atmi kewirausahaan business plan

8/6/2019 ATMI Kewirausahaan Business Plan

http://slidepdf.com/reader/full/atmi-kewirausahaan-business-plan 1/20

Business Plan

ANGGOTA KELOMPOK:

ADITYA PERMANA 3C TMI / 01

CHANDRA PRAMANA 3C TMI / 07

LUKAS HANDIKA PERDANA 3C TMI / 17

MARIO GABRIEL BUDIARTO 3C TMI / 18

YB DICKY CHRISTIANTO 3C TMI / 29

2011



Kata Pengantar

Pertama-tama kami ucapkan Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena

berkat dan anugerah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Kewirausahaan ini

dengan baik dan lancer. Terima kasih kami ucapkan kepada dosen Kewirausahaan, Bapak

Yakub Utama yang dengan sepenuh hati dan sabar membimbing dan mengarahkan kami

dalam proses pembuatan Bussiness Plan ini.

Tugas ini kami beri judul “Bal-Tik”. Kami memilih bisnis pakaian olahraga karena

kami melihat animo masyarakat Indonesia terhadap sepakbola Indonesia meningkat setelah

prestasi Tim Nasional Indonesia pada laga AFF memberi harapan bagi bangsa ini. Apalagi

saat ini sudah mendekati Olimpiade dan Sea Games. Ditambah dengan kombinasi batik

pada seragam olahraga tim sepakbola, bisnis kami diharapkan akan menjadi hal unik yang

dikenal masyarakat. Kami rasa bisnis yang kami jalankan ini akan semakin menambah rasa

nasionalisme serta cinta kebudayaan Indonesia bagi masyarakat Indonesia khususnya

kaum muda. Untuk lebih jelasnya dapa dilihat dalam laporan Bussiness Plan.

Dalam laporan Bussiness Plan ini pasti tidak terlepas dari kesalahan dan

ketidaktepatan data, maka kami selaku penyusun msaran dan kritik yang membangun bagi

kami kedepannya maupun bagi kesempurnaan perencanaan bisnis ini.

Akhir kata kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu. Semoga Bussiness Plan ini dapat berguna bagi semua pihak khususnya para

pembaca.

Surakarta, 29 Juli 2011

Penyusun



BAB I

PENDAHULUAN

1. EXECUTIVE SUMMARY

Pakaian merupakan kebutuhan pokok bagi manusia. Dewasa ini telah banyak

tumbuh dan berkembang berbagai macam jenis – jenis pakaian baik buatan lokal Indonesia

maupun luar negeri. Salah satu yang berkembang pesat terutama di kota – kota besar di

Indonesia adalah usaha distribution store ( distro ). Distro adalah suatu bentuk usaha

biasanya tentang pelayanan distribusi pakaian dan sejenisnya. Karena fakta itulah, penulis

membuat rencana bisnis tentang distro.

Bisnis distro yang penulis buat adalah tentang pakaian olahraga tentang seragam,

apparel, dan merchandise dari tim nasional sepakbola Indonesia dan juga klub – klub lokal

di Indonesia, yang dipadukan dengan motif batik. Pemilihan desain ini mengingat

belakangan ini masyarakat Indonesia sedang dilanda demam sepakbola karena tim

nasional Indonesia berlaga di ajang Piala AFF, Pra – Olimpiade maupun Pra Piala Dunia.

Selain itu, suporter di Indonesia yang sangat fanatik terhadap klub – klub sepakbola di

Indonesia membuat penulis membuat rencana bisnis ini. Selain itu, pemilihan corak batik

adalah agar masyarakat Indonesia juga dapat lebih mencintai kesenian dalam negeri

Indonesia.

Distro ini rencananya akan penulis dirikan di kota Jakarta, tepatnya berlokasi di area

Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan. Pemilihan tempat ini untuk memudahkan

akses dari pembeli yang datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno. Setelah melihat atau

sebelum melihat pertandingan sepakbola sehingga diharapkan nantinya usaha distro yang

penulis beri nama Bal-Tik dapat lancar dan sukses di kemudian hari.

Untuk jenis pakaian yang rencananya disediakan oleh toko Bal-Tik ini adalah berupa

pakaian baik pria maupun wanita sejenis kaos oblong, kaos berkerah maupun baju dengan

perpaduan antara unsur kostum sepakbola dari Timnas Indonesia dengan aksen batik.

Selain hal utama di atas, penulis juga menawarkan berbagai macam merchandise dari tim

nasional Indonesia seperti slayer, topi, dan berbagai jenis piranti yang melekat di badan

yang tentunya sangat up to date. Namun, untuk penjualan merchandise selain pakaian

harus terlebih dahulu melalui pemesanan.



Segmen pasar yang penulis targetkan dalam usaha ini adalah kawula muda yang

fanatik dan hobi olahraga sepakbola maupun yang cinta produk dalam negeri. Mengingat

produk – produk yang ditawarkan Bal-Tik sangat terjangkau dengan ukuran mahasiswa

namun tetap dengan kualitas yang mampu bersaing dengan produk sejenis.

2. COMPANY PROFILE

Nama Usaha : Bal-Tik

Kepemilikan : Bersama ( Firma )

Bidang Usaha : Outlet pakaian

Alamat : Jalan Balap Sepeda No 69, Kompleks Stadion Utama Gelora

Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Indonesia

Telepon : 0858 670 680 36

Website : baltik-distro.blogspot.com

Luas Tanah : 180 m2

Luas Bangunan : 150 m2

Luas Lahan Parkir : 30 m2

Aktivitas / kelebihan :

• Dekat dengan komplek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta

• Outlet buka dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB

• Menyediakan pakaian pria maupun wanita dengan paduan motif sporty dan batik

• Katalog maupun brosur yang terbit tiap bulan melalui media cetak dan internet

• Melayani pemesanan merchandise tim – tim sepakbola Indonesia

• Pembuatan kartu member dengan berbagai keuntungan yang bisa didapat oleh

pemiliknya

• Melayani pemesanan online via internet, dengan jenis produk yang dapat terus

dilihat pada website maupun akun Facebook.



BAB II

MARKETING PLAN

1. PRODUCT

Untuk segmen pasar yang penulis incar adalah seusia remaja dikarenakan banyak

produk dari Bal-Tik yang memang sesuai dengan perkembangan saat ini. Dengan segmen

remaja juga, penulis berharap rasa nasionalisme kaum muda akan Negara Indonesia

semakin bertambah karena selain dapat mendukung Tim Nasional dengan motif kostum

sepakbola, juga dengan motif batik yang merupakan salah satu kesenian tradisional

Indonesia.

2. PRICE

Dengan produk – produk yang ditawarkan Bal-Tik yang sangat up to date , maka dari

itu diharapkan harga yang ditawarkan oleh outlet ini mampu bersaing dengan produk

sejenis baik dari dalam negeri Indonesia maupun impor dari luar negeri.

3. PLACE

Untuk lokasi yang dipilih oleh penulis dalam memajang semua produknya adalah di

kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat. Dengan menyewa

ruko seluas 150 m2

dan luas lahan total mencapai 180 m2

, penulis yakin dengan lokasi yangtelah penulis pilih sangat strategis untuk melakukan usaha distro ini.

Dengan lokasi utama di Jakarta ini, penulis juga merencanakan untuk support place ,

utamanya tempat ini digunakan untuk mendukung operasi Bal-Tik di Jakarta. Rencananya

support place, penulis tentukan di daerah Solo, Jawa Tengah. Konveksi di daerah Soloraya

yang terkenal murah menjadi salah satu alasan penulis memiliha lokasi tersebut. Untuk

menunjang kegiatan distribusi dari konveksi ke Bal-Tik, penulis merencanakan

menggunakan transportasi darat dengan menyewa mobil box.

4. PROMOTION

Untuk strategi promosi, Bal-Tik merencanakan melalui beberapa metode dan media

antara lain dijelaskan sebagai berikut :

1. Untuk area promosi di sekitar outlet, penulis merencanakan memasang

beberapa neon box di depan outlet. Hal ini dimaksudkan agar para supporter



sepakbola maupun masyarakat yang melewati outlet tertarik dengan produk

yang ditawarkan Bal-Tik.

2. Dengan menerbitkan brosur dan katalog dari setiap produk Bal-Tik yang akan

disebar di area Jakarta dan sekitar, utamanya di area yang strategis semacam

mall, maupun tempat hiburan. Untuk katalog yang diterbitkan Bal-Tik

rencananya hanya bisa didapat di outlet Bal-Tik , namun khusus bagi member

Bal-Tik, katalog bisa didapat langsung karena rencananya penulis akan

mengirimkan katalog tersebut langsung kepada member melalui pengiriman

maupun email.

3. Dengan promosi pembuatan kartu member. Kartu member ini sangat

bermanfaat karena dengan biaya pembuatan Rp 150.000,00, para pembeli

mendapatkan berbagai macam keuntungan antara lain diskon yang diberikan

untuk produk tertentu tiap bulannya. Selain itu, pembeli juga dapat menerima up

date katalog tiap bulannya.

4. Promosi juga dilakukan melalui media internet mengingat perkembangan zaman

yang menuntut berbagai kalangan untuk tidak bisa lepas dari koneksi internet.

Media internet yang dipilih melalui website dari Bal-Tik maupun akun Facebook

dari Bal-Tik . Keuntungan dari media online ini, calon pembeli dapat langsung

memesan secara online via internet tanpa harus datang langsung ke outlet Bal-

Tik.



BAB III

PRODUCTION PLAN

Bal-Tik yang akan dikelola nanti rencananya melakukan usaha dengan penjualan

produk pakaian dari konveksi ke outlet. Proses distribusi ini dilakukan menggunakan

transportasi darat mobil box dari Solo menuju Jakarta. Dengan model usaha semacam itu,

penulis merencanakan beberapa sarana prasarana sebagai berikut :

1. MAN

1) Kasir = 2 orang

Bal-Tik membutuhkan 2 orang kasir mengingat jam kerja dari Bal-Tik yang menuntut

untuk adanya pergantian shift. Kasir yang dibutuhkan harus mempunyai syarat

pendidikan minimal SMA, bekerja secara disiplin, mempunyai tanggung jawab dan

teliti. Selain itu, berpenampilan menarik dan mampu berkomunikasi dengan baik

menjadi syarat lain menjadi seorang kasir di Bal-Tik.

2) Keamanan = 2 orang

Untuk keamanan, Bal-Tik membutuhkan 2 orang yang bekerja shift dalam 24 jam.

Tugas keamanan sangat penting karena harus mampu menjaga dan menjamin

keamanan di sekitar area Bal-Tik. Syarat untuk dapat bekerja sebagai keamanan di

Bal-Tik harus berbadan sehat dan proposional.

3) Pramuniaga = 5 orang

Bal-Tik membutuhkan 5 orang pramuniaga untuk menjalankan usahanya. Syarat

yang dibutuhkan untuk bisa bekerja sebagai pramuniaga hamper sama dengan Kasir

2. MACHINE

1) Komputer = 1 set

Seperangkat komputer dibutuhkan yang digunakan untuk menunjang usaha Bal-Tik,

yang antara lain digunakan untuk pembuatan laporan – laporan terkait jalannya

usaha. Selain itu, juga dibutuhkan koneksi internet agar mampu terus meng update

produk – produk yang dijual Bal-Tik via internet dan juga untuk pembuatan desain

pakaian yang dijual, pembuatan promo iklan.



2) Mesin kasir = 1 buah

Seperangkat mesin kasir beserta pengamanannya diperlukan untuk menyimpan

uang sementara hasil penjualan produk sebelum disetor ke bank.

3) Mesin kartu kredit = 1 buah

Mesin kartu kredit diperlukan untuk melayani pembayaran dari pembeli yang

mempunyai kartu kredit.

4) Air conditioner = 3 buah

AC dibutuhkan untuk menunjang kegiatan di dalam ruangan outlet mengingat kota

Jakarta yang cuacanya panas

5) Generator set = 1 buah

Peralatan generator dibutuhkan untuk mem backup listrik yang disediakan oleh PLN

jika nantinya ada pemadaman.

6) Lampu neon = 4 buah

Lampu neon digunakan untuk penerangan didalam outlet dan juga untuk sarana

menarik perhatian pembeli dengan sistem penerangan yang baik

7) Telepon = 1 buah

Telepon juga dibutuhkan untuk sarana komunikasi dari Bal-Tik.

8) Mesin pompa air = 1 buah

Mesin pompa air diperlukan untuk suplai air di dalam outlet mengingat air dari PAM

di Jakarta biasanya berair keruh. Untuk solusinya, maka diputuskan untuk

menggunakan pompa air meskipun dapat dipastikan anggaran listrik lebih banyak.

3. FACILITIES

1) Kamar pas = 4 ruang

Kamar pas digunakan untuk tempat mencoba pakaian yang akan dibeli oleh pembeli

yang dilengkapi cermin berukuran sebadan. Jumlah kamar pas Bal-Tik 4 ruangan

berukuran besar karena diharapkan calon pembeli nyaman untuk mencoba pakaian

di kamar pas dan tidak harus mengantri dengan calon pembeli lain jika suatu ingin

mecoba disaat bersamaan.2) Sound system = 6 buah

Sound system diperlukan karena untuk sarana menarik perhatian para calon pembeli

dengan musik khas anak muda sehingga diharapkan target pasar dapat dicapai.



3) Gudang = 1 ruang

Gudang digunakan untuk tempat menyimpan pakaian atau storage dari konveksi.

Gudang direncanakan berukuran besar mengingat produk dari Bal-Tik yang banyak.

4) Toilet = 2 ruang

Toilet yang diperlukan Bal-Tik berjumlah 2 ruangan agar para pembeli tidak harus

mengantri disaat ingin membuang hajat.

4. EQUIPMENT

1) Alat kebersihan = 3 set

Alat kebersihan terdiri dari sapu, alat pel, sabun pembersih lantai, pembersih jendela

dll. Alat kebersihan diperlukan 3 set karena harapannya setiap hari selalu ada

proses cleaning , agar outlet tetap terjaga kebersihannya dan membuat pembeli

nyaman.

2) Hanger = 100 set

Hanger sangat diperlukan untuk memajang semua produk pakaian yang ditawarkan

Bal-Tik . Untuk pemilihan hanger, dipilih kualitas yang baik dan eksklusif sehingga

membuat Bal-Tik berbeda dengan outlet lain.

3) Manekin = 5 buah

Manekin dibutuhkan sebagai salah satu sarana menarik perhatian khususnya

terhadap produk baru yang diluncurkan maupun produk yang laris di pasaran

4) Seragam pegawai = 20 pasang

Pegawai Bal-Tik direncanakan harus selalu memakai seragam ketika bekerja karena

Bal-Tik memang outlet yang didesain eksklusif sehingga berbeda dengan outlen

yang lain.

5. BUILDING

1) Luas lahan = 180 m2

Luas lahan dari outlet Bal-Tik diperkirakan mecapai 180 m2. Luas tersebut terdiri dari

bangunan utama berupa ruko 1 lantai dan juga lahan untuk parkir seluas 30 m2

.2) Luas bangunan = 150 m2

Luas banguan ruko dari outlet Bal-Tik mencapai 150 m2. Terdiri dari bangunan

utama 1 lantai yang berisi beberapa ruangan seperti 2 ruangan untuk managemen

perkantoran, 2 ruangan untuk toilet, 1 ruangan untuk pos keamanan, 1 ruangan



gudang dan sisanya adalah ruangan yang digunakan untuk memajang semua

produk Bal-Tik.

6. BASIC CAPITAL

1) Sumber Dana Pribadi = Rp 48,493,000

Sumber dana dari Bal-Tik ada 2 yaitu modal pribadi dari anggota Firma berjumlah 5

orang dan juga pinjaman dari bank. Modal pribadi direncanakan sebesar Rp

48,493,000 ditanggung bersama 5 orang dengan besaran yang sama.

2) Sumber Dana Bank = Rp 200,000,000

Pinjaman dari bank merupakan sumber dana lain Bal-Tik mengingat besarnya modal

yang diperlukan untuk membuka dan memulai usaha ini. Modal dari bank

direncanakan Rp 200,000,000. Bank dipilih yang meiliki sistim kredit pinjaman yang

ringan sehingga memudahkan proses pengembalian pinjaman.



BAB IV

ORGANIZATION PLAN

Bentuk usaha dari Bal-Tik adalah Firma, hal ini dikarenakan modal usaha awal

berasal dari 5 orang anggota serta pinjaman dari bank. Karena berbentuk Firma, maka

semua anggota mempunyai hak yang sama dalam memimpin jalannya usaha Bal-Tik.

Setiap anggota juga mempunyai hak yang sama untuk dapat membubarkan Firma natinya

serta memiliki kewajiban untuk melunasi hutang dari dana pribadi jika suatu saat Bal-Tik

terlilit hutang.

Bal-Tik sendiri memiih untuk tidak menempatkan satu orang pimpinan di badanorganisasinya, namun 5 orang tersebut menjabat sebagai suatu manager yang menangani

bidang tertentu dengan kesemuanya berhak untuk memantau jalannya bidang tersebut agar

dapat berjalan dengan baik. Untuk pembagian jabatan, job description, tanggung jawab

maupun hak dapat dilihat sebagai berikut :

1. Manager Operasional : Lukas Handika Perdana

• Manager Operasional mempunyai fungsi untuk memastikan bahwa Bal-Tik tiap

harinya mampu beroperasi dengan baik. Hal – hal semacam, perawatan ruko,

mengkoordinasi karyawan tiap harinya, harus mampu dijalankan dengan baik olehManager Operasional. Manager operasional juga diharuskan membuat laporan

setiap harinya tentang usaha Bal-Tik, hal ini bertujuan agar anggota yang lain

mampu mengetahui dengan baik jalannya usaha Bal-Tik tiap harinya. Selain itu,

Manager Operasional juga mempunyai tugas terhadap pelayanan yang baik

terhadap pembeli.

• Manager Operasional mempunyai hak untuk mengatur segala sesuatu baik anggota

maupun karyawan berkaitan dengan berjalannya usaha setiap harinya.

2. Manager Keuangan : Mario Gabriel Budiarto

• Manager Keuangan disini mempunyai fungsi utama yaitu mengatur segala macam

proses keuangan yang ada di Bal-Tik. Berkaitan dengan pembuatan laporan

keuangan setiap bulannya, mengatur dan memastikan neraca keuangan agar



seimbang antara pemasukan dan pengeluaran, mengatur segala macam proses

pengeluaran maupun pemasukan.

• Manager Keuangan mempunyai hak untuk mengatur semua anggota maupun

karyawan agar dapat memperoleh keuntungan dari penjualan pakaian di Bal-Tik,

dapat juga dengan membatasi dan memperketat semua pengeluaran yang

diperlukan untuk usaha ini.

3. Manager Distribusi : Y. Babtista Dicky Christianto

• Manager Distribusi mempunya tugas utama untuk memastikan proses distribusi dari

konveksi ke Bal-Tik dapat terus berjalan lancer. Hal ini bertujuan agar kegiatan

penjualan Bal-Tik dapat terus berjalan dan tidak terhambat oleh proses distribusi.

Selain itu, Manager Distribusi juga mempunyai tugas untuk memeriksa semua

produk dari konveksi sebelum dijual dalam keadaan baik.

• Manager Distribusi mempunyai hak untuk mengatur semua anggota agar maupun

karyawan untuk membantu proses distribusi mengingat proses ini merupakan salah

satu elemen penting untuk menjaga tetap eksisnya usaha.

4. Manager Pemasaran : Aditya Permana

• Manager Pemasaran mempunyai tugas utama untuk melakukan dan mengatur

kegiatan pemasaran terhadap semua produk Bal-Tik. Manager pemasaran dituntut

untuk selalu kreatif dan mempunyai ide cemerlang agar produk – produk Bal-Tik

dapat dikenal oleh masyarakat luas. Selain itu, juga mempunyai fungsi untuk

menganalisa pasar dan kompetitor sejenis harapannya dapat menguasai pasar.

• Manager pemasaran mempunyai hak untuk menetukan metode dan strategi

pemasaran yang efektif agar produk Bal-Tik dapat laku keras di pasaran.

5. Manager SDM : Chandra Pramana

• Manager SDM mempunyai tugas utama untuk melakukan semua evaluasi terkait

dengan kinerja karyawan maupun anggota antara lain menggaji karyawan, menjamin

kesejahteraan karyawan.

• Manager SDM mempunyai hak untuk menentukan standar gaji karyawan sesuai

dengan standar yang berlaku. Selain itu, manager SDM juga berhak untuk

meberhentikan karyawan jika yang bersangkutan melanggar aturan yang berlaku

juga melakukan perekrutan terhadap karyawan baru.



BAB V

FINANCIAL PLAN

No. Perihal Keterangan Unit Harga/unit Subtotal/bulan Total/tahun Grand Total

1 Bangunan Rp 65,000,000

1.1 Toko (Ruko) sewa (m 2 ) 150 Rp 400,000 Rp60,000,000

1.2 Internal Rp 5,000,000

1.2.1 Fitting room set 4 Rp 500,000 Rp 2,000,000

1.2.2 Toilet set 2 Rp 1,500,000 Rp 3,000,000

2 Peralatan Rp 23,160,000

2.1 Peralatan Kantor Rp 5,000,000

2.1.1Meja dan kursikantor set 1 Rp 150,000

2.1.2 Komputer set 1 Rp 3,000,000

2.1.3 Mesin kredit card set 1 Rp 1,500,000

2.1.4 Alat tulis set 1 Rp 50,000

2.1.5 Mesin kasir set 1 Rp 150,000

2.1.6 Barcode detector set 1 Rp 150,000

2.2 Peralatan Toko Rp 4,000,000

2.2.1 Hanger set 100 Rp 5,000

2.2.2 Manikin set 5 Rp 100,000

2.2.3Stand + plastikbaju set 10 Rp 300,000

2.3 Peralatan Lainnya Rp14,160,000

2.3.1 Generator set 4800 Watt 1 Rp 7,500,000

2.3.2 AC 1,5 Pk 3 Rp 2,000,000

2.3.3 Lampu neon 35 Watt 4 Rp 20,000 Rp 80,000

2.3.4 Kabel listrik meter 100 Rp 5,000 Rp 500,000

2.3.5 Speaker aktif 100 Watt 6 Rp 150,000 Rp 900,000

2.3.6 Etalase set 6 Rp 500,000 Rp 3,000,000

2.3.7 Cermin 4 Rp 20,000 Rp 80,000

2.3.8 Pewangi pakaian 20 Rp 5,000 Rp 100,000

3 Modal Kerja dan Biaya Operational Rp 148,500,000

3.1 Modal Kerja Rp 5,100,000

3.1.1 Kain meter 80 Rp 20,000 Rp 1,600,000

3.1.2 Penjahit/konveksi 1 Rp 2,000,000

3.1.3 Jasa pengiriman Rp 500,000

3.1.4 Sablon Rp 1,000,000

3.2 Tenaga Kerja Rp 9,100,000 Rp109,200,000

3.2.1 Kasir 2 Rp 1,250,000 Rp 2,500,000



3.2.2 Security 2 Rp 800,000 Rp 1,600,000

3.2.3 Pramuniaga 5 Rp 1,000,000 Rp 5,000,000

3.3 Bahan Bakar Generator (solar) Rp 500,000 Rp 6,000,000

3.4 Biaya Pemeliharaan Rp 800,000 Rp14,600,000

3.4.2 Pakaian 0,1%/bulan 1 Rp 50,000

3.4.3 Mobil 1 Rp 200,000

3.4.4 Listrik bulan 1 Rp 300,000

3.4.5 Telepon bulan 1 Rp 200,000

3.4.6 Gedung 1 Rp 50,000

3.4.7 Lain-lain 1 Rp 5,000,000

3.5 Biaya Promosi Rp 1,400,000

3.5.1 Internet Modem 2 Rp 200,000 Rp 400,000

3.5.2 Brosur/leaflet 100 Rp 10,000 Rp 1,000,000

3.6 Biaya Operasional Rp 5,000,000

3.7 Biaya Transport Produk dan Bahan Rp 600,000 Rp 7,200,000

Rp 236,660,000

Sub Total Investasi Rp 236,660,000

Contingences ( 5% total) Rp 11,883,000

TIC Rp 248,493,000

• BEP

Diasumsikan rata-rata pendapatan per bulan = Rp 50.000.000,-

=Total Modal Utama

Jumlah Pendapatan - Total Pengeluaran Tiap Tahun

=Rp 248.493.000

Rp 50.000.000 - Rp 20.707.750

= 8,5 bulan



BAB VI

LAMPIRAN

1. CONTACT PERSON BAL-TIK

1. Kantor Pusat

Alamat : Jalan Sepeda Balap No 69, Senayan, Jakarta Pusat

Indonesia

Telepon : ( 021 ) 1234567

Website : baltik-distro.blogspot.com

Email : [email protected]

Facebook : Baltik Online Shop

2. Manager Operasional

Nama : Lukas Handika Perdana

Alamat : Jl. Pulau Damar Gg. Kamboja no.1, Sukarame, Way

Dadi, Bandar Lampung

Handphone : 085747737936


Facebook : Lukas Handika Perdana3. Manager Keuangan

Nama : Mario Gabriel Budiarto

Alamat : Jl. Karangnanjung no.20, Tasikmalaya, Jawa Barat

Handphone : 085659677059


Facebook : Mario Gabriel

4. Manager Distribusi

Nama : Y. Babtista Dicky CristiantoAlamat : Jl. Perintis IIA/30 RT. 015 RW. 002 Karet, Setiabudi,

Jaksel 12910

Handphone : 085728001772


Facebook : Yb Dicky C



5. Manager Pemasaran

Nama : Aditya Permana

Alamat : Sraten RT 01 RW 04, Belang Wetan, Klaten Utara,

Klaten, Jawa Tengah, Indonesia 57436

Handphone : 08975074177


Facebook : Adit Bhaa Da Lhaa

6. Manager SDM

Nama : Chandra Pramana

Alamat : Jalan Meliwis No 99 Nilasari, Gonilan, Kartasura,

Sukoharjo, Indonesia 57162

Handphone : 0858 670 680 36


Facebook : Chandra Pramana



2. DENAH LOKASI BAL-TIK



3. DENAH RUANGAN BAL-TIK



4. IKLAN BAL-TIK

atmi kewirausahaan business plan

Documents