asam nukleat - rara | my daily days · ppt file · web view ·...
TRANSCRIPT
ASAM NUKLEAT
Bagaimana seorang anak dapat mirip dengan orang tuanya?
Bagaimana forensik dapat menemukan pelaku berdasarkan cairan tubuh pelaku?
DEFINISI
Makromolekul yang terdapat di dalam inti sel yang mengandung semua informasi yang diperlukan baik untuk aktivitas maupun reproduksi sel
Terdiri atas:DNA : deoxyribonucleic acidRNA : ribonucleic acid
FUNGSI NUKLEOTIDA
Pembawa energi kimia: ATP, ADP, GTP
Transfer molekul: UDP pada glikogen sintesis Kolin sitidin difosfat pada sintesis kolin fosfogliserida
Koenzim: NMN, FMN, riboflavin, Koenzim A, asam pantotenat
Sinyal: cAMP
Enzim: Ribozim
KLASIFIKASI
Basa Nukleosida Nukleotida Asam NukleatPURINAdenin Adenosin Adenilat (A) RNA
Deoksiadenosin Deoksiadenilat (dA) DNAGuanin Guanosin Guanilat (G) RNA
Deoksiguanosin Deoksiguanilat (dG) DNAPIRIMIDINSitosin Sitidin Sitidilat (C ) RNA
Deoksisitidin Deoksisitidilat (dC) DNAUrasil Uridin Uridilat (U) RNATimin Deoksitimin Deoksitimidilat (dT) DNA
RNA
mRNA (messenger RNA) Membawa informasi genetik dari DNA ke ribosom untuk
sintesis protein
rRNA (ribosomal RNA) Penyusun 65 % ribosom, sisanya protein Mengenali mRNA
tRNA (transfer RNA) Menterjemahkan kode genetik dari mRNA menjadi asam
amino tertentu
REAKSI
Hidrolisis: Putusnya ikatan fosfodiester antar nukleotida
Terdiri atas: Hidrolisis enzimatis Hidrolisis asam
HIDROLISIS ENZIMATIS
Enzim nuklease Eksonuklease : memotong dari ujung Endonuklease : memotong dari tengah
Enzim fosfodiesterase Fosfodiesterase a (bisa ular) : hidrolisis ujung 3’ Fosfodiesterase b (limpa sapi) :
hidrolisis ujung 5’
HIDROLISIS ASAM
Putusnya ikatan β-glikosidik antara basa purin dengan deoksiribosa
Menghasilkan asam apurinat Terjadi pada pH < 3,0 DNA dan RNA tidak mengalami hidrolisis
dengan penambahan basa
ANALISIS
Preparasi: Sel dihancurkan, buat homogenat
Analisis RNA: Pengendapan RNA dan DNA dengan asam
dingin Depolimerisasi RNA dengan basa (400C) DNA diendapkan dengan asam dingin Pewarnaan RNA dengan orsinol (660 nm)
ANALISIS
Analisis DNA Denaturasi pada 1000C Hidrolisis oleh asam pada 800C Pewarnaan dengan difenilamin (600 nm)
TEKNOLOGI DNA
PCR (Polymerase Chain Reaction) Pembuatan duplikat DNA
DNA rekombinan Produksi insulin, GH, antibodi, interferon dll dengan
bantuan bakteri Forensik
DNA fingerprinting menentukan pelaku kejahatan DNA footprinting menentukan garis keturunan
Human Genome Project Mengidentifikasi dan menghilangkan penyakit genetik
VIRUS
Klasifikasi: Adenovirus : DNA (hepatitis B, herpes) Retrovirus : RNA (hepatitis C, HIV)
Reverse transkriptase Digunakan untuk membuat DNA dari RNA
HEPATITIS B
Virus DNA utas ganda parsial Hanya memiliki 4 gen
Gen penyandi protein permukaan Gen polimerase DNA Gen penyandi protein inti virus Gen X
Vaksinasi Vaksin tradisional : 1 dosis vaksin = 40 l darah Vaksin rekombinan disintesis pada ragi
AIDS
Acquired Immune Deficiency Syndrome Dimulai pada 1980-an Menyerang sel limfosit T4 Pengobatan (1)
Nukleotida kompetitif Azidotimin, dideoksiinosin, dideoksisitidin, dideoksitimidin
Pengobatan (2) Inhibitor protease (anti-HIV) Saquinavir, indinavir, ritonavir
Kendala: Virus terus bermutasi
INFLUENZA
Terdapat 3 tipe: Tipe A : dapat menyerang berbagai organisme,
namun biasanya spesifik Tipe B : flu umum yang biasa menyerang manusia Tipe C : tidak menyebabkan penyakit
Tipe A diberi kode berdasarkan protein yang diekspresikannya: Asam hialuronat (H) : penetrasi sel Neuraminidase (N) : merusak membran sel