Assalamualaikum wr.wb

Puji syukur kembali kami ucapkan atas kebesaran Allah SWT yang telah melimpahkan rahmatnya kepada kami keluarga besar Bintang Kecil Educares yang hingga sampai detik ini masih diberikan kesempatan untuk membimbing anak-anak tercinta yang insya Allah akan tumbuh menjadi generasi mendatang yang siap hidup di zamannya kelak. Masih dalam kebahagiaan mendapati bulan suci Ramadhan yang disertai kesucian di bulan syawal kami segenap keluarga Bintang Kecil Educares mengucapkan minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin. Taqobbalallhu Minna Waminkum. Taqobbal yaa kariim. Semoga dosa-dosa selama satu tahun ini dapat diampuni oleh Allah SWT dan digantikan dengan lembaran baru yang akan menambah semangat kami untuk mendidik anak-anak agar dapat tumbuh dan berkembang cemerlang. Kami sebagai orang tua ke dua yang diberi kepercayaan untuk mendampini anak-anak bermain dan belajar di sekolah, memiliki keterbatasan dalam mendidik ananda. Namun dengan semangat yang kami miliki, tim Bintang Kecil Educares masih terus belajar dalam mendidik anak-anak usia dini dengan harapan dapat memberikan mutu yang semakin membaik sehingga pengalaman bersekolah di Bintang Kecil Educares menjadi hal yang indah yang berguna untuk kehidupan ananda kelak aamiiin YRA. Redaksi:

Jl.Cempaka Putih Timur XXV No.26 Jakarta Pusat 10510 Telp: (021) 4253509, 081316513333. Pin BB 268CAF43 Email: bike_kita@yahoo.com Blog: bintangkecileducares.wordpress.com

Aliya Daffina (3th) Senior Bike yang Penyayang

Aliya mulai belajar di Bike tanggal 5 Oktober 2010, saat usia 13 bulan. Wow, tidak terasa hampir 2 tahun Aaliya sudah bergabung dengan Bike yang memberi banyak perkembangan, pembelajaran, ilmu yang banyak dan sangat bermanfaat untuk Aliya. Awal masuk Bike Aliya belum bisa berjalan loh.

Subhanallah… perkembangan Aliya sangat cepat. “Banyak hal-hal yang membuat saya sangat takjub dengan kemampuan, kepandaian dan kemandirian yang dimiliki Aliya. Saya tuliskan kemandirian ini karena saya membandingkan dengan abangnya saat seusia Aliya dulu” kata Petty, mami Aliya Aliya sangat bersahabat dengan siapapun meskipun baru ia temui pertama kali. Baik temannya yang lebih kecil maupun teman sebayanya. Bahkan dengan orang-orang yang lebih dewasa, Aliya bersahabat.

Usia aliya sekarang sudah 3 tahun. Ia sangat senang belajar. Setiap buku yg dia lihat selalu ingin dibacakan. Keingintahuan Aliya pada buku yang akan dibacakan oleh mami atau papinya sangat besar. Sambil mendengar mami atau papinya membaca pasti Aliya selalu menghafal ceritanya. Sebelum melakukan kegiatan apapun Aliya selalu berdoa terlebih dahulu. Banyak doa-doa pendek yang sudah ia hafal. Aliya senang menggambar dan bercerita tentang teman-temanya di Bike sepulang sekolah. Sekarang Aliya senang mengancingkan bajunya atau baju maminya yg ada kancingnya. Sekarang Aliya sudah bisa memakai bajunya sendiri setelah mandi tanpa salah atau terbalik loh.. 1

Sekarang semua hal ingin dilakukan Aliya sendiri, apabila dia merasa tidak bisa baru dia minta bantuan dengan bicara"Mami,Aliya minta dibantu” hehehe. Aliya punya sifat penyayang pada siapapun, pernah ada satu kejadian saat maminya memarahi abangnya di depan Aliya. Aliya berkata "Mami, abang ga boleh dimarahin. Tapi abang harus disayang”, katanya sambil membelai abangnya.Pembelajaran inilah yang didapat maminya dari Aliya Subhanallah…

Banyak sekali perkembangan Aliya yang positif setelah bergabung dengan Bike. Apalagi ketika Aliya tengah bermain dengan teman-teman seusianya. Akan sangat terlihat Aliya lebih menonjol dan lebih mandiri. Aliya sangat suka sekolah. Setiap bangun tidur hal yang Aliya tanyakan adalah “Aliya sekolah ngga”. Bahkan hari sabtu dan minggu pun Aliya selalu berkata “Aliya mau sekolah, ga mau libur”. Salah satu tanda bahwa di sekolahpun Aliya merasa nyaman dan mampu menyesuaikan diri.Bila melakukan kesalahan Aliya langsung meminta maaf, misalnya saat berjalan kakinya tidak sengaja menendang tangan abangnya. Dia langsung bicara “Maaf ya bang, Aliya tidak sengaja”, katanya sambil membelai abangnya.

“Banyak hal yang menurut saya amazing yang saya dapat dari Aliya. Mungkin itu sebagian kecil testimoni dari saya. Terimakasih kepada ummi dan miss-miss yang senantiasa membantu Aliya. Semoga Allah SWT membalasnya. Aaamiin.” kata mami Aliya.

Renungan untuk Ayah dan Ibu

1. Ibu/Ayah… jangan risau apa yg belum bisa kulakukan, lihatlah apa yg sudah bisa kulakukan, lihatlah lebih banyak kelebihanku...... 2. Ibu/Ayah… aku memang belum bisa berhitung, tapi lihatlah aku bisa bernyanyi & selalu tersenyum ceria.. 3. Ibu/Ayah… jangan keluhkan aku tidak bisa diam,lihatlah energiku ini,bukankah kalau aku menjadi pemimpin aku butuh energi sebesar ini..? 4. Ibu/Ayah… jangan kau bandingkan aku dengan anak lain, lihatlah aku tidak pernah membandingkanmu dengan orang tua yang lain.. 5. Ibu/Ayah… jangan bosan dengan pertanyaan-pertanyaanku, lihatlah besarnya rasa ingin tauku, aku belajar banyak dari rasa ingin tau... 6. Ibu/Ayah… jangan bentak-bentak aku, lihatlah aku punya perasaan, seperti engkau juga memilikinya, aku sedang belajar memperlakukanmu kelak... 7. Ibu/Ayah… jangan ancam-ancam aku, seperti engkau juga tidak suka diancam orang lain, lihatlah aku sedang belajar memahami keinginanmu… 8. Ibu/Ayah, jangan lihat nilaiku yang rata-rata, lihatlah aku mengerjakannya dengan jujur lihatlah aku sudah berusaha… 9. Ibu/Ayah… aku memang belum bisa membaca, namun lihatlah aku bisa bercerita. Pada

saatnya aku akan bisa, aku butuh engkau percaya.. 10. Ibu/Ayah… aku memang kurang mengerti Matematika tetapi, lihatlah! aku suka berdoa dan aku senang sekali mendoakan yang terbaik untukmu.. 11. Ibu/Ayah… aku memang banyak kekurangan, tp aku jg punya kelebihan, bantu aku, agar kelak kelebihanku berguna bg sesama.. 12. Ibu/Ayah… hubungan kita sepanjang zaman, bantu aku mengenalmu dengan cara aku belajar bagaimana engkau mengenalku... 13. Ibu/Ayah, aku ingin mengenangmu sebagai yang terbaik, ajari aku dengan melihat l yg terbaik dariku, sehingga aku bangga menyebut namamu… 14. Ibu/Ayah… semoga kita punya cukup waktu untuk saling mengenal & memahami, aku belajar melihatmu dari cara engkau melihatku.

By : Akhir Winardi - Psikolog Anak

2

Alhamdulillah, perkembangan anak-anak Bintang Kecil Educares semakin pesat. Kita

lihat sama-sama yuk apa saja kegiatan yang dilakukan tatkala sedang bemain dan belajar.

Waktu makan bersama saat yang tepat untuk belajar

banyak hal.

Play,Learn and Grow Together at Bintang Kecil

educares

Anak-anak kelompok infant senang bermain peran

Menstimulasi motorik halus dengan melukis kuas kecil

Aku shalat supaya makin disayang Allah

Aku bangga dengan karyaku

3

Komunikasi yang Efektif

Komunikasi bukan hanya dapat dilakukan melalui pertukaran kata-kata (yang baik/tidak baik) tapi juga dengan ekspresi wajah

(pandangan mata,senyuman), dengan tindakan (pelukan /perlakuan kasar) juga dengan kesunyian (kehangatan/sikap dingin). Berkomunikasi dengan anak memerlukan pemilihan kata yg tepat

sehingga anak mengerti arti kata dan belajar kosa kata baru yang memperkaya kecerdasan bahasanya.Komunikasi yang baik akan mengarah kepada hubungan yang hangat, kerjasama yang baik dan perasaan berharga. Sedangkan komunikasi yang tidak baik mengarah kepada penolakan terhadap orang dewasa,konflik dan perasaan tidak berharga.

Hal-hal yang harus kita lakukan ketika berkomunikasi dengan anak adalah: 1. Pandangan mata sejajar (Eye contact). Orang dewasa harus merendahkan badan sehingga 2. Dengarkan dengan penuh perhatian. Pembicaraan anak adalah penting. Pastikan kita menjadi pendengar yang baik

bagi anak. Jangan pura-pura mendengarkan anak jika sebenarnya tidak. Jika kita sedang menelpon atau bicara dengan orang lain, katakan "Sekarang mama sedang bicara dengan teman mama, sesudah selesai kita bisa bicara lagi”. Lalu pastikan kita menepati janji untuk bicara dengannya.

3. Berikan respon positif. Berikan respon-respon yang membuat anak merasa dihargai dan

membuat anak lebih banyak bercerita sehingga kosakatanya terus bertambah. Contoh respon positif: "Oh begitu...","Benarkah??", "Bagaimana hal itu bisa terjadi?", "Apa yang terjadi selanjutnya?"

Percakapan yang terbuka membuat anak merasa ide-idenya penting dan kita tertarik serta menghargai anak. Perlakukan anak dengan

sopan dan hormat seperti orang dewasa memperlakukan orang sebayanya. Anak-anak belajar meniru dari orang dewasa. Gunakan kata-kata yang positif dan tepat sesuai dengan usia anak.

Komunikasi yang baik membantu anak untuk mengembangkan keprcayaan dirinya,harga dirinya dan hubungan baik dengan orang lain. Komunikasi yg baik membuat hidup bersama anak-anak lebih indah dan membantu mereka tumbuh menjadi orang dewasa yang memiliki perasaan yang baik atas dirinya dan orang lain.

by: Ummi dari berbagai sumber

Redaksi menerima tulisan pembaca mengenai informasi tentang dunia anak, artikel dan pertanyaan seputar perkembangan anak serta kritik dan saran untuk setiap edisinya. Kirim informasi anda ke alamat:

Jl.Cempaka Putih Timur XXV No.26 Jakarta Pusat 10510 Telp: (021) 4253509, 081316513333 Email: bike_kita@yahoo.com

Blog: bintangkecileducares.wordpress.com BULLETIN JEJAK KAKI EDISI KE-3

4