penulisan karya ilmiah - penulisan karya ilmiah
Post on 24-Jan-2017
570 Views
Preview:
TRANSCRIPT
SYARAT-SYARAT PENYUSUNAN SKRIPSI
1. Registrasi pada awal semester.2. Mahasiswa tidak dalam keadaan mendapat sanksi
akademik3. Mahasiswa tidak dalam waktu cuti akademik.4. Telah lunas SPP variabel dan SPP tetap (bebas
administrasi keuangan).5. Telah memempuh mata kuliah minimal 120 sks.6. Telah melaksanakan kerja praktik dan telah
mengumpulkan laporan beserta nilai dari pembimbing lapangan kepada sekretariat akademik.
7. Telah melaksanakan seminar proposal dan dinyatakan lulus.
8. Telah mendapat persetujuan proposal dari pembimbing.
9. Pendadaran dilaksanakan setelah semua mata kuliah dinyatakan lulus.
SKRIPSI PENCIPTAAN KARYA PRODUKSI Mahasiswa diwajibkan menciptakan sebuah karya
produksi yang merupakan perwujudan konsep dan ide berdasarkan teori-teori yang telah diterima oleh mahasiswa selama melaksanakan tugas perkuliahan. Penciptaan karya produksi dapat berupa program televisi atau radio yang sesuai dengan kompetensi program studi dengan karakteristik aktual, terapan, dan bukan hasil tiruan atau plagiat.
Mahasiswa diwajibkan menyusun karya tulis ilmiah yang merupakan pemaparan konsep dari karya produksi yang telah dibuat tersebut, yang ditulis mengikuti kaidah-kaidah penulisan Skripsi.
KETENTUAN PENCIPTAAN KARYA PRODUKSI Layak menjadi materi siaran televisi dan
radio Durasi program televisi antara 15 - 30 menit
termasuk opening dan closing tanpa iklan. Durasi program radio antara 15 – 30 menit
termasuk opening dan closing tanpa iklan.
Pada awal program dicantumkan bumper formal, memuat sebagai berikut :
KARYA SKRIPSI PROGRAM DIPLOMA IV SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA “MMTC” YOGYAKARTA JURUSAN PENYIARAN PROGRAM STUDI … TAHUN … JUDUL … NAMA MAHASISWA NIM PEMBIMBING : I…………………. II………………… Pada closing dicantumkankerabat kerja, ucapan
terimakasih kepadaLembaga yang terkait, dan pihak-pihak yang dianggap layak, serta dicantumkan tahun produksi.
Hasil akhir diformat DVD lengkap dengan label dan casing sesuai ketentuan.
Karya ilmiah terbagi atas tiga bagian BAGIAN AWAL (PELENGKAP PENDAHULUAN/AWAL) BAGIAN ISI/TUBUH KARANGAN (MERUPAKAN
INTI) BAGIAN AKHIR (PELENGKAP AKHIR)
PENYUSUNAN PROPOSAL SKRIPSIBAGIAN PELENGKAP AWAL -HALAMAN SAMPUL-HALAMAN JUDUL-LEMBAR PERSETUJUAN- KATA PENGANTAR- DAFTAR ISI-DAFTAR GAMBAR (kalau ada)-DAFTAR TABEL (kalau ada)- DAFTAR LAMPIRAN (kalau ada)
PENYUSUNAN PROPOSAL SKRIPSIBAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Penciptaan B. Rumusan Ide Penciptaan C. Keaslian Karya D. Tujuan dan Manfaat
BAB II KAJIAN SUMBER PENCIPTAANBAB III LANDASAN TEORIBAB IV PERENCANAAN PROSES PENCIPTAAN A. Ide Penciptaan (Synopsis dan Treatment) B. Media, Peralatan, dan Teknik Produksi C. Tahapan PenciptaanBagian Akhir memuat :Daftar PustakaLampiran
PENYUSUNAN SKRIPSI BAGIAN PELENGKAP AWAL - HALAMAN SAMPUL- HALAMAN JUDUL- LEMBAR PERSETUJUAN- HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI- HALAMAN PERSEMBAHAN- HALAMAN MOTTO- KATA PENGANTAR- DAFTAR ISI- DAFTAR TABEL (kalau ada)- DAFTAR GAMBAR (kalau ada)- DAFTAR LAMPIRAN (kalau ada)- ABSTRAK
LAPORAN PENELITIAN SKRIPSIBAGIAN ISI/TUBUH KARANGAN INTIBAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang penciptaanB. Rumusan Ide PenciptaanC. Keaslian KaryaD. Tujuan dan Manfaat
BAB II LANDASAN TEORI PENCIPTAANA. Kajian PustakaB. Kajian Sumber Penciptaan
BAB III PROSES PENCIPTAANA. Ide PenciptaanB. Media, Teknik Produksi, PeralatanC. Tahapan PenciptaanD. Konsep Penayangan
BAB IV PEMBAHASAN KARYAA. Deskripsi Karya
BAB V KESEIMPULAN DAN SARAN
LANJUTANBAB IV PEMBAHASAN KARYA
A. Deskripsi KaryaB. Analisis dan Sintesis Karya
BAB V SIMPULAN DAN SARANA. SimpulanB. Saran
DAFTAR PUSTAKALAMPIRAN
KATA PENGANTAR- Ucapan syukur telah selesainya skripsi-Tujuan penulisan ini sbg salah satu syarat menyelesaikan pendidikan-Ucapan terima kasih kpd semua pihak (diurutkan yg plg tinggi kompetensi atau kedudukannya)
a. Latar Belakang
alasan memilih judul tersebut, apa yang mendasari pemilihan
judul (karena tertarik, masalah sedang mengemuka, penting, bermanfaat). Alasan yang memuat keterangan yang
menyebabkan munculnya masalah. Bila latar belakang sudah diketahui
diharapkan dapat merumuskan masalah.
Contoh (1) topik “limbah Industri Tekstil” kemukakan sebab-sebab yang mempengaruhi
(bahaya/dampak) limbah bila tidak ditangani/ditanggulangi.
(2) topik “Kemacetan Lalu lintas” gambaran umum terjadinya kemacetan lalu lintas di
Simpang Dago/hal-hal yang menimbulkan masalah kemacetan.
1.2 Rumusan Masalah/Identifikasi Masalahdiungkapkan dengan kalimat tanya (ini yang
akan menjadi pokok pembicaraan dan yang akankita analisis). Bagian ini harus ada karena untukmembatasi masalah. Misalnyaa. sejauhmana GPS memasyarakat di Indonesia?b. mengapa GPS digemari oleh masyarakat?c. sejauhmana manfaat GPS di bidang teknik
Geodesi?
Datanya bentuknya apa? Primer atau sekunder
Jenis karangannya apa?2.1 definisi GPS (membaca buku)2.2 manfaat GPS (membaca buku)
Menentukan simpulan (?) dapat diprediksi dalam bidang ilmu apa saja GPS
bermanfaat
Rumusan Masalahberupa pertanyaan inti mengenai masalah yang dikemukakan /apa yang menjadi problem yang perludipecahkan. Kalimat-kalimat yang dapat menegaskan
apayang menjadi inti permasalahan biasanya didahului
apa,mengapa, sejauhmana, atau bagaimana? kalimatyang memerlukan solusi/pemecahan
Contoh Kalimat pembuka“Sehubungan dengan latar belakang di atas timbul persoalan/masalah . . . “
“Seperti yang telah dikemukakan pada latar belakang masalah….”
Sehubungan dengan latar belakang yang telahpenulis kemukakan, maka penulis merumuskan
masalah . . a. apa sebenarnya hakikat yang disebut limbah
industri tekstil itu? b. unsur-unsurnya apa? c. mengapa sampai terjadi limbah seperti itu? d. bagaimana cara yang tepat untuk menanggulangi dampak … e. bagaimanakah cara menanggulangi kemacetan
tersebut?
Rumusan Masalah Apa saja yang akan dibicarakan pada bab tiga
Contoh,1. Bagaimana cara yang tepat untuk meningkatkan minat baca
para mhsw universitas X?2. Bagaimana cara untuk mengatasi dampak negatif budaya barat terhadap bangsa kita?
Contoh 1. Alternatif apa yang dapat dilakukan untuk mengurangi jumlah pengangguran?2. Bagaimana cara yang tepat untuk meningkatkan produksi padi
di desa Sukasari” Contoh Rumusan masalah yang memerlukan jawaban berupa saran
a. Apa yang tepat untuk meningkatkan kepedulian sosial mahasiswa?
b. Bagaimana cara yang efektif untuk meningkatkan pendapatan pedagang kaki lima?
1.3 Ruang Lingkup Kajian/Pembatasan Masalah/Pendekatan Masalah
Segi-segi apa yang akan dikaji untuk menjawab/memecahkan masalah yang telah diajukan pada rumusan masalah.Merupakan jawaban atas rumusan masalah hanya butir-butirnya saja penjelasan panjang lebarnya pada bab II (deskripsimasalah). Hanya mencantumkan pokok-pokok masalah yang akandibahas
ContohUntuk menjawab persoalan yang ada pada rumusan masalah perlu
pengkajian beberapa hal/pokok1. mengidentifikasi hakikat limbah industri tekstil2. mengidentifikasi volume limbah3. mengidentifikasi dampak yang telah ditimbulkan4. mengidentifikasi sistem pembuangan/pengolahan limbah ….5. Mengidentifikasi SDM di pabrik6. Mengidentifikasi sikap masyarakat (senang atau tidak senang).
Contoh isi pembatasan masalah/Ruang Lingkup Kajian
Rumusan Masalah : Apa manfaat GPS dibidang GD? akan diuraikan
Panjang lebarnya pada deskripsi masalaha. Bidang-bidang apa yang dapat memanfaatkan
sistem tsb.b. Apa manfaat GPS. mengapa baik/mengapa jelek
ada argumentasi /penilaian/komentar
CatatanRuang lingkup ini menentukan rumusan masalah,
tujuan penulisan, deskripsiMasalah suatu karya tulis ilmiah dapat untuk
menjelaskan sesuatu
1.4 Tujuan Penulisan/Penelitian Tujuan penulisan merupakan tujuan objektif bukan tujuan
subjektif. kurang lebih) satu alinea/paragraf. Untuk apa persoalan itudikemukakan/ Untuk apa kita melakukan penelitian itu?
Contoh, Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah di atas,
penulisan makalah ini bertujuan1. Membantu pemerintah dalam mengatasi kemacetan lalu
lintas.2. Menemukan cara yang tepat untuk meningkatkan produksi
padi di desa Sukasari.3. Menemukan kiat yang tepat untuk meningkatkan minat
baca siswa SMA X Banyuwangi4. Meningkatkan minat baca siswa SMA X Banyuwangi
1.5 Postulat dan Hipotesis1.5.1 Postulat (anggapan dasar):- pernyataan yang dianggap benar
secara apriori.- Biasanya berupa teori, dalil,hukum, rumus,
aksioma- Berkaitan dengan landasan teori (bab II)- Postulat biasanya sebagai alasan/sebabContoh : 1. Benda yang berada dalam zat cair
mendapat gaya tekan ke atas sebanyak zat cair yang dipindahkan oleh benda tersebut
2. Lazimnya, makin banyak permintaan, makin banyak pula keuntungan yang diperoleh para pedagang.
1.5.2 Hipotesis (dugaan, perkiraan, prediksi sementara) diajukan berdasarkan
Hasil pengamatan sepintas --- yang dapat diperkirakan dari suatu peristiwa
Pernyataan para pakar --- kebenarannya harus diuji
Dugaan kita mengenai masalah akan kita buktikan pada bab III
Hipotesis diturunkan dari postulat. Hipotesis merupakan akibat (hubungan kausal
dgn postulat)Contoh, 1. Kesempatan untuk mendapatkan informasi
masalah sosial lebih banyak dimiliki siswa IPS daripada siswa IPA sehingga siswa IPS lebih tanggap terhadap masalah sosial daripada siswa IPA
2. Jika pada bulan Juli yang akan datang panen raya di Jawa barat berhasil dengan baik, harga padi di Indonesia akan turun.
3. Berdasarkan hasil perhitungan matematis,jembatan yang sedang dirancang itu mempunyai daya pakai 25 tahun.
Dalam matematika hipotesis biasanya dinyatakan dengan “Jika . . . maka . . . .”
Dalam karangan ilmiah seharusnya menggunakan kata “diduga . . . .”, “diperkirakan . . . .”. (bila tidak menggunakan frase tersebut sudah merupakan kesimpulan)
1.6 Sumber Data/Cara Memperoleh Data
Usaha apa saja yang dilakukan penulis untuk mendapatkan data yang berhubungandengan masalah Misalnya, menyebarkan angket, melakukanwawancara, mengadakan pengamatan, melakukan
percobaan.Data yang dipergunakan data primer, data
sekunder
1.7 Metode Penelitianmetode apa yang dipergunakan bergantung
padasifat masalah yang diteliti metode historis berkaitan dengan
peristiwa masa lampau metode deskriptif berkaitan dengan
peristiwa yang sedang terjadi metode deskriptif analitis berkaitan
dengan peristiwa yang sedang terjadi disertai suatu analitis
metode eksperimen/percobaan bila yang diteliti mengenai hal-hal yang akan terjadi/ mungkin terjadi.
Ada pula yang menggunakan metode rasional/ empiris
1.8 Sistematika Penyajianmengemukakan garis besar isi setiap bab. TentuSaja harus sesuai dengan ciri karya ilmiah sistematis. Dibuat dalam satu paragraf Fungsinya untuk memberi gambaran pada pembaca
mengenai hal-hal apa saja yang akan diuraikan dalam bab-bab.
dipaparkan dalam bentuk kalimat
Contoh, Penulis membegi makalah ini menjadi empat
Bab. Pada Bab I, penulis mengemukakan latarbelakang masalah, …dst. Bab II yang merupakandasar teori analisis memuat . . . . Bab III . . . .…………………………………Pada Bab IV………..…………………………………………………………………………………
………….
BAB II Tinjauan pustaka/deskripsi masalah/landasan teori
Isinya biasanya kutipan teori-teori sebagai tolok ukur
Pernyataan para pakar Pendukung pendapat penulis Pendapat-pendapat yang diperoleh dari berbagai
literatur Hasil pengkajian berbagai rujukan (berarti telah diuji
oleh orang lain)Contoh, Cara pengolahan tanah (sawah di desa Sukasari) Cara perawatan tanaman padi di desa Sukasari Tingkat pendidikan para petani Tinjauan pustaka diuraikan, harus berkaitan dengan
ruang lingkup kajian Uraian bab II sangat bergantung pada data sekunder
BAB III Pembahasan masalah Alternatif penyelesaian masalah Perbandingan antara data primer dari lapangan
dengan data dari pustaka (data sekunder) Komentar penulis tentang data yang terkumpul Pendapat penulis mengenai isi bab yang
mendahuluinya Tafsiran penulis atas data yang diperoleh Pendapat peneliti mengenai pemecahan masalah Rangkuman data-data dari hasil survei Penilaian mengenai sesuatu yang dideskripsikan Arahnya harus tertuju pada terjawabnya
persoalan yang diajukan dalam rumusan masalah
Kata pengantarMemuat Ucapan syukur kepada Tuhan Alasan dan tujuan penulisan (tujuan subjektif) Ucapan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu Keterbukaan menerima kritik dan saran
Sari (abstrak) Bagian ini memuat segala pokok pembahasan
sesingkat-singkatnya. Biasanya dicantumkan pula pokok bahasan/masalah, tujuan, postulat, hipotesis, sumber data, pengolahan, kesimpulan, dan saran-sarannya. Kadang-kadang ringkasan itu perlu pula diterjemahkan dalam bahasa asing misalnya bahasa Inggris.
Daftar isi Bagian ini merupakan rangka terinci apa yang
telah.ditulis. Dalam bagian ini harus dicanturnkan judul-judul bab. Judul anak bab
seterusnya disertai halaman tempat terdapatnya judul-judul bab dan judul anak bab tersebut. (umumnya daftar isi diletakkan pada halaman baru sesudah halaman kata pengantar
DAFTAR ISI
HalamanPRAKATA………………………………………….. ................iiDAFTAR ISI………………………………………... ................. iiiABSTRAK .....…………………………… ……….................. ivDAFTAR TABEL …………………………………. ................. vDAFTAR GAMBAR ………………………………................ viBAB I PENDAHULUAN ………………......................... 1 1.1 Latar Belakang dan Rumusan Masalah... 2 1.2 Pendekatan dan Lingkup Kajian............. 4 1.3 Cara Memperoleh Data ………….….......... 5BAB II KOMPILASI DATA …………………..................... 6
2.1 Volume Limbah ……………….……............ 6 2.2 Karakteristik Limbah ………………........... 7 dst.
BAB III PEMBAHASAN ………………………................... 12 3.1 ……………………………….……….. ................. 13 3.2 ………………………………………... .................. 14
dst.BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN…………................ 25DAFTAR PUSTAKA ……………………………................... 28LAMPIRAN ……………………………………….................... 30
iii
Daftar tabel Bagian ini berisi judul tabel atau catatan
/keterangan yang bertalian dengan statistik atau hal-hal lain yang ada hubungannya dengan tabel. Nomor unit tabel biasanya ditulis dengan angka romawi vang disertai nomor halaman tempat tabel itu terdapat.
DAFTAR TABEL
halamanTABEL I. SARANA UMUM YANG TERSEDIA…….......... 8 II. PENGGUNAAN TANAH DI RANCABALI …...10
III. PEMILIKAN TANAH DI RANCABALI …….... 12 IV. JARINGAN JALAN DI RANCABALI ………..... 17 V. PENDUDUK MENURUT UMUR ……………... 19
DAFTAR GAMBAR Halaman
Gambar 1. Pola Wilayah Administrasi Kodya Bandung............ 9 2. Rute Perjalanan Angkot Bandung......................... 12 3. Kondisi Jalan Kodya Bandung ……......................... 14 4. Kompleks Permukiman ………................................ 20 5. Lokasi Pusat Kegiatan ……..................................... 27
4.5.1.6 Daftar gambar Nomor urut gambar biasanya dengan angka Arab.
kemudian disusul dengan judul gambar dan nomor halaman tempat gambar itu terdapat.
Daftar lampiran Nomor urut lampiran biasanya ditulis dengan
huruf kapital, kemudian disusl dengan judul catatan /keterangan lampiran tersebut kalau ada. dan nomor halaman tempat lampiran itu
terdapat
Daftar puftaka Dalam bagian ini dimuat sumber
kepustakaan. baik berupa buku, majalah, koran maupun
kertas kerja.
DAFTAR PUSTAKA
Alwi, Hasan, et. al. 1998. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Edisi III. Jakarta: Balai Pustaka.Atmadja, Soeria P. Arifin. ” Beberapa Aspek Yuridis Suatu Perjanjian” .Majalah Hukum dan Pembangunan. VII (September 1977).Dirdjosisworo, Soedjono.”Kejahatan Penyalahgunaan Internet dan Hukum Positif”. Koran Pikiran Rakyat, 15 Juni 2001.Djajasudarma, T. Fatimah. ”Bahasa Indonesia Sebagai Asas Peradaban Modern ” Makalah Utama Simposium
Kebudayaan Indonesia Malaysia III. Bandung: Unpad-UKM, 5 -7 Juni
1990 Fokker, AA. 1970. Pengantar Sintaksis Bahasa Indonesia. Terjemahan Djonhar. Jakarta: Pradnya Paramita.”Perhatikan Nasib Rakyat”. Tajuk Rencana Koran Pikiran
Rakyat. 15 Juni 2001.
Lampiran/apendiks Bagian ini mernuat contoh angket, tes, bagan,
surat, dan sebagainya yang dianggap terlaJu mendetail bila dimasukkan ke dalam tubuh
karangan. Bila lampiran/apendiks itu lebih dan
sebuah, maka berilah nomor urut dengan huruf kapital. Lampiran/apendiks ditulis dengan
huruf besar. Kemudian susunlah sesuai dengan urutan unsur karangan yang memuat lampiran
itu.
top related