orang-orang yang mengenal Dia dan percayakepada kekuasaan-Nya yang ajaib itu. Kebalikannya, terdapat
banyak orang yang sama sekali tidak percaya kepada Tuhan Yang
Maha Kuasa, Yang Suara-Nya didengar oleh segala sesuatu, Yang
bagi-Nya tiada sesuatu yang mustahil.
Hendaknya diingat, bahwa walaupun tidak berdosa berobat
untuk melawan penyakit pes dan penyakit lainnya, bahkan
tercantum dalam sebuah Hadits, bahwa tidak ada sesuatu penyakit
pun melainkan bagi penyakit tersebut Tuhan telah menciptakan
obatnya. Akan tetapi, aku menganggap diriku berdosa jika akumeragukan Tanda Tuhan -- apabila melakukan suntikan -- yang
Dia ingin tampakkan kepada kita dengan sejelas-jelasnya di atas
muka bumi ini.
Aku tidak ingin mencemari kehormatan Tanda-tanda-Nya
yang benar dan janji-Nya yang benar dengan mengambil faedah
dari suntikan. Jika aku berbuat demikian niscaya aku patut
dituntut karena dosa itu, sebab aku tidak mempercayai janji Tuhan
yang telah diberikan kepadaku. Dan seandainya demikian makasemestinya aku berterimakasih kepada sang dokter yang telah
menemukan serum suntikan ini, dan bukan bersyukur kepada
Tuhan Yang telah berjanji kepadaku, bahwa tiap-tiap orang yang
tinggal di dalam rumahku akan diselamatkan oleh Dia.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
8/157
8
Nubuwatan Dalam Buku Barhin-i-Ahmadiyya
Aku berkata berdasarkan penglihatan ruhani bahwa janji-janji Tuhan Yang Maha Kuasa itu benar, dan aku menyaksikan
saat-saat yang akan datang demikian jelasnya, sehingga seakan-
akan telah tiba layaknya. Aku pun mengetahui bahwa tujuan
pemerintah yang sebenarnya ialah menyelamatkan orang-orang
dari wabah pes dengan jalan apapun; dan jika di masa yang akan
datang pemerintah menemukan suatu sarana yang lebih mujarab
daripada suntikan, untuk menyelamatkan rakyat dari bahaya pes,
maka pemerintah dengan senang hati akan menerimanya.Dalam keadaan ini jelaslah, bahwa cara yang telah direstui
Tuhan untuk ditempuh oleh ku tidak bertentangan dengan tujuan
pemerintah. Dan dua puluh tahun yang lalu tercantum di dalam
kitabku Barhn Ahmadiyyah berupa nubuwatan (kabar gaib)
mengenai wabah pes yang sangat dahsyat itu, dan juga
tercantum mengenai janji limpahan berkat istimewa bagi Jemaat
ini. Lihatlah Barhn Ahmadiyyah, halaman 518 dan 519.
Kemudian, kecuali itu ada nubuwatan yang tegas dari
Tuhan, bahwa orang-orang mukhlis yang tinggal di dalam batas-batas dinding- rumahku, yang tidak bersikap takabur di hadapan
Allah dan Utusan-Nya (Rasul-Nya), akan diselamatkan dari
malapetaka pes (taun) dan secara relatif maupun secara
komfaratif karunia Tuhan yang istimewa akan tetap menyertai
Jemaat ini, walaupun adakalanya oleh karena kelemahan iman
atau oleh karena cela dalam amal, atau oleh karena ajal (jangka-
waktu) yang telah jadi suratan takdir, atau oleh karena suatu sebab
lain yang diketahui Allah,peristiwa semacam itu terjadi juga didalam Jemaat ini, namun peristiwa yang langka itu boleh
dikatakan tidak ada.
Biasanya pada waktu mengadakan perbandingan, yang
orang perhatikan ialah jumlah angka. Sebagaimana telah
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
9/157
9
dibuktikan sendiri oleh pemerintah dalam pengalaman, bahwa
jumlah kematian di antara orang-orang yang telah mendapat
suntikan anti pes jika dibandingkan dengan jumlah kematian di
antara orang-orang yang tidak mendapat suntikan adalah sangatsedikit.
Jadi, seperti halnya peristiwa kematian yang jarang terjadi
tidak dapat mengurangi pentingnya arti suntikan, demikian pula
mengenai Tanda ini jika di Qadian peristiwa pes terjadiyang
secara komparatif sangat kurang atau kadangkala ada juga seorang
orang di dalam Jemaat ini meninggal akibat penyakit itu maka
nilai Tanda pasti tidak akan berkurang.
Nubuwatan itu ditulis sesuai dengan kata-kata yangdiucapkan oleh Kalam suci Tuhan. Adalah tidak layak bagi
seorang bijak kalau ia dari semula memperolok-olokan Kalam
samawi. Ini adalah Kalam Ilahi (firman Tuhan) dan bukan ucapan
seorang ahli nujum. Ini adalah cahaya yang ditangkap indera
penglihatan yang nyata, dan bukan patgulipat permainan
kegelapan. Ini adalah Kalam Ilahi (firman Tuhan) Yang telah
membangkitkan wabah pes (taun) dan Dia-lah Yang dapat
melenyapkannya.
Pemerintah pasti akan menghargai nubuwatan ini kelak,apabila pemerintah akan menyaksikan betapa mengherankannya
orang-orang ini tetap sehat wal-afiat dibandingkan dengan orang-
orang yang mendapat suntikan. Dan aku berkata dengan sejujur-
jujurnya, bahwa apabila tidak terjadi keadaan yang sesuai dengan
nubuwatan yang telah dikumandangkan semenjak dua puluh atau
dua puluh dua tahun yang lalu, maka aku bukanlah dari Tuhan.
Tanda-tanda Kebenaran Pendakwaan Datang dari Tuhan
Sebagai tanda bahwa aku datang dari Tuhan, ialah, bahwa
orang-orang mukhlis yang tinggal di dalam dinding rumahku akan
tetap terpelihara dari kematian akibat penyakit ini. Dan, warga
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
10/157
10
Jemaatku seutuhnyasecara relatif dan secara komparatif -- akan
tetap terpelihara dari serangan wabah pes (taun). Dan
kesejahteraan yang terdapat di dalam Jemaat ini pasti tidak
terdapat tara bandingannya pada golongan lain. Dan kegemparanwabah pes(taun) yang membinasakan itu tidak akan melanda
Qadian, kecuali sedikit atau jarang-jarang. alangkah baiknya jika
hati orang-orang itu lurus dan takut kepada Tuhan, supayamereka
benar-benar akan diselamatkan, karena siksaan (azab) tidak turun
kepada seseorang di alam dunia ini disebabkan perbedaan agama,
karena mengenai itu pertanggung-jawabannya akan diminta nanti
pada Hari Kiamat. Di dunia ini siksaan turun hanya akibat
kenakalan, keangkuhan, dan terlampau banyak dosa. Dan perludiingat pula bahwa di dalam Quran Suci, dan bahkan juga di dalam
beberapa bagian Taurat2 terdapat khabar bahwa di masa Masih
Mauud akan berjangkit wabah pes((taun). Bahkan Hadhrat
Masih a.s. pun meng khabarkan mengenai itu di dalam Injil. Dan
tidaklah mungkin kalau nubuwatan-nubuwatan para nabi akan
meleset.
Hendaknya juga diingat, bahwa adalah wajib bagi kita
untuk menjauhi upaya-upaya ciptaan manusia karena sudah ada
janji Tuhan, agar orang-orang yang anti jangan sampai mengaitkanTanda Ilahi itu kepada hal-hal lain. Akan tetapi,apabila disamping
itu Allah Taala Sendiri dengan perantaraan Kalam-Nya
menunjukkan sesuatu upaya atau memberitahukan sesuatu obat,
maka upaya atau obat serupa itu tidak menjadi halangan bagi
Tanda itu, sebab upaya atau obat tersebut datang dari Tuhan Yang
dari-Nya juga Tanda itu datang.
Hendaknya jangan ada yang mempunyai dugaan, bahwa
kalau kadangkala seseorang di dalam Jemaat kita mati akibatwabah pes lantas nilai serta martabat Tanda itu akan berkurang.
2 Kabar tentang berjangkitnya wabah pes di zaman Masih Mauud
dalam kitab-kitab Bible tercantum padaZakaria 14:12, InjilMatius 24:8,
dan Wahyu-wahyu 22:8 (Pen.)
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
11/157
11
Sebab pada zaman dahulu Musa a.s. dan Yesaya a.s. dan pada
akhirnya Nabi kita saw. mendapat perintah bahwa untuk
barangsiapa yang telah mengangkat pedang dan membunuh
ratusan jiwa, mereka itu boleh dibunuh dengan pedang pula. Danini merupakan suatu Tanda dari para nabi itu, yang sesudah itu
mereka mendapat kemenangan besar. Padahal dalam bentrokan
(perang) itu di pihak para pengikut kebenaran terdapat juga yang
tewas oleh pedang pihak lawan, akan tetapi sangat sedikit; dan
kerugian sebesar itu tidak berarti apa-apa bagi Tanda tersebut.
Jadi, demikianlah, apabila ada beberapa orang dalam Jemaat kita
telah terkena wabah pes (taun) karena sebab-sebab tersebut di
atas,maka peristiwa itu pasti tidak menodai sedikit pun Tanda Ilahitersebut. Tidakkah ini merupakan suatu Tanda agung seperti
telah berkali-kali aku kemukakan bahwa Allah Taala akan
menampakkan nubuwatan itu sedemikian rupa, sehingga setiap
pencari kebenaran tidak akan ragu-ragu? Dan mereka akan
mengerti bahwa Allah Taala telah memperlakukan Jemaat ini
bagaikan mukjizat, bahkan bagai Tanda Ilahi, akibatnya ialah
Jemaat ini akan berkembang dalam jumlahnya dengan perantaraan
wabah pes, dan akan maju secara luar biasa pesatnya. Kemajuan
tersebut akan disaksikan dengan takjub, sedangkan lawan terusmenerus menderita kekalahan pada setiap kesempatan,
sebagaimana telah aku tulis dalam kitab Nuzulul Masih .
Nubuwatan Tentang Abdullah Atham &
Sepuluh Ribu Nubuwatan dari Allah Taala
Seandainya Tuhan tidak memperlihatkan perbedaan di
antara Jemaat ini dengan golongan-golongan lainnya, niscayamereka berhak mendustakan diriku. Sampai sekarang apa yang
mereka dustakan, dengan itu mereka hanya mengundang laknat
belaka. Umpamanya, mereka berulang-ulang berteriak-teriak
bahwa Atham tidak mati dalam tempo lima belas bulan;
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
12/157
12
sedangkan nubuwatannya dengan tegas mengatakan bahwa apabila
ia kembali kepada kebenaran maka ia tidak akan mati di dalam
tempo lima belas bulan itu. Maka di tengah berlangsungnya
pertemuan debat, ia di hadapan tujuh puluh orang-orang terhormatbertaubat dari menyebut Rasulullah saw. sebagai dajjal; dan
bahkan bukan hanya itu saja, ia pun telah membuktikan taubatnya
dengan tutup mulut dan dengan menunjukkan ketakutan selama
lima belas bulan.
Latar-bekalang nubuwatan itu ialah, karena ia telah
menyebut Rasulullah saw. sebagai dajjal. Oleh karena itu ia
mengambil faedah dari taubatnya hanya sekedar sampai itu, yakni
matinya akan terjadi sesudah lewat lima belas bulan,Latarbelakang nubuatan itu ialah,karena ia telah menyebut
Rasulullah Saw sbagai dajjal.Oleh karena itu ia mengambil
paedah dari tobatnya hanya sekedar sampai disitu.
Yakni,matinya akan terjadi sesudah lewat lima belas bulan;tetapi memang ia mati juga. Terjadinya hal demikian ialah
karena di dalam nubuwatan tersebut dinyatakan bahwa salah satu
di antara kedua pihak yang tidak benar dari segi kepercayaannya ia
akan mati lebih dahulu, oleh karena itulah maka ia mati lebih
dahulu daripada diriku.Demikianlah, khabar-khabar ghaib yang telah disampaikan
Allah Taala telah menjadi kenyataan pada waktunya berjumlah
tidak kurang dari sepuluh ribu buah. Akan tetapi di dalam kitab
Nuzulul Masih yang sedang dicetak, hanya disebutkan seratus
lima puluh buah untuk contoh beserta bukti dan saksi-saksinya;
dan tidak ada satu pun dari nubuwatan-nubuwatanku itu yang
tidak menjadi kenyataan, atau dari dua bagiannya sebagian belum
menjadi sempurna.Andaikata seseorang mencari-cari sampai ia tutup usia,
tidak akan ia dapati sebuah nubuwatan pun yang telah diucapkan
mulutku, yang mengenai itu ia dapat mengatakan nubuwatan itu
hampa belaka. Akan tetapi jika tidak punya rasa malu atau tidak
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
13/157
13
mempunyai kesadaran berpikir boleh saja ia berkata seenak
hatinya. Dan, aku berkata dengan tegas, bahwa ada ribuan
nubuwatan serupa itu yang telah menjadi kenyataan dengan
sejelas-jelasnya, sedang ratusan orang telah menjadi saksiterhadap nubuwatan-nubuwatan tersebut. Seandainya
bandingannya dicari pada nabi-nabi terdahulu maka tidak akan
didapati bandingannya di tempat lain, kecuali pada wujud
Rasulullah Saw..
Andaikan lawan-lawanku mengambil keputusan dengan
cara itu pula, maka sudah lama mata mereka terbuka; dan aku
bersedia memberi hadiah besar seandainya mereka dapat
menampilkan tandingan bagi nubuwatan-nubuwatan tersebut didunia ini. Hanya semata-mata karena kenakalan atau kebodohan
belaka berkata ,bahwa nubuwatan yang itu atau yang itu tidak
menjadi kenyataan, mengenai itu kami tidak dapat berbuat selain
mengatakan ,bahwa ucapan-ucapan tersebut bersumber pada
kekejian dan buruk sangka belaka.
Sekiranya, di dalam suatu pertemuan diadakan tukar-
pikiran untuk menyelidiki hal itu, niscaya mereka akan menarik
kembali ucapannya, atau terpaksa harus disebut tidak memiliki
rasa-malu. Kalau ribuan nubuwatan telah menjadi sempurnapersis seperti dinubuwatkan, lagi pula terdapat ribuan orang yang
masih hidup dan menjadi saksi atas penyempurnaan nubuwatan
tersebut, hal itu bukanlah suatu hal sepele, melainkan seolah-olah
penampakkan Wujud Tuhan Yang Maha Agung.
Kecuali di masa Nabi Muhammad Saw., pernahkah ada
zaman di mana terdapat seseorang yang menyaksikan ribuan
nubuwatan yang telah disampaikan lalu nubuwatan-nubuwatan itu
telah menjadi sempurna laksana terang benderangnya siang haridan ribuan orang telah memberi kesaksian atas penyempurnaan
nubuwatan-nubuwatan itu?
Kukatakan dengan seyakin-yakinnya, bahwa sebagaimana
di zaman ini Tuhan sedang menghampiri dan menampakkan
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
14/157
14
Wujud-Nya,sedang ratusan perkara gaib tengah disingkapkan
tirainya bagi hamba-Nya ini, hal yang serupa itu jarang sekali
terdapat contohnya pada zaman dahulu.
Penciptaan Langit Baru dan Bumi Baru &
Para Pengingkar Kehendak Allah Taala
Dalam waktu dekat orang-orang akan menyaksikan, bahwa
Wajah Tuhan akan nampak di zaman ini, seakan-akan Dia akan
turun dari langit. Telah semenjak lama Dia menyembunyikan Diri
dan Dia diingkari, tetapi Dia tetap diam. Akan tetapi sekarang Dia
tidak akan bersembunyi lagi. Dunia akan menyaksikan bukti-buktikekuasaan-Nya yang tidak pernah disaksikan nenek-moyang
mereka.
Hal itu akan terjadi karena dunia telah rusak-binasa, dan
karena orang-orang tidak percaya lagi kepada Sang Pencipta langit
dan bumi. Bibir mereka menyebut nama-Nya namun hati mereka
berpaling dari-Nya. Oleh karena itu Tuhan berfirman: SekarangAku akan ciptakan langit baru dan bumi baru. Maksudnya
ialah bumi telah mati, yakni hati orang-orang di atas bumi telah
menjadi keras seakan-akan telah mati. Sebab Wajah Tuhan telahbersembunyi dari mereka, dan Tanda-tanda Samawi yang
terdahulu hanya tinggal sebagai kisah-kisah belaka semuanya,
maka Tuhan telah berkehendak untuk menciptakan bumi baru.
Apakah langit baru itu dan apakah bumi baru itu?
Bumi baru ialah hati yang suci, yang tengah dipersiapkan
Tangan-Nya Sendiri, yang dinampakkan Tuhan dan Tuhan akan
dinampakkan melalui hati yang suci tersebut Sedang langit baru
ialah Tanda-tanda yang sedang dinampakkan melalui tanganhamba-Nya ini dengan seiizin-Nya juga. Akan tetapi sayang,
dunia telah memusuhi penampakan-Nya yang baru ini. Pada
tangan mereka tiada lain kecuali kisah-kisah belaka. Tuhan mereka
hanyalah menurut citra (dugaan) mereka sendiri. Hati mereka
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
15/157
15
resah, semangat mereka lumpuh, dan di atas mata mereka ada
tutupan.
Umat-umat lain telah meninggalkan Tuhan Hakiki. Apa
yang dapat dikatakan tentang mereka yang telah menjadikan anakMaryam sebagai Tuhan? Tengoklah keadaan orang-orang Islam,
betapa mereka telah melantur jauh dari Dia, menjadi musuh kental
bagi kebenaran dan menjadi penentang jalan lurus bagai musuh
kejam.
Contohnya, apa-apa yang telah diserukan oleh golongan
Nadwatul Ulama untuk kepentingan Islam, dan golongan Himayat-
i-Islam, Lahore, yang mengumpulkan harta dari orang-orang
Islam atas nama Islam. Benarkah orang-orang itu menginginkankesejahteraan bagi Islam. Apakah orang-orang ini memberi
dukungan kepada jalan lurus? Apakah mereka mengetahui, di
bawah musibah-musibah apa Islam sedang dihimpit, dan
bagaimanakah Sunnah Ilahi akan bekerja untuk menyegarkannya
kembali?
Aku berkata dengan sesungguh-sungguhnya, sekiranya aku
tidak datang niscaya pengakuan (pendakwaan) mereka untuk
mendukung Islam sedikit-banyak dapat diterima. Akan tetapi,
orang-orang ini jadi para terdakwa di hadapan Tuhan, sebabkendati mereka mengaku sebagai pendukung Islam, namun tatkala
bintang terbit di langit mereka itulah yang pertama-tama
mengingkarinya.
Sekarang, bagaimanakah mereka akan memberi jawaban
kepada Tuhan Yang telah mengutus diriku tepat pada waktunya?
Akan tetapi mereka tidak acuh. Sementara matahari mendekati
rembang tengah hari, menurut mereka hari masih malam. Sumber
mata air Tuhan telah memancar, namun mereka masih menangis-nangis di tengah padang belantara. Sebuah aliran sungai ilmu
samawi sedang mengalir, namun mereka tidak tahu menahu.
Tanda-tanda Tuhan sedang menampakkan diri, namun mereka
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
16/157
16
tetap lengah. Tidak hanya lengah, bahkan mereka memusuhi
Jemaat Ilahi.
Seperti inikah yang disebut mendukung Islam, memelihara
Islam? Dan menegakkan ajaran Islam seperti apa yang merekalaksanakan? Apakah dengan memaling muka, mereka dapat
merintangi kehendak Tuhan, yang semenjak dahulu para nabi
semuanya telah memberi kesaksian terhadap kehendak-Nya itu?
Sesungguhnya nubuwatan Tuhan itu dalam waktu dekat akan
terbukti benar. Sebagaimana Allah berfirman:
(Telah dipastikan Allah bahwa: Kami dan Rasul-rasul Kami niscayaakan memperoleh keunggulan( QS. Al-Mujaadilah [58]:22).Peny.
Tanda-tanda Akhir Zaman Berkenaan
Kedatangan Al-Masih Mauud a.s.
Sebagaimana Tuhan sepuluh tahun yang silam telah
mengadakan gerhana matahari dan bulan di langit pada bulan
Ramadhan untuk menampakkan kebenaran hamba-Nya ini, danDia menunjukkan dua buah Tanda dengan cahaya siang dan
cahaya malam untuk memberi kesaksian bagi diriku, demikian
pula Dia telah menampakkan dua buah Tanda di atas permukaan
bumi sesuai dengan nubuwatan para nabi. Tanda pertama ialah
sebagaimana Anda sekalian baca di dalam Quran Suci:
(Apabila unta-unta akan dibebas-tugaskan (QS. At-Takwiir[81]:5).Peny.
Dan Anda sekalian baca dalam Hadits:
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
17/157
17
Walyasyrakannal- qalaashu falaa yus-aa alayhaa (Hurup
Arab)Peny.
(Dan akan dilepaskan unta-unta lalu tidak akan dipergunakan)Pen.yang dalam penyempurnaannya kini tengah dipersiapkan juga jalan
kereta api antara Makkah dan Madinah di negeri Hijaz.
Tanda kedua ialah wabah tauun( pes), sebagaimana Allah
Taala berfirman:
(Dan tidak ada suatu negeri pun, melainkan Kami membinasakannya
sebelum hari kiamat, atau Kami beri azab kepada penduduknya dengan
azab keras (QS. Bani Isril [17]: 59).
Jadi, Allah Taala telah memungkinkan kereta api berjalan
di negeri ini dan juga menjangkitkantaun( pes) agar bumi menjadi
saksi, begitu pun langit menjadi saksi. Oleh karena itu janganlah
mengadakan konfrontasi dengan Tuhan. Berkonfrontasi dengan
Tuhan adalah suatu perbuatan bodoh. Sebelum ini, ketika Tuhanberkehendak menjadikan Adam a.s. sebagai khalifah para
malaikat menghalang-halangi kehendak itu; akan tetapi apakah
Tuhan membatalkan kehendak-Nya karena perkataan mereka itu?
Sekarang Tuhan berfirman lagi ketika membangkitkan Adam
kedua:
Arartu an astakhlifa fakhalaqtu aadam (HurupArab).Peny.
(Aku berkehendak untuk menjadikan khalifah maka Aku telah
menciptakan alam ini3.)
3Lihat Tadzkirah halaman 211, cetakan 1935 (Pent.)
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
18/157
18
Sekarang, coba katakan, apakah Anda sekalian dapat
merintangi kehendak Tuhan? Jadi, mengapakah Anda
berprasangka sia-sia dan tidak menempuh jalan pasti? Jangan
masuk ke dalam ujian. Camkanlah dengan seyakin-yakinnya, tidakada yang dapat merintangi kehendak Tuhan. Konfrontasi-
konfrontasi seperti itu bukanlah merupakan jalan ketakwaan.
Imbauan Kepada Golongan-golongan Lain
Untuk Melakukan Cara yang Sama
Andaikan timbul waswas, Anda dapat menempuh cara
seperti caraku, telah menyiarkan kabar suka yang berdasarkanilham dari Tuhan berkenaan dengan keselamatan sekelompok
insan yang mengikuti ajaranku dari azabtaun( pes). Demikian
pula apabila di dalam hati Anda sekalian ada hasrat untuk
mendatangkan kesejahteraan bagi kaum Anda, hendaknya Anda
pun mendapatkan kabar suka dari Allah Taala untukkeselamatan
kawan-kawan seagama Anda dari wabah taun(pes), lalu
menyiarkan surat selebaran seperti yang telah aku lakukan, agar
khalayak ramai mengerti bahwa Tuhan beserta anda sekalian.
Bahkan, kesempatan ini pun sungguh baik sekali bagi umat
Kristen, yang selamanya berkata bahwa najat atau keselamatan itu
terletak pada kepercayaan kepada Yesus Kristus. Maka wajib
pulalah bagi mereka pada saat-saat musibah ini berkecamuk
menyelamatkan umat Kristen dari wabah tauun( pes).
Di antara semua firqah yang paling banyak doa-doanya
dikabul, mereka itulah yang makbul. Sekarang Tuhan memberi
kesempatan kepada setiap orang agar jangan tidak keruan berdebatantara satu dengan yang lain. Perlihatkanlah keunggulan dalam
kemakbulan, agar mereka selamat dari wabah tauun( pes), dan
kebenaran mereka nampak nyata juga.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
19/157
19
Teristimewa para pendeta, yang menyatakan bahwa hanya
Masihibnu Maryam sajalah Juruselamat di dunia dan di akhirat.
Dan ,sekiranya mereka mempercayai dengan setulus hati bahwa
Ibnu Maryam sajalah yang memiliki dunia dan akhirat,makamereka berhak menyaksikan contoh najat atau keselamatan dengan
perantaraan penebusan dosa oleh Ibnu Maryam.
Dengan cara demikian bagi pemerintah pun akan mudah, yaitu
jika berbagai sekte (yang ada di India yang berpegang kepada
kebenaran agamanya masing-masingberusaha melepaskan serta
menyelamatkan golongannya dari wabah pes, dengan memohon
syafaat dari tuhan yang mereka percayai, atau dari sembahan lain
selain Allah bagi orang-orang yang tertimpa musibah.Setelah mereka mendapat janji tegas, hendaknya mereka
menyiarkan janji tersebut dengan perantaraan selebaran-selebaran,
seperti telah kami lakukan. Cara itu semata-mata demi
kesejahteraan makhluk Tuhan, dan merupakan bukti mengenai
kebenaran agama mereka, lagi pula merupakan bantuan bagi
pemerintah. Tentulah yang diinginkan tiada lain selain keselamatan
rakyat dari malapetaka wabah pes dengan cara apapun.
Pada akhirnya hendaklah dimaklumi, bahwa kami tidak
melarang warga Jemaat kami yang tersebar di wilayah Punjab danIndia untuk minta disuntik. Mereka yang dengan tegas
diperintahkan pemerintah, seyogianya mereka harus minta
disuntik, dan hendaknya mentaati perintah dari pemerintah.
Sedangkan mereka yang diperbolehkan menentukan pilihan
mereka sendiri jika mereka tidak mengamalkan sepenuhnya
Ajaran yang telah diberikan kepada mereka -- seyogianya
mereka pun minta disuntik, agar mereka jangan tergelincir, dan
agar disebabkan oleh peri keadaan pribadi mereka yang burukjanganlah mengelabui mata orang-orang tentang janji Tuhan itu.
Jika timbul pertanyaaan: Apakah Ajaran yang dengan
mengikutinya secara sesempurna-sempurnanya dapat
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
20/157
20
menyelamatkan dari serangan wabah pes tersebut maka akan aku
tuliskan dengan ringkas beberapa baris di bawah ini.
AJARANKU
endaknya difahami dengan jelas, bahwa baiat hanya berupa
ikrar di lidah saja tidaklah punya arti apa-apa, selama baiat
itu tidak dihayati dengan sesempurna-purnanya disertai kebulatan
tekad dalam hati. Jadi, barangsiapa yang mengamalkan ajaranku
(ajaran kami?) dengan sesempurna-sempurnanya ia masuk
rumahku, perihal rumah tersebut ada janji yang tersirat dalam
Kalam Ilahi:
(Sesungguhnya Aku akan memelihara setiap orang yang ada dalam
rumah engkau). Yakni: Tiap-tiap orang yang tinggal di dalam
rumah engkau akan Kuselamatkan.
Dalam hal ini hendaknya jangan diartikan bahwa penghuni
rumahku bukanlah hanya mereka yang berdiam dalam rumahku
yang terbuat dari tanah dan batu-bata ini, melainkan janji itu
meliputi pula mereka yang mengikuti dengan sesempurna-
sempurnanya adalah termasuk penghuni rumah-ruhaniku.
Tuhan Yang Hakiki & Mukjizat
Untuk mengikuti Ajaranku (Ajaran kami ?) hendaknya
mereka harus meyakini hal-hal berikut ini, bahwa mereka
mempunyai satu Tuhan Yang Qadir (Maha Kuasa), Qayyum (Yang
Maha Mandiri dan segala sesuatu bergantung pada-Nya), dan
Khaliqul Kul (Pencipta segala sesuatu yang ada), Yang Sifat-sifat-Nya kekal abadi dan tidak pernah berubah. Dia bukan anak
seseorang dan Dia tidak mempunyai anak. Dia bersih dari
penanggungan derita dan dinaikkan ke tiang salib dan dari
kematian.
H
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
21/157
21
Dia adalah demikian rupa keadaan-Nya, kendati pun jauh
namun dekat, dan meskipun dekat namun jauh. Walau pun
Tunggal namun penampakkan-Nya beraneka-ragam. Manakala di
dalam diri manusia terjadi suatu perubahan baru maka baginya Diapun menjadi Tuhan yang baru, Dia memperlakukannya dengan
penampakkan-Nya yang baru pula.
Orang itu melihat suatu perubahan di dalam Wujud Tuhan
menurut kadar (proporsi) perubahan yang terjadi atas dirinya,
tetapi hal itu tidak berarti bahwa ada perubahan terjadi dalam
Wujud Tuhan. Kebalikkannya, semenjak azali Dia tidak pernah
mengalami perubahan, dan Wujud-Nya paripurna. Akan tetapi
pada waktu terjadi perubahan-perubahan di dalam diri manusiayang menuju kebaikan, Tuhan pun menampakkan Diri-Nya
kepada orang itu dengan penampakan baru. Dan pada setiap
kemajuan yang dicapai manusia, penampakkan kekuasaan Tuhan
pun terjadi lebih meningkat. Dia memperlihatkan kekuasaan-Nya
yang luar-biasa manakala terjadi perubahan luar biasa. Inilah
pangkal keajaiban-keajaiban serta mukjizat-mukjizat.
Itulah Tuhan Yang merupakan syarat bagi Jemaat kita.
Berimanlah kepada-Nya, dan hendaknya mengutamakan Dia lebih
dari diri kamu, kesenangan-kesenangan kamu dan segalaperhubungan-perhubungan kamu. Dengan perbuatan nyata disertai
keberanian perlihatkanlah kesetiaan dengan sejujur-jujurnya.
Orang kebanyakan di dunia ini tidak mengutamakan Dia dari
harta-benda mereka dan karib-kerabat mereka, akan tetapi kamu
sekalian hendaknya mengutamakan Dia agar kamu sekalian di
langit akan ditulis dalam daftar Jemaat-Nya.
Memperlihatkan tanda-tanda kasih-sayang merupakan
sunnah Ilahi semenjak zaman bihari. Tetapi kamu sekalian baruakan dapat memperoleh bagian dalam sunnah itu, apabila di antara
kamu sekalian dan Dia tidak ada jarak pemisah sedikit pun.
Keinginan-keinginan kamu menjadi keinginan-Nya, dan
kedambaan kamu menjadi kedambaan-Nya, dan selama-lamanya
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
22/157
22
baik dalam suasana keberhasilan maupun dalam suasana kegagalan
kepala kamu rebah di hadapan istana-Nya, agar Dia boleh
berbuat apa saja yang Dia kehendaki.
Apabila kamu berbuat serupa itu maka di dalam diri kamuakan nampak Wujud Tuhan itu yang sudah lama menyembunyikan
Wajah-Nya. Apakah ada di antara kamu sekalian orang yang
mengamalkan hal serupa itu dan mencari keridhaan-Nya tanpa
berkeluh-kesah atas qadha dan qadar-Nya? Maka meskipun kamu
melihat suatu musibah, kamu harus melangkahkan kaki kamu
terus ke depan, sebab inilah sarana kemajuan kamu. Berusahalah
dengan segenap kemampuan kamu untuk menyebar-luaskan
Ketauhidan Ilahi di permukaan bumi ini.
Menghargai Sesama Makhluk Tuhan
Berbelas-kasihlah kepada sesama hamba-Nya, janganlah
berbuat aniaya terhadap mereka, baik dengan mulutmu atau
dengan tanganmu, maupun dengan cara-cara lain. Hendaklah kamu
selamanya berusaha menyampaikan kebaikan bagi sesama
makhluk. Janganlah berlaku sombong terhadap siapa pun, sekali
pun terhadap bawahan kamu juga. Janganlah mencaci-maki oranglain sekalipun ia mencaci-maki kamu. Hendaknya bersikap
merendah-rendah, lemah-lembut, berkeniatan suci, kasih-sayang
terhadap sesama makhluk, sehingga kamu dihargai Allah.
Banyak orang yang menampakkan perangai lemah-lembut
akan tetapi di dalam dirinya tak ubah seperti serigala tabiatnya.
Banyak orang pada penampakkan lahirnya bersih, namun di dalam
hati mereka terdapat ular-ular berbisa. Kamu tidak akan dapat
diterima di hadhirat Allah selama keadaan lahir dan keadaan batinkamu tidak serupa.
Seandainya kamu jadi orang besar, berbelas-kasihlah
terhadap orang-orang kecil, dan janganlah menghina mereka.
Seandainya kamu orang berilmu, berilah nasihat orang-orang yang
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
23/157
23
tidak berpengetahuan, dan janganlah merendahkan mereka dengan
menonjolkan kepandaian kamu. Seandainya kamu hartawan maka
berbaktilah kepada orang-orang miskin, dan janganlah takabur
dengan menunjukkan sikap keaku-akuan.Takutilah langkah-langkah yang bisa membawa kamu ke
arah kebinasaan. Hendaklah takut kepada Tuhan dan tempuhlah
jalan ketakwaan. Janganlah menyembah makhluk. Berpasrah
dirilah kepada Tuhan kamu, dan berpalinglah dari dunia. Jadilah
kepunyaan Dia sepenuhnya, dan jalanilah kehidupan bagi Dia
semata-mata. Dan bencilah segala kenajisan dan dosa demi Dia,
sebab Dia adalah Wujud Yang Suci. Hendaklah tiap-tiap hari
bilamana fajar menyingsing memberi kesaksian bahwa kamu telahmelewatkan hari (malam?) dengan penuh ketakwaan, dan tiap-tiap
petang hendaknya menjadi saksi bahwa kamu menjalani siang hari
dengan hati kamu merasa takut terhadap Allah.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
24/157
24
JANGAN CEMAS TERHADAP KUTUK-LAKNAT DUNIA
Janganlah cemas akan kutuk-laknat dunia, sebab kutuk-
laknat itu lama kelamaan akan lenyap-sirna dengan sendirinya
bagaikan asap menipis dan hilang di udara. Kutuk-laknat itu tidak
dapat mengubah hari menjadi malam. Tetapi kamu harus takut
kepada laknat Tuhan yang turun dari langit, yaitu laknat yang jika
menimpa seseorang akan menjadikan dia binasa di kedua alam.(
yakni di ala mini dan di alam nanti,Peny.)
Pentingnya Melaksanakan Revolusi Ruhani Menyeluruh
Kamu tidak dapat melindungi dirimu dengan sikap pura-
puar(ria); sebab, Allah, Tuhanmu, dapat melihat sampai ke dasar
lubuk hati manusia. Dapatkah kamu memperdayai Tuhan? Maka
buatlah diri kamu lurus, bersih dan suci; dan berdirilah dengan
teguh, sebab apabila terdapat di dalam diri kamu kegelapan
walaupun sedikit saja, kegelapan tersebut akan menghalau semuacahaya nuranimu.Dan seandaikan di suatu sudut relung dada kamu
ada terselip keangkuhan, ria, cinta diri sendiri, atau pun
kemalasan, maka kamu tidak dianggap sesuatu yang layak
diterima Tuhan.
Jangan-jangan nanti oleh karena beberapa hal yang kamu
sangka karya kebaktiamu, malah kamu sebenarnya menipu diri
kamu sendiri, dan beranggapan bahwa segala apa yang
seharusnya kamu kerjakan telah kamu laksanakan. Sebab, Tuhan
menghendaki agar di dalam wujud kamu terjadi revolusi yang
dahsyat dan menyeluruh. Dia menuntut dari dirimu suatu maut,
yang sesudah maut itu kamu akan Dia hidupkan kembali.Segeralah berdamai antara satu sama lain, dan
maafkanlah kesalahan saudaramu. Sebab, jahatlah dia yang tidak
sudi berdamai dengan saudaranya. Ia akan diputuskan
perhubungannya, sebab ia menanam benih perpecahan.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
25/157
25
Tinggalkanlah keinginan hawa-nafsu kamu dalam keadaan apa
pun, dan lenyapkanlah ketegangan antara satu dengan yang lain.
Walaupun seandainya kamu ada di pihak yang benar
bersikaplah merendahkandiri, seakan-akan kamu bersalah, agarkamu diampuni. Lepaskanlah segala sesuatu yang bakal
menggemukkan hawa-nafsu, sebab pintu ituyang melalui pintu
itu kami diperkenankan masuk -- tidak dapat dilalui oleh orang
yang gemuk oleh hawa-nafsunya.
Alangkah malangnya orang itu yang tidak mempercayai
apa-apa yang difirmankan Tuhan dan yang telah aku sampaikan
kepada kamu. Sekiranya kamu ingin agar Tuhan ridha kepada
kamu di langit maka segeralah bersatu-padu dan seakan-akankamu sekalian antara satu sama lain bagaikan saudara-saudara
sekandung layaknya. Di antara kamu sekalian orang yang paling
mulia adalah dia yang paling suka memaafkan kesalahan
saudaranya; dan malanglah dia yang bersikeras kepala dan tidak
bersedia memaafkan kesalahan orang lain; sebab ia bukan dari
golonganku
Sahabat Tuhan
Hendaklah kamu senantiasa takut akan laknat Allah, sebab
Dia itu Qudus dan Ghayyur (sangat tinggi rasa hormat-Nya).
Setiap orang yang berkelakuan buruk tidak akan dapat memperoleh
qurub-Nya( atau kedekatan-Nya). Setiap orang takabur tidak akan
dapat memperoleh qurub-Nya, begitu pula orang zalim, orang
khianat, dan setiap orang yang tidak mempunyai rasa hormat
terhadap nama Tuhan.
Barangsiapa yang tergila-gila oleh keduniaan dan layaknyaseperti anjing, semut atau burung nasar ( tatkala melihat bangkai
busuk), dan mereka sudah merasa puas oleh kesenangan dunia,
mereka tidak dapat memperoleh qurub-Nya. Setiap orang yang
tidak bersih matanya tetap jauh dari Dia. Setiap orang yang
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
26/157
26
hatinya tidak bersih tidak akan menyadari adanya Tuhan.
Barangsiapa yang berada di dalam api ia akan diselamatkan dari
api itu. Barangsiapa menangis demi Dia, ia akan dibuat tertawa
gembira oleh-Nya. Barangsiapa memutuskan diri dari dunia demiDia, ia akan menemukan Dia.
Dengan kesungguhan hati, dan dengan penuh ketulusan
serta dengan langkah-langkah yang bersemangat jadilah sahabat
Tuhan, agar Tuhan pun akan menjadi sahabatmu. Perlihatkanlah
belas kasihan terhadap bawahanmu, istri-istrmu, dan saudara-
saudaramu yang tidak berada, agar kamu pun di langit akan
dilimpahi kasih-sayang.
Hendaknya kamu benar-benar menjadi kepunyaan-Nya,agar Tuhan pun menjadi kepunyaanmu. Dunia ini tempat yang
penuh dengan seribu satu macam bala-bencana, yang antara lain
termasuk wabah taun( pes); maka kamu sekalian hendaknya
berpegang-teguh pada tangan Allah, agar Dia menjauhkan bala-
bencana itu dari kamu.
Tidak akan ada bencana timbul di atas permukaan bumi ini
selama belum perintah dari langit; dan tidak ada bencana hilang-
lenyap selama belum turun belas-kasih dari langit. Oleh karena
itu akan bijaksanalah apabila kamu berpegang kuat-kuat pada akardan bukan pada dahan.
Kamu sekalian tidak dilarang berobat atau berikhtiar,
akan tetapi yang dilarang ialah menggantungkan kepercayaan
pada hal-hal itu. Kesudahannya adalah kehendak Allah jualah
yang akan terjadi. Bagi dia yang memiliki kekuatan berpegang
pada sikap dan pendirian itu, kedudukean tawakkal adalah unggul
daripada segala martabat lainnya.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
27/157
27
YANG MENDAPAT KEMULIAAN DI LANGIT
Ada pula bagi kamu sekalian suatu Ajaran penting, yaitu
bahwa kamu hendaknya jangan meninggalkan Quran sepertibenda yang dilupakan, sebab justru di dalam Quran -lah terdapat
kehidupan kamu. Barangsiapa memuliakan Quran akan
memperoleh kemuliaan di langit. Barangsiapa yang lebih
mengutamakan Quran di atas segala Hadits dan segala ucapan
lain akan diutamakan di langit.
Kesempurnaan Martabat Nabi Muhammad Saw. &
Nubuwatan Kedatangan Masih Mauud a.s. dalam Al-Fatihah
Bagi bagi umat manusia di atas permukaan bumi ini kini
tidak ada Kitab lain kecuali Quran, dan bagi seluruh Bani Adam
kini tidak ada seorang Rasul juru syafaat selain Muhammad
Musthafa saw., maka berusahalah untuk menaruh kecintaan yang
setulus-tulusnya kepada Nabi agung itu, dan janganlah
meninggikan seseorang selain beliau dalam segi apa pun, agar di
langit kamu dicatat dalam daftar orang-orang yang memperoleh
najat (keselamatan). Dan ingatlah, bahwa najat bukanlah hal kamusekalian akan nampak nanti sesudah mati (di akhirat), melainkan
najat yang hakiki ialah yang memperlihatkan cahayanya di alam
dunia ini juga.
Siapakah yang beroleh najat itu? Ialah dia yang
berkeyakinan bahwa Tuhan benar-benar ada dan bahwa
Muhammad saw. adalah Juru-Syafaat yang menjadi penengah
(washilah) antara Tuhan dan seluruh makhluk, bahwa di bawah
bentangan langit ini tidak ada Rasul lain semartabat denganbeliau, dan tidak ada Kitab lain semartabat dengan Quran, bahwa
Tuhan tidak menghendaki siapa pun untuk hidup selama-lamanya,
akan tetapi Nabi pilihan ini hidup untuk selama-lamanya.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
28/157
28
Untuk menjadikan beliau tetap hidup selama-lamanya,
Tuhan telah meletakkan dasar demikian, ialah Dia mengalirkan
keberkataan-keberkatan syariat dan keberkatan ruhani terus hingga
Kiamat. Dan pada akhirnya karena berkat ruhani beliau saw. Diamengutus Masih Mauud ke dunia ini, yang kedatangannya sangat
diperlukan guna menyempurnakan pembangunan gedung Islam,
sebab hal demikian itu diperlukan karena dunia ini jangan habis
sebelum kepada umat Muhammad saw. seorang Masih diutus,
seperti halnya telah diutus seorang Masih kepada umat Musa. Hal
itulah yang diisyaratkan oleh ayat berikut:
(Tuntunlahlah kami pada jalan yang, yaitu , jalan orang-orang yangtelah Engkau beri nikmat QS. Al-Fatihah [1]:67).
Musa a.s. telah mendapat harta-pusaka yang telah hilang
berabad-abad yang lampau, sedangkan Muhammad saw. telah
menemukannya kembali harta-pusaka yang telah hilang dari umat
Musa. Sekarang umat Muhammad saw. telah menjadi pengganti
umat Musa a.s., akan tetapi dalam derajat kebesarannya adalah
seribu kali lebih tinggi. Yang menjadi tandingan Musa kini lebihbesar dari Musa sendiri, sedangkan yang menjadi tandingan Isa
Ibnu Maryam adalah lebih besar daripada Isa Ibnu Maryam sendiri.
Dan Masih Mauud tidak saja datangmenilik jangka-waktunya
di dalam abad keempat belas sesudah Rasulullah saw. sebagaimana Al-Masih Ibnu Maryam datang datang dalam abad
keempat belas sesudah Musa4
a.s. -- bahkan ia telah datang pada
saat pada waktu keadaan kaum Muslim demikian rupa keadaannya,
sehingga serupa dengan keadaan orang-orang Yahudi di masa Al-
Masih Ibnu Maryam datang dahulu. Maka akulah
sesungguhnyaMasih Mauud (Masih yang dijanjikan) itu. Apa
4Semua orang Yahudi berdasarkan sejarahnya berpendapat bahwa Isa
a.s. telah bangkit pada permulaan abad ke-14 sesudah Musa a.s. (Pen.).
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
29/157
29
yang Tuhan kehendaki, Dia kerjakan. Bodohlah orang yang
bertengkar dengan Dia. Jahillah orang yang mengecam Dia dengan
mengatakan: Jangan begitu melainkan harus begini! Dia telah
mengutusku disertai Tanda-tanda cemerlang, yang melebihisepuluh ribu jumlahnya, dari jumlah itu sebuah di antaranya adalah
wabah pes pula..
Syafaat Ruh Masih Mauud a.s. &
Pentingnya Melaksanakan Rukun Islam
Pendek kata, barangsiapa yang baiat kepadaku dengan
sesungguh-sungguhnya dan menjadi pengikutku dengan hati yangsetulus-tulusnya, dan juga membuat dirinya tenggelam sirna di
dalam ketaatan kepadaku, sehingga ia meninggalkan segala
keinginan-keinginan pribadinya, dialah yang pada hari-hari penuh
derita, ruhku akan memberi syafaat kepadanya.
Maka, wahai sekalian orang yang merasa dirinya tergolong
sebagai warga Jemaatku, di langit kamu sekalian akan dianggap
sebagai warga Jemaatku, apabila kamu sekalian benar-benar
melangkahkan kaki kamu pada jalan ketakwaan. Oleh karena itu
dirikanlah shalat 5 waktu dengan penuh rasa ketakutan danpemusatan pikiran, seakan-akan kamu sekalian melihat Wajah
Ilahi (Wajah Allah) di hadapan kamu.
Jalanilah hari-hari berpuasa karena Allah dengan penuh
ketulusan. Setiap orang yang wajib membayar zakat jangan tidak
membayar zakat. Barangsiapa yang telah memenuhi syarat untuk
menunaikan ibadah haji tanpa ada sesuatu halangan apa-apa,
berangkatlah ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji.
Kerjakanlah segala amalan baik dengan cermat, dan tinggalkanlahperbuatan yang buruk disertai perasaan jengkel.
Ingatlah dengan seyakin-yakinnya, bahwa tidak ada
sesuatu amal bisa sampai ke hadirat Allah apabila amal itu kosong
dari takwa. Setiap amal yang baik berakar dari takwa. Sesuatu
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
30/157
30
amal yang tidak kehilangan akar ini sekali-kali amal itu tidak akan
sia-sia. Sudahlah pasti bahwa kamu sekalian akan diuji pula
dengan bermacam-macam duka-nestapa dan musibah, seperti ujian
yang dialami oleh orang-orang mukmin dahulu, Maka waspadalahjangan-jangan kamu nanti tergelincir. Bumi tidak akan dapat
membinasakan kamu sedikitpun, andaikata hubunganmu dengan
langit terjalin erat.
Manakala suatu kemalangan menimpa dirimu, itu bukanlah
dikarenakan perbuatan musuhmu, melainkan oleh tangamu sendiri.
Apabila kemuliaan duniawimu satu demi satu hilang, Allah akan
menganugerahi kamu di langit kemuliaan yang kekal abadi. Oleh
karena itu kamu jangan melepaskan Dia.Kamu sekalian pasti akan diberi dengan macam-macam
duka-cita, sedangkan beberapa harapan kamu tidak akan
terlaksana. Jadi, dalam menghadapi keadaan serupa itu, kamu
sekalian jangan putus asa, sebab Tuhan kamu sedang mengujimu
apakah langkahmu pada jalan-Nya teguh atau tidak.
Seandainya kamu sekalian menghendaki agar paramalaikat di
langit
mendendangkan sanjung-puji bagimu,maka deritalah dera dan
pukulan, dan tetaplah bersukacita. Dengarlah caci-makiorang danbersyukurlah. Alamilah kegagalan demi kegagalan; akan tetapi
janganlah memutuskan hubungan. Kamu sekalian merupakan
Jemaat Allah terakhir. Hendaknya kamu memperlihatkan amal
baik yang kesempurnaannya mencapai derajat tertinggi. Setiap
orang di antara kamu yang menjadi malas, ia akan dilemparkan
keluar dari Jemaat bagai sebuah barang kotor, dan ia akan mati
dengan membawa penyesalan, dan bagaimana pun tidak akan
merugikan Tuhan.Wahai, perhatikanlah! Dengan gembira sekali aku beri
kabar kepada kamu, bahwa Tuhan kamu sungguh-sungguh ada.
Kendatipun segala sesuatu merupakan makhluk-Nya namun Dia
memilih orang yang memilih Dia. Dia menghampiri orang yang
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
31/157
31
datang menghampiri-Nya. Barangsiapa yang memuliakan Dia, Dia
pun akan menganugerahkan kemuliaan kepadanya. Hendaknya
sesudah kamu meluruskan hatimu dan mensucikan lidahmu,
matamu, dan telingmu, datanglah kepada-Nya supaya Dia akanmenyambutmu
Kenabian Buruzi (Kenabian Bayangan) &
Kewafatan Al-Masih Isa Ibnu Maryam a.s.
Apa yang Tuhan kehendaki dari dirimu berkenaan dengan
segi kepercayaan hanyalah demikian: Tuhan itu Esa dan
Muhammad saw. adalah nabi-Nya serta Khtamul-Anbiyya, lagibeliau adalah termulia. Sesudah beliau kini tiada nabi lagi kecuali
yang secara buruzi (bayangan) dikenakan jubah Muhammadiyyat.
Sebab seorang khadim tidaklah terpisah dari makhdum-nya
(majikannya); demikian pula sebuah dahan tidak terpisah dari
akarnya.
Maka, barangsiapa karena sama sekali melarutkan diri di
dalam wujud majikannya dan menerima gelar kenabian dari
Tuhan, ia tidak mencemari gelar Khtamun Nubuwwat. Tak
ubahlah halnya seperti kamu sekalian melihat rupa kamu padacermin, kamu tidak menjadi dua, kamu tetap satu adanya,
kendatipun nampaknya dua. Bedanya hanya terletak dalam bentuk
zil (bayangan) dan bentuk asal (asli) belaka.
Demikianlah Tuhan menghendaki tentang seorang Masih
Mauud. Di sini letak rahasia sabda Rasulullah saw. yang
mengatakan, bahwa Masih Mauud akan dikubur di dalam
kuburan beliau saw., yakni orang yang dimaksud itu akulah, dan
dalam hal ini [antara wujud Rasulullah saw. dan Masih Mauuda.s.Pent.] tidak terdapat kelainan.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
32/157
32
Hendaknya kamu mengerti dengan seyakin-yakinnya,
bahwa Isa Ibnu Maryam telah wafat5
dan kuburannya terdapat di
desa Khan Yar, kota Srinagar, Kasymir. Allah Taala telah
memberitahukan mengenai wafat beliau dalam Kitab Suci-Nya.Dan jika ayat itu mengandung arti lain, lalu di manakah tercantum
di dalam Al-Quran berita wafatnya Isa Ibnu Maryam?
Ayat-ayat yang bertalian dengan kewafatan beliau
seandainya mempunyai arti lain sebagaimana diartikan oleh
orang-orang yang bertentangan faham dengan kami maka Al-
Quran seakan-akan sama sekali tidak menyebutkan tentang
kewafatan Isa a.s., bahwa beliau pun pada suatu ketika akan wafat
pula. Allah Taala telah menerangkan tentang wafat Nabi kitasaw., akan tetapi di seluruh Al-Quran seakan-akan tidak
diterangkan mengenai kewafatan Isa a.s, Apakah rahasia di balik
hal itu? Dan seandainya dikatakan, bahwa berita mengenai
wafatnya Isa a.s. terdapat di dalam ayat yang berbunyi:
(Tetapi setelah Engkau wafatkan daku, maka Engkau-lah yang menjadi
pengawas terhadap mereka QS. Al-Maaidah [8]:118).6
5 Para ahli riset (peneliti) kaum Kristen mengemukakan pendapat
serupa. Lihat buku Supernatural Religion halaman 522. Untukpenjelasan lebih lanjut baca buku kami Tuhfah Golarwiyah halaman
139. (Pen.).
6Dari ayat ini jelas, bahwa Hadhrat Isa a.s. tidak akan datang lagi ke
dunia ini. Karena seandainya beliau akan datang lagi ke dunia ini, maka
dalam keadaan demikian jawaban Hadhrat Isa a.s. bahwa beliau tidaktahu menahu tentang kesesatan orang-orang Kristen adalah dusta.Barangsiapa datang kedua kalinya ke dunia dan tinggal 40 tahun
lamanya, lalu menyaksikan beratus-ratus juta umat Kristen yang
menganggap beliau Tuhan, dan mematahkan salib serta menjadikan umat
Kristen masuk ke dalam agama Islam, betapakah pada Hari Kiamat dapat
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
33/157
33
maka ayat itu jelas menerangkan, bahwa beliau a.s. telah wafat
sebelum orang-orang Kristen menjadi sesat.
Pendek kata, jika ayat diartikan bahwa Isaa.s. dinaikkan ke langit hidup-hidup dengan tubuh kasar (tubuh
jasmani) beliau, mengapa Allah Taala tidak menyebutkan dalam
Al-Quran tentang wafatnya seorang -- yang karena dianggap masih
hidup -- telah menyesatkan beratus-ratus ribu manusia? Seakan-
akan Allah Taala membiarkannya hidup untuk selama-lamanya
agar orang menjadi musyrik dan tidak beragama lagi. Jadi, seakan-
akan bukan kesalahan manusia melainkan semuanya itu adalah
karena Tuhan Sendiri menghendaki orang-orang menjadi sesat.
Ingatlah dengan sebaik-baiknya, bahwa kepercayaan Isa
a.s. mati di atas kayu salib tidak dapat dibatalkan, selama belum
ada kepercayaan bahwa Nabi Isa a.s. sudah wafat. Apakah
faedahnya beranggapan bahwa beliau masih hidup, padahal akidah
itu bertentangan dengan ajaran Al-Quran? Biarkanlah beliau wafa,
agar agama (Islam) ini hidup! Allah Taala telah menyatakan
dengan firman-Nya Sendiri tentang kewafatan Masih, begitu pula
Rasulullah saw. telah melihat dalam mikraj bahwa Isa a.s. terdapatdi antara mereka yang telah meninggal dunia.
Sekarang, apakah Anda masih belum juga percaya? Iman
macam apakah itu? Apakah Anda lebih mengutamakan tutur-kata
manusia daripada mengutamakan Kalam Ilahi? Agama macam
apakah itu?7
Dan Nabi kita Rasulullah saw. tidak saja memberi
berdalih di hadapan Ilahi Taala, bahwa beliau sama sekali tidak tahu
menahu tentang kesesatan orang-orang Kristen? (Pen.)7 Diisyaratkan pada sebuah ayat Quran Syarif dengan jelas tentang
Kasymir, bahwa Masih a.s. dan bundanya telah bertolak ke Kasymir
setelah peristiwa itu, sebagaimana Dia berfirman:
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
34/157
34
kesaksian bahwa beliau saw. melihat Isa a.s. di antara ruh-ruh
mereka yang telah wafat, tetapi juga dengan wafatnya beliau
sendiri terbukti bahwa tidak ada seorang nabi pun masih hidup.
Jadi, para penentang kami telah menjadi demikiankeadaannya, bahwa sebagaimana mereka mengabaikanAl- Quran,
demikian pula mereka mengabaikan Sunnah, sebab wafat
merupakan Sunnah Nabi kita saw.. Seandainya Isa a.s. masih hidup
maka dengan wafatnya Rasulullah saw. tentu merupakan kenistaan
kepada pribadi beliau saw.. Oleh karena itu selama Anda sekalian
belum percaya kepada wafatnya Isa a.s., selama itu Anda bukanlah
Ahli Sunnah dan bukan pula Ahli Quran.
Aku sekali-kali tidak mengingkari keluhuran Hadhrat Isaa.s., sungguh pun kepadaku Tuhan mengkabarkan bahwa Al-
Masih Muhammadi berkedudukan lebih tinggi daripada Al-Masih
Musawi, akan tetapi aku memberi penghormatan yang sangat
tinggi terhadap Masih Ibnu Maryam, sebab dalam segi keruhanian
aku adalah Khtamul Khulafa di dalam Islam, seperti halnya Masih
Ibnu Maryam adalah Khtamul Khulafa di dalam umat Israil.
Di dalam umat Musa a.s., Isa Ibnu Maryam a.s. adalah
sebagai Masih Mauud (Masih yang dijanjikan), sedangkan di
dalam syariat Muhammad saw. akulah Masih Mauud. Olehkarena itu aku menghormati beliau sebab aku senama dengan
Kami berikan kepada Isa dan ibunya tempat di atas bukit yang tentram-
damai, dan di sana terdapat air jernih, yakni mata air QS. Al-Mukminun [23]:51).
Jadi, di dalam ayat itu Allah Taala menggambarkan suasana Kasymir.Kata (aawaa) menurut kamus bahasa Arab menyatakan arti
memberi perlindungan dari suatu musibah atau kesulitan. Sedangkansebelum peristiwa salib, Isa a.s. dan ibundanya tidak pernah mengamimasa penderitaan yang sedemikian rupa gawatnya sehingga kedua beliau
perlu diselamatkan. Jadi dari situ terbukti bahwa Allah Taala telah
mengirimkan Isa a.s. dan bundanya ke atas bukit tersebut setelah terjadi
peristiwa salib (Pen.)
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
35/157
35
beliau, Dan barangsiapa yang mengatakan bahwa aku tidak
menghormati Masih Ibnu Maryam ia adalah seorang pembuat onar
dan seorang pendusta besar.
Aku bukan hanya menghormati pribadi Al-Masih a.s. saja,bahkan aku pun menghormati pula keempat saudara beliau juga
8.
Sebab kelima saudara itu seibu. Bukan hanya sekedar itu, bahkan
kuanggap kedua saudara perempuan sekandung Hadhrat Al-Masih
a.s. adalah pribadi-pribadi suci juga, karena semua wujud itu lahir
dari kandungan sang dara suci Siti Maryam.
Keluhuran Siti Maryam ialah bahwa beliau selama jangka
waktu lama menahan diri dari menikah. Kemudian atas desakan
para orang shalih di kalangan kaumnya beliau dinikahkan sebabbeliau hamil, walaupun timbul celaan dari orang-orang bahwa:
mengapa pernikahan dilangsungkan padahal beliau sedang hamil,
karena hal itu bertentangan dengan ajaran Taurat? Mengapakah
beliau membatalkan janji tanpa semestinya dalam keadaan beliau
menggadis? Lalu mengapa meletakkan dasar bagi praktek
poligami; yakni kendatipun Yusuf sang tukang kayu itu sudah
beristri, mengapakah Maryam setuju untuk dinikahi Yusuf? Akan
tetapi aku berkata bahwa semua itu terjadi karena menghadapi
suatu keadaan darurat. Dalam keadaan demikian itu seyogianyabeliau-beliau patut dikasihani dan bukan harus dicela.
8 Yesu Masih mempunyai empat saudara laki-laki dan dua saudara
perempuan. Mereka itu semua adalah saudara laki-laki dan saudaraperempuan sekenadung Yesu, yakni semua itu adalah anak-anak Yusufdan Maryam. Keempat saudara laki-lakinya itu adalah Yehuda, Yaqub,
Syamun, dan Yozas, sedangkan kedua saudara perempuannya adalah
Asia dan Lidiya. Lihat Apotlic Record karangan Padri Johnb Ellein
Giles, cetakan London 1886, halaman 159 dan 166 (Pen.).
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
36/157
36
SIAPAKAH YANG DIAKUI SEBAGAI WARGA JEMAAT
Setelah kuterangkan hal-hal di atas, sekali lagi kukatakan
bahwa janganlah hendaknya kamu mengira, bahwa baiat secara
lahir telah memadai. Bentuk lahir itu tidak berarti apa-apa. Tuhan
melihat kepada hati kamu dan Dia akan memperlakukan kamu
sesuai dengan keadaan hati kamu.
Perhatikanlah, dengan mengatakan kata-kata berikut ini aku
menunaikan tugas tabligh: Dosa adalah racun maka janganlah
kamu makan racun itu. Kedurhakaan terhadap Tuhan adalah suatu
kematian yang rucah maka hindarilah itu. Berdoalah, berdoalah
agar kamu mendapat kekuatan. Barangsiapa tatkala memanjatkandoa tidak berkeyakinan bahwa Tuhan berkuasa atas tiap sesuatu
kecuali yang telah Dia janjikan laian lagi -- ia bukan dari
Jemaatku.
Barangsiapa tidak meninggalkan perbuatan dusta dan kicu-
menipu, ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa yang terjepit oleh ketamakan duniawi dan samasekali tidak mengarahkan pandangannya ke arah Hari Kemudian,
ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa yang sesungguh-sungguhnya tidak mengutamakan
agama daripada keduniawian ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa tidak benar-benar bertaubat dari tiap-tiap kejahatan
dan dari tiap-tiap perrbuatan buruk seperti minum arak (minuman
keras), berjudi, memandang dengan nafsu berahi, khianat, dan
suap-menyuap, dan dari setiap perbuatan hendak menguasai
sesuatu tanpa sah, ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa tidak mewajibkan atas dirinya untuk mendirikan
shalat 5 waktu, ia bukan dari Jemaatku.Barangsiapa yang tidak tetap dalam memanjatkan doa dan
mengenang Tuhan dengan rendah hati, ia bukan dari Jemaatku.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
37/157
37
Barangsiapa yang tidak melepaskan teman nakal -- yang
memberi pengaruh tidak baik kepadanya -- ia bukan dari
Jemaatku.
Barangsiapa tidak menghormati ayah-bundanya dan tidakmentaati mereka dalam segala perkara kebaikan dan yang tidak
bertentangan dengan Quran Syarif, atau tidak acuh terhadap
kewajiban bakti terhadap mereka, ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa tidak berlaku halus dan kasih-sayang terhadap
istrinya, dan sanak-saudara dari pihak istrinya, ia bukan dari
Jemaatku.
Barangsiapa yang memahrumkan (meluputkan) tetangganya dari
menerima kebaikan yang sekecil-kecilnya sekalipun, ia bukan dariJemaatku.
Barangsiapa tidak mau memaafkan kesalahan orang yang
bersalah terhadapnya, lagi ia adalah seorang pendendam, ia bukan
dari Jemaatku.
Setiap suami yang berkhianat terhadap istrinya dan setiap istri
yang berkhianat terhadap suaminya, ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa yang menyalahi janji yang dibuatnya tatkala ia
baiat -- bagaimanapun caranya -- ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa yang tidak benar-benar yakin bahwa aku Masihdan Mahdiyang dijanjikan, ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa yang tidak bersedia mentaatiku dalam segala
perkara baik, ia bukan dari Jemaatku.
Barangsiapa yang duduk bercengkrama di tengah
kumpulan orang-orang yang menentangku serta meng-iya-kan apa
yang dikatakan mereka, ia bukan dari Jemaatku.
Tiap-tiap pezina, pendurhaka, peminum, pembunuh,
pencuri, penjudi, pengkhianat, tukang suap-menyuap, perampas,orang aniaya, pendusta, pemalsu, dan orang sepergaulan dengan
mereka, begitu pula tiap orang yang suka melemparkan tuduhan
terhadap saudara-saudaranya, yang laki-laki maupun yang
perempuan, dan tidak bertaubat dari perbuatan-perbuatan
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
38/157
38
buruknya serta tidak meninggalkan pergaulan yang, ia bukan dari
Jemaatku.
Semua sifat itu adalah racun. Setelah kamu memakan
racun-racun itu betapapun kamu tidak akan dapat selamat.Kegelapan dan cahaya tidak dapat berkumpul bersama-sama pada
satu tempat. Setiap orang yang mempunyai watak berbelit-belit
dan tidak jujur dalam perhubungannya dengan Tuhan, niscaya ia
tidak akan mendapatkan berkat itu seperti yang diperoleh mereka
yang berhati bersih.
Alangkah beruntungnya orang-orang yang membersihkan
hatinya dan mensucikan hatinya dari segala bentuk kekotoran dan
mengikat janji-setia kepada Tuhan, sebab mereka sekali-kali tidakakan disia-siakan. Tidaklah mungkin bahwa Tuhan akan
menistakan mereka, sebab mereka itu kepunyaan Tuhan, dan
Tuhan adalah kepunyaan mereka. Mereka akan diselamatkan
pada setiap saat bila bencana datang.
Sungguhlah tolol musuh yang mengadakan tipu-muslihat
terhadap mereka itu, sebab mereka berada di dalam haribaan
Tuhan dan Tuhan mendukung mereka.
Siapakah yang beriman kepada Tuhan? Hanyalah mereka
itulah yang peri keadaan mereka dilukiskan di atas. Demikian pulabodohlah orang yang memikirkan peri keadaan orang berdosa yang
nekad dan kotor batinnya serta bertabiat jahat, karena orang itu
dengan sendirinya akan binasa.
Semenjak Tuhan menciptakan langit dan bumi belum
pernah Dia membinasakan, memusnahkan dan menghancur-
leburkan orang-orang yang shalih, malahan kebalikannya Dia
senantiasa menampakkan kepada mereka kejadian-kejadian
agung, dan bahkan bahkan kini pun Dia akan memperlihatkannya.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
39/157
39
TUHAN MEMILIKI KEKUATAN-KEKUATAN
MAHABESAR DAN LUAR BIASA
Tuhan adalah Tuhan yang amat setia, dan bagi merekayang tetap setia Dia menampakkan kejadian-kejadian ajaib. Dunia
ingin menelan mereka, dan tiap lawan mau mengganyang mereka,
tetapi Dia Yang menjadi Kawan mereka menyelamatkan mereka
dari tiap tempat kemusnahan, dan menganugerahi mereka
kemenangan dalam tiap-tiap medan.
Alangkah bahagianya orang yang tidak melepaskan tali
silaturahim (perhubungan kasing-sayang) dengan Tuhan
semacam itu. Kepada-Nya kita beriman. Kita telah mengenal Dia.Dia-lah Tuhan bagi seluruh dunia, dan Dia-lah Yang telah
menurunkan wahyu kepadaku, dan Yang telah memperlihatkan
bagiku Tanda-tanda perkasa, Yang telah mengutusku sebagai
Masih Mauud untuk zaman ini. Kecuali Dia tidak ada Tuhan
lagi, tidak di langit tidak pula di bumi.
Barangsiapa yang tidak beriman kepada-Nya, jauhlah ia
dari kebahagiaan dan ia ada dalam cengkraman kemalangan. Lami
telah menerima wahyu dari Tuhan kami laksana matahari
berkilau-kilauan. Kami telah menyaksikan-Nya bahwa Dia-lahTuhan bagi dunia, dan tidak ada Tuhan kecuali Dia. Sungguh
Perkasa lagi Berdiri Sendiri Tuhan Yang kami jumpai itu! Betapa
hebatnya kekuasaan-kekuasaan yang dimiliki Tuhan yang telah
kami saksikan. Sesungguhnya di hadapan Dia tiada sesuatu yang
mustahil, kecuali apabila itu bertentangan dengan Kitab-Nya dan
janji-Nya.
Oleh karena itu apabila kamu berdoa, janganlah
hendaknya kamu berbuat seperti yang dilakukan orang-orangnaturalis yang jahil, dan yang telah merancang suatu hukum
kudrat alam menurut daya khayal mereka sendiri yang tidak
mendapat pengesahan Kitab Ilahi. Mereka itu mardud (tertolak),
doa-doa mereka sekali-kali tidak akan terkabul. Mereka itu buta,
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
40/157
40
tidak melihat. Mereka itu mati, tidak hidup. Mereka
mengemukakan di hadapan Tuhan suatu hukum yang mereka
rancang sendiri, dan mereka membatasi kudrat-kudrat-Nya yang
tidak berhingga itu dan menganggap-Nya, maka mereka akandiperlakukan sesuai dengan keadaan mereka sendiri.
Akan tetapi apabila kamu berdiri untuk memanjatkan doa,
maka terlebih dulu kamu wajib meyakini bahwa Tuhan kamu
berkuasa atas tiap sesuatu, sesudah itu barulah doa-doa kamu akan
terkabul, dan kamu akan menyaksikan keajiban-keajaiban kudrat
Ilahi yang kami telah kami lihat. Dan kesaksian kami adalah
berdasarkan rukyat (penglihatan) sendiri, dan bukan berdasarkan
dongeng-dongeng.Bagaimanakah doa-doa orang semacam itu terkabul, dan
juga bagaimanakah ia akan mempunyai keberanian untuk
memanjatkan doa pada waktu ia dihadapkan kepada kesulitan-
kesulitan besar, kalau ia tidak percaya bahwa Tuhan berkuasa atas
tiap sesuatu? Sebab hal itu bertentangan dengan hukum kudrat
yang dibuatnya sendiri.
Tetapi, wahai orang-orang budiman! Hendaklah kamu
jangan berbuat seperti itu! Tuhan kamu adalah Wujud Yang
menggantungkan bintang-bintang yang tak terhitung banyaknya dicakrawala tanpa tiang sebatang pun, dan telah menciptakan dunia
dan langit dari serba tiada. Apakah kamu berprangsangka terhadap
Dia bahwa Dia tidak akan berdaya untuk memenuhi keperluan
kamu?9Bahkan prasangka kamu itu sendirilah yang akan
merugikan diri kamu
9 Tuhan berkuasa mengerjakan tiap sesuatu. Ya, Kitab Ilahimengamukakan mengenai peraturan berkenaan dengan doa, bahwa Diamemperlakukan manusia yang shalih dengan amat kasih-sayang
bagaikan seorang sahabat. Yakni, adakalanya Dia melepaskan
Kehendak-Nya Sendiri dan mengabulkan doa orang itu , sebagaimana
Dia Sendiri berfirman:
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
41/157
41
Dalam Wujud Tuhan kami terdapat keajaiban-keajaiban
yang tak terhingga banyaknya. Akan tetapi hanya mereka yang
menjadi kepunyaan Dia-lah berkat ketulusan serta kesetiaan
mereka -- dapat melihat keajaiban-keajaiban itu. Dia tidakmenampakkan keajaiban-keajaiban kepada orang yang tidak
mempercayai kekuasaan-Nya dan tidak setia kepada kesungguhan
hati terhadap-Nya.
Alangkah malangnya insan itu yang hingga kini belum
mengetahui juga bahwasanya ia mempunyai Satu Tuhan Yang
berkuasa atas tiap sesuatu! Surga kita adalah Tuhan kita.
Puncak kelezatan kita terletak pada Tuhan kita, sebab kami
telah melihat-Nya, dan segala kejuitaan nampak pada Wujud-Nya. Harta ini patut dimiliki, walaupun untuk memilikinya
harus dengan jalan mempertaruhkan jiwa. Permata itu patut
dibeli, sekalipun untuk memperolehnya harus dengan jalan
meniadakan segala wujud kita.
(Berdoalah kepada-Ku dan Aku akan menjawab doa kamu QS.Al-
Mukmin[40]:61).Dan kadangkala Dia ingin agar kehendak-Nya-lah yang diikuti,
sebagaimana Dia berfirman:
(Niscaya Kami akan menguji kamu sekalian dengan sesuatu ketakutan
dan kelaparan QS.Al-Baqarah[2]:156)..Hal demikian niscaya dilakukan-Nya agar kadang-kadang Dia
memperlakukan manusia sesuai dengan doanya untuk memberikemajuan kepadanya dalam keyakinan dan kemakrifatan. Dankadangkala Dia berlaku menurut kehendak-Nya Sendiri dan
menganugerahkan kepada orang itu baju kehormatan ridha-Nya serta
mengangkat martabatnya serta dengan mencintai orang itu Dia memberi
kemajuan kepadanya pada jalan petunjuk. (Pen.)
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
42/157
42
Wahai orang-orang yang merugi! Bergegaslah lari menuju
Sumber mata-air ini agar oleh mata-air itu dahaga kamu akan
dilepaskan. Inilah Sumber mata-air kehidupan yang bakal
menyelamatkan kamu sekalian. Apa gerangan yang haruskuperbuat, dan bagaimanakah harus kusampaikan berita ini ke
setiap kalbu manusia? Dengan genderang bagaimana jenisnya
harus kuumumkan di pusat-pusat keramaian bahwa inilah Tuhan
kamu, agar orang dapat mendengar? Dengan obat apakah harus
kuobati telinga orang-orang agar jadi terbuka untuk
mendengarnya?
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
43/157
43
TUHAN ADALAH TIANG UTAMA
SEGALA RENCANA PEMBANGUNAN KITA
Jika kamu menjadi kepunyaan Tuhan, maka ketahuilah
dengan seyakin-yakinnya bahwa Tuhan adalah kepunyaanmu
sendiri. Di kala kamu sedang tidur maka Tuhan akan menjagaimu.
Di tengah kamu lengah dari musuh kamu, Tuhan akan mengamat-
amati musuhmu dan akan mematahkan siasat-siasatnya.
Kamu sampai sekarang belum mengetahui kudrat-kudrat
apakah yang Tuhanmu miliki. Sekiranya kamu mengetahui
tentulah tidak ada hari akan tiba kepadamu dimana kamu amat
bersedih hati memikirkan urusan keduniaan. Seorang yangmemiliki sejumlah harta-benda maukah ia menangis dan meratap-
ratap lalu membinasakan dirinya, hanya karena uangnya satu sen
telah hilang? Kemudian jikalau kamu maklum akan harta itu, dan
kamu maklum bahwa Tuhan akan mencukupi segala keperluan
kamu, maka mengapakah kamu demikian tenggelam asyik
tenggelam dalam urusan duniawi?Tuhan adalah satu Khazanah kesayangan, maka hargailah
Dia! Sebab Dia adalah Penolong kamu dalam tiap langkah
tindakan kamu. Tanpa Dia kamu sekalian tidak berarti sedikit pun,
begitu pula daya-upayamu tiada berarti. Jangan meniru kaum lain
yang sepenuhnya menggantungkan diri pada sarana-sarana
duniawi, sebagaimana seekor ular makan tanah. Kaum lain mereka
bergantung pada upaya materai atau sarana duniawi yang rendah
itu. Bagai seekor burung nasar10
dan anjing akan bangkai, mereka
membenamkan rahang ke dalam bangkai.
Kaum lain sudah sangat jauh melantur dari Tuhan,
menyembah manusia-manusia, makan daging babi dan minumarak (minuman keras) laksana minum air. Karena mereka
10Burung nasar adalah burung pemakan bangkai sejanis burung elang
(Pent.)
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
44/157
44
terlampau menggantungkan diri pada sarana-sarana materi dan
tidak memohon bantuan kekuatan dari Tuhan, mereka jadi mati
dan ruh-samawi telah keluar dari diri mereka, tak ubahnya seperti
seekor burung merpati meninggalkan sarangnya. Batin merekadihinggapi penyakit kusta -- penyakit memuja kebendaan -- yang
telah menggerogoti seluruh anggota tubuh batiniah mereka. Maka
takutlah penyakit kusta semacam itu.
Aku tidak melarang kamu sekalian dari mempergunakan
sarana-sarana kebendaan sampai batas tertentu, tetapi yang
kularang ialah kamu hendaknya jangan seperti kaum lain
menjadi budak sarana-sarana kebendaan semata-amata, lalu
melupakan Tuhan Yang mengadakan sarana-sarana itu juga. Jikasungguh kamu punya mata niscaya akan menyaksikan bahwa
hanyalah Tuhan sajalah yang berwujud (ada), sedangkan segala
sesuatu yang lain tidak ada artinya sama sekali. Kamu tidak dapat
merentangkan tangan kamu, begitu pula tidak dapat melipatnya
tanpa seizin Tuhan. Seorang yang mati ruhaninya akan
menertawakan hal itu, tetapi alangkah baik baginya jika ia mati
saja daripada ia tertawa.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
45/157
45
JANGAN MENGIKUTI KAUM LAIN
Waspadalah! Demi terlihat olemu betapa kaum lain telah
mencapai kemajuan-kemajuan besar dalam rencana-rencana
duniawi mereka, maka janganlah hendaknya kamu lantas meniru
mereka, dan mengikuti jejak mereka. Dengarlah dan fahamilah
bahwa mereka itu sangat terasing dan lengah dari Tuhan, Yang
memanggil kamu sekalian supaya datang kepada-Nya. Apa arti
tuhan mereka yang hanya seorang insan hina-dina itu? Oleh
karena itu mereka dibiarkan dalam kelalaian.
Pentingnya Senantiasa Memohon Pertolongan Allah Taala
Aku tidak melarang kamu dari berusaha mencari dan
memperoleh kebahagiaan duniawi, melainkan kamu jangan
hendaknya mengikuti orang-orang yang memandang dunia ini
sebagai segala-galanya. Hendaknya di dalam tiap sesuatu yang
kamu kerjakanbaik yang bersangkutkan dengan dunia maupunyang bertalian dengan agama -- kamu harus terus menerus
bermohon kepada Tuhan supaya Dia menganugerahi kamu
kekuatan serta taufik. Akan tetapi tidaklah cukup hanya dengan
bibir saja, melainkan kamu hendaknya benar-benar percaya bahwa
setiap berkat turun hanya dari langit.
Kamu baru dapat menjadi orang shalih, apabila di dalam
setiap pekerjaan dan di dalam setiap kesulitan yang kamu hadapi,
sebelum kamu mengatur rencanamu, kamu menutup pintu
kamarmu, lalu merebahkan dirimu di hadapan singgasana Ilahi
dan meratap bahwa kamu sedang ditimpa kesulitan dan mohon
karunia-Nya untuk mengatasi kesulitan itu. Niscayalah nantiRuhulqudus akan menolongmu, dan dengan jalan gaib Dia akan
akan membukakan jalan keluar bagimu.
Kasihanilah dirimu, dan janganlah mengikuti orang-orang
yang sama sekali telah memutuskan tali silaturahim dengan Tuhan,
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
46/157
46
dan yang sepenuhnya menggantungkan diri pada sarana-sarana
duniawi, sehingga untuk memohon pertolongan pun mereka tidak
mau mengucapkan kalimat Insya Allah (jika Allah menghendaki).
Semoga Tuhan membukakan matamu supaya kamumengetahui, bahwa Tuhan-mu itu adalah sokoguru atau tiang-
utama bagi segala rencanmu. Kalau sokoguru rebah apakah
kiranya kasau-kasau dapat bertahan di atas atapnya? Tidak, bahkan
dengan segera pula akan runtuh; dan boleh dengan runtuhnya akan
menyebabkan banyak korban jatuh.
Demikian pula rencana-rencanamu tanpa pertolongan
Ilahi tidak dapat terwujud. Apabila kamu tidak meminta bantuan
dari-Nya, dan memohon pertolongan dari-Nya tidak kamu jadikanpeganganmu maka kamu tidak akan berhasil, dan kesudahannya
kamu akan mati dengan menanggung penyesalan amat besar.
Hendaklah kamu janganlah memikirkan dengan
pandangan keheran-heranan mengapa bagsa lain maju, padahal
mereka tidak tahu menahu tentang Tuhan kamu Yang Paripurna
dan Maha Perkasa. Jawabannya ialah, karena mereka telah
meninggalkan Tuhan dengan demikian mereka telah dihadapkan
kepada ujian secara materi.Kadangkala ujian dari Tuhan itu
mengambil bentuk demikian; yaitu barangsiapayangmeninggalkan-Nya, hatinya lekat kepada kemabukan dan kelezatan
dunia lagi mendambakan kekayaan duniawi, maka kepadanya
pintu keduniaan dibukakan, tetapi ditilik dari segi agama ia sama
sekali miskin dan telanjang belaka. Akhirnya ia mati dalam angan-
angan duniawi dan dimasukkan ke dalamneraka jahannam yang
abadi. Dan kadangkala ujian itu mengambil bentuk demikian
pula, bahwa di dunia ini pun ia tidak akan berhasil. Akan tetapi
ujian yang terakhir itu tidaklah begitu berbahaya seperti yangpertama, sebab yang mengalami ujian yang pertama menimbulkan
kesombongan. Betapapun juga kedua golongan itu dimurkai
Tuhan.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
47/157
47
Sumber kesejahteraan hakiki adalah Tuhan. Jadi, apabila
orang-orang itu tidak mengetahui Tuhan Yang Hayyul-Qayyum
(Yang Maha Hidup dan Maha Mandiri) -- bahkan mereka tidak
mempedulikan dan berpaling muka dari-Nya makabagaimanakah mereka dapat memperoleh kesejahteraan?
Berbahagialah orang yang mengerti rahasia itu, dan binasalah
orang yang tidak mengerti rahasia itu.
Sumber Ilmu Filsafat Sejati
Demikian pula hendaknya kamu jangan mengikuti jejak
para ahli filosuf dunia dan jangan mengagumi mereka, Sebab,pikiran mereka hanya memperlihatkan ketololan mereka. Filsafat
sejati ialah yang telah Tuhan ajarkan dalam firman-Nya.
Celakalah orang-orang yang mengagumi filsafat duniawi, dan
berbahagialah orang-orang yang mencari ilmu sejati dan filsafat di
dalam Kitab Ilahi. Mengapakah kamu menempuh jalan ketidak-
fahaman? Apakah kamu akan mengajari Tuhan hal-hal yang Dia
tidak tahu? Apakah kamu hendak berlari-lari di belakang orang
buta dengan harapan supaya dia dapat menunjuki jalan kepada
kamu?Wahai orang yang tidak faham! Betapa ia dapat menunjuki
jalan kepada kamu kalau ia sendiri seorang buta? Kebalikkannya
filsafat sejati itu diperoleh dengan perantaraan Ruhulqudus yang
telah dijanjikan kepada kamu. Kamu akan disampaikan kepada
ilmu-ilmu qudus dengan perantaraan Ruhhulqudus, yang oleh
orang-orang lain tidak dicapai.
Jika kamu sekalian bermohon dengan tulus hati pada
akhirnya kamu akan memperolehnya juga. Maka kamu baru akanmenyadari bahwa sebenarnya itulah ilmu yang memberikan
kesegaran dan kehidupan dan menyampaikan kamu ke puncak
menara keyakinan.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
48/157
48
Dari manakah orang yang ia sendiri suka makan bangkai
dapat membawakan makanan yang bersih bagi kamu?
Bagaimanakah orang yang ia sendiri buta dapat memperlihatkan
sesuatu? Setiap hikmah suci turun dari langit, maka apakah yangdapat kamu cari dari orang-orang duniawi?
Orang-orang yang ruhnya terbang menuju langit ,
merekalah yang mewarisi hikmah itu. Betapa orang-orang yang
mereka sendiri tidak mempunyai ketentraman hati dapat
memberi ketentraman kepada kamu? Akan tetapi yang lebih
dahulu dan yang penting adalah kebersihan hati. Lebih dulu yang
yang penting adalah ketulusan dan kejernihan hati, kemudian
barulah kamu akan memperoleh segala sesuatu itu.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
49/157
49
PINTU WAHYU MASIH TERBUKA
Hendaknya jangan kamu mengira bahwa wahyu Ilahi itu
ada lagi, dan hanya berlaku di masa lampau saja,11 dan padawaktu sekarang Ruhulqudus tidak dapat turun dan hanya turun
pada zaman dahulu saja. Aku berkata dengan sesungguh-
sungguhnya bahwa segala pintu dapat tertutup, akan tetapi pintu
untuk turunnya Ruhulqudus tidak tertutup untuk selamanya.
Bukakanlah pintu hati kamu agar Ruhulqudus memasuki hati
kamu. Andaikata kamu sekalian menutup pintu jendela yang
melaluinya sinar matahari masuk, berarti kamu menjauhkan diri
kamu sendiri dari sentuhan sinar matahari.Wahai orang-orang yang tidak faham! Bangkitlah!
Bukakanlah jendela itu, maka dengan sendirinya matahari akan
menyelinap dalam diri kamu. Kalau pada zaman ini Tuhan tidak
menutup bagi kamu karunia-Nya dari dunia bahkan
membukakannya selebar-lebarnya apakah kamu punya
persangkaan bahwa Dia telah menutup jalan anugerah samawi bagi
kamu, yang kamu sangat pada saat ini? Sekali-kali tidak, bahkan
pintu itu telah dibukakan seterbuka-terbukanya (selebar-
lebarnya?).
Surga Di Balik Kobaran Api
Kini, jikalau Tuhan -- sesuai dengan ajaran yang
diberikan di dalam surah Al-Fatihah telah membukakan bagi
kamu pintu segala nikmat yang pernah diberikan kepada umat-
umat terdahulu, mengapakah kamu menolak untuk menerima
nikmat itu? Timbulkanlah kedahagaan untuk minum dari Sumber
11Syariat berakhir pada Quran Syarif , akan tetapi wahyu tidak berakhir,
sebab wahyu merupakan jiwa-agama sejati. Suatu agama yang di
dalamnya kelangsungan wahyu terputus, agama itu mati dan Tuhan tidak
besertanya (Pen).
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
50/157
50
mata-air agar air keluar dengan sendirinya. Mulailah kamu
menangis bagaikan bayi meminta susu supaya air susu menetes
dengan sendirinya dari dada ibu.
Buatlah dirimu layak menerima kasih,agar kamudikasihani. Perlihatkanlah kegelisahan agar kamu memperoleh
ketentraman hati. Merataplah berulang kali agar ada sebuah
tangan meraih tangan kamu. Sungguh amat sulit jalan menuju ke
hadirat Tuhan, akan tetapi dimudahkan bagi mereka yang bertekad
untuk mati dan melompat ke dalam jurang yang amat dalam.
Mereka membulatkan hati untuk rela masuk ke dalam api dan
terbakar hangus demi Sang Kekasih mereka, lalu mereka terjun ke
dalam api, dan yang mereka jumpai tidak lain melainkan surga.Itulah yang dimaksudkan dalam kandungan firman Tuhan:
(Wahai orang-orang yang jahat dan wahai orang-orang yang shalih!
Tidak ada di antara kamu yang tidak akan melewati api neraka-jahannam
kecuali mereka yang menerjunkan diri ke dalam api karena Tuhan.
Mereka itu akan diselamatkan. Akan tetapi mereka yang berjalan di atasapi untuk melampiaskan nafsu Ammarah mereka, api itu akan memakan
(membakar) mereka QS.Maryam [19]:72).
Pendeknya, berbahagialah mereka yang berperang
melawan nafsu mereka sendiri, dan malanglah nasib mereka yang
berperang terhadap Tuhan untuk memuaskan hawa-nafsu mereka
sendiri dan tidak berdamai dengan Tuhan. Barangsiapa
mengabaikan perintah Tuhan untuk memanjakan hawa-nafsunya
niscaya tidak akan dapat masuk langit.
Oleh karena itu berusahalah sekuat tenaga agar sebuah titik
pun sebuah tanda baris pun dalam Al-Quran jangan memberikesaksian terhadapmu , bahwa karena kamu mengabaikan perintah
Tuhan maka kamu akan ditindak. Sebab, keburukan biar sebesar
zarah pun akan menerima pembalasan.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
51/157
51
Waktu sangatlah singkat, sedangkan tugas hidup kamu
belum selesai. Bergegas-gegaslah melangkahkan kaki karena
malam telah hampir tiba. Apa-apa yang akan kamu persembahkan
periksalah berulang-ulang, jangan-jangan karena ada yangketinggalan hingga menyebabkan kerugian, atau jangan-jangan
semua persembahan itu tak ubahnya hanya kotoran dan barang-
barang palsu belaka, yang sekali-kali tidak layak untuk
dipersembahkan di hadapan singgasana Sang Maharaja.
-
7/28/2019 Bahtera NUH-Mirza Ghulam Ahmad As
52/157
52
KETINGGIAN AL-QURAN
Aku mendengar ada sementara orang di antaramu yang sama
sekali menolak Hadits. Jika mereka berbuat demikian, mereka ituamat keliru. Aku tidak mengajarkan demikian, malah pendirianku
ialah demikian: Ada tiga hal yang Tuhan telah berikan kepada
kamu sebagai petunjuk. Yang pertama-pertama adalah Al-Quran,12
yang di dalamnya dikemukakan Ketauhidan, Kebesaran, dan
Keagungan Ilahi, juga di dalamnya perselisihan-perselisihan yang
ada di antara kaum Yahudi dan kaum Nashrani diputuskan, seperti
perselisihan dan kekeliruan mengenai terbunuhnya Nabi Isa Ibnu