act 1 drama

60
ACT 1 Scene 1 Tempat: Restaurant Scine 1 Diluar kafe, satu meja, background daunn-daun. (musim semi, pola dibelakang lampu) musim semi bunga diatas meja,meja pendeta penuh warna. Background di jalan gaduh. Kirsten dan ibu Greer masuk dideretan kursi meja, mereka duduk dan melanjutkan bercakap-cakap. MRS. GREER : Ada banyak jendela di sana? KIRSTEN :Hanya ada tiga jendela. Aku ingin tertutup, tapi juga ingin cahaya bisa masuk, tanpa harus membukanya setiap hari. Apa yang Ibu pikirkan? MRS. GREER : kamu bisa membuat jendela cukup tinggi untuk menutupi apa yang pentingdan membiarkan jendela atas terbuka. KIRSTEN :Maksudmu menutupi sampai di sini, (Dia bergerak kelehernya kemudian lamabaian diataskepalanya, dia tersenyum.) Maka saya bisa melihat keluar, tapi mereka tidak bisa melihat kedalam. Ide bagus, Ibu. MRS. GREER : Seberapa tinggi jendela itu?

Upload: dyah-ayu-kusuma-wardhani

Post on 11-Nov-2015

242 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

rty

TRANSCRIPT

ACT 1Scene 1Tempat: Restaurant

Scine 1 Diluar kafe, satu meja, background daunn-daun. (musim semi, pola dibelakang lampu) musim semi bunga diatas meja,meja pendeta penuh warna. Background di jalan gaduh. Kirsten dan ibu Greer masuk dideretan kursi meja, mereka duduk dan melanjutkan bercakap-cakap.

MRS. GREER: Ada banyak jendela di sana?KIRSTEN:Hanya ada tiga jendela. Aku ingin tertutup, tapi juga ingin cahaya bisa masuk, tanpa harus membukanya setiap hari. Apa yang Ibu pikirkan?MRS. GREER: kamu bisa membuat jendela cukup tinggi untuk menutupi apa yang pentingdan membiarkan jendela atas terbuka.KIRSTEN:Maksudmu menutupi sampai di sini, (Dia bergerak kelehernya kemudian lamabaian diataskepalanya, dia tersenyum.) Maka saya bisa melihat keluar, tapi mereka tidak bisa melihat kedalam. Ide bagus, Ibu.MRS. GREER: Seberapa tinggi jendela itu?KIRSTEN: Saya tidak yakin, tapi hanya sekitar 24 inci dari lantai sampaike langit-langit, langit-langit 8meter? Jadi, yang akan membuat jendela (Lambat seolah-olah diajikamenghitung.) 6meter dibagi dengan 3, maka 2 meter dari tirai ditambah casing dan hem. Apakah itu benar?Berapa banyak materiyang akan diambil?MRS. GREER:Kita harus menunggu dan melihat bagaimana lebar bahan ini. Ibu akan sedikit lebih berjaga-jaga. Kamu bisa membuat bantal untuk mencocokkan tirai.KIRSTEN:Ini menyenangkan, saya sudah menunggu begitu lama, sejak aku punya kamar sendiri untuk menghias.MRS. GREER:Aku senang kau bisa menyelesaikan masalah dari situasilainnya.KIRSTEN: Mengapa?MRS. GREER: Ibu hanya bepikir buruk..WAITERESS:(Memberikan menu) Permisi Nyonya,nama saya Sammy dan aku akan mengantar pesanan Anda hari ini. Mau pesan minum apa?KIRSTEN: Saya pesan air mineral.WAITRESS: Dan Anda?MRS. GREER: Saya pesan lemon tea.WAITRESS:Baiklah, saya akan segera kembali dengan pesanan Anda. (keluar.)KIRSTEN: (melihat menu) Apa yang terlihat enak?MRS. GREER: Ibu piki rsalad oriental, dengan ayam panggang.KIRSTEN: Ibu selalu mendapatkan itu (ibu selalu menginginkan itu), tidak ingin yang lain?MRS. GREER: Tidak, itu favorit ibu.KIRSTEN: Saya ingin DipSandwich Perancis dengan kentang goreng.MRS. GREER: Terdengar bagus, tapi Ibu tidak bisa makan yang lain. Ibu rasa Ibu semakin tua (dia tertawa).KIRSTEN: Oh Ibu, kamu tidak terlihat tua.(Aeorang berumur 10 tahun dengan kembarannya Siblings berjalan pelan melewati didepan gang) mereka berjalan berlari bersama (dan tiba-tiba jatuh ke dalam keheningan yang mendalam)Saudara perempuan yg lebih tua (Older Sister): Kamu berdua tidak pergi jauh didepanku, ibu tidakkah kamu marah jika dia sekarang melitmu. Siblings: 1&2 bersama. Kami biasa. ( Mereka tertawa dan tangan mereka berlari didepan ayahnya)Older sister : Kmau disini dengan masalah besar. (Setelah melihat wajah mereka)MRS. GREER: Honey? Adakah yang salah? (melihat wajah anaknya dengan hati-hati)KIRSTEN: (Dia terlihat sedih melihat wajahnya dengan bijaksana). Apakah orang yang buruk tabiatnya terlihat manis.Ini adalah tentang Brian meninggalakan aku. Aku tidak dapat membayangkan bagaimana dia masih muda. Tidak Bu. Saya hanya berharap anak-anak sayadi sini bersama kita.MRS. GREER: (jeda.) Mengapa kamu melakukan ini untuk diri sendiri Kirsten? kamu tidak bisa pergi dari ini da nmenyalahkan diri sendiri atas apa yang terjadi. Kamu melakukan yang terbaik, kamu bisa pada waktu itu, itu semua bisa kita lakukan. Jangan lihat masa lalu. Anak-anak-mu baik-baik saja sekarang, mereka sudah dewasa besar dan mencintaimu seperti yang anak-anak lakukan. Kamu perlu untuk memaafkan diri sendiri.KIRSTEN:Aku tahu ibu, tapi sulit untuk melupakan bagaimana aku menyakiti mereka. Mereka pergi melalui separuh masa kecil mereka tanpa seorang ibu. Kadang-kadang saya tidak bisa tidur dengan rasa bersalah dan itu sudah 10 tahun.MRS. GREER: Apakah kamu belum mengatakan ke Jordan?KIRSTEN: Tidak bagaimana saya bisa, saya bahkan tidak bisa memaafkan diriku sendiri, bagaimana mungkin dia? Selain ibu, dia akan menjadi seorang pendeta. Bagaimana saya bisa menjadi istri seorang pendeta dengan sejarah ini?MRS. GREER: Kirsten, kamu akan menjadi istri seorang pendetayang sempurna. Kamu bekerja dengan remaja, di gereja dandi sekolah, dan kamu peduli dengan begitu banyak tentang orang-orang. Semua disiapkan dia dalam pelayanannya. (Jeda.) Dia tahu kamu bercerai, kamu harus katakan padanya. Kamu meninggalkan anak-anak. Dia mengasihi kamu,dia akan memaafkan kamu, tapi lebih baikkamu melakukannya sebelum ia lebih serius.KIRSTEN: Aku tahu, semakin lama aku menunggu akan lebih buruk, jika ia meminta saya untuk menikah dengannya sekarang saya tidak bisa mengatakanya. Saya berharap seluruh kekacauan tidak pernah terjadi.MRS. GREER:Yah itu dan kamu akan harus berurusan dengan itu. Apakah Anda bercerita tentang rumah sakit?KIRSTEN:Tidak, hanya saja aku harus menceraikan karena kekerasan mental.Aku tidak mengatakanaku berada dirumah sakit.MRS. GREER:Katakan padanya segera. Kamu tida kingin kehilangan pria seperti itu, dia penjaga. Dia akan berurusan dengan itu, Kirsten.WAITRESS:Permisi, ini pesanan Anda, Air mineral dan lemon tea, saya benar?KIRSTEN: Ya, terimakasih.WAITRESS: Apakah anda ingin memesan lagi?MRS. GREER: Ya, saya ingin memesan Salad Oriental, dengan saus di samping, dan ayam panggang.WAITRESS: Kecil atau besar?MRS. GREER: Kecil.WAITRESS: Bagaimana dengan Anda?KIRSTEN: Aku memesan DipSandwich Perancis dengan kentang goreng.WAITRESS: Baiklah, saya akan kembali dengan pesanan Anda.MRS. GREER: Terimakasih.KIRSTEN:(jeda). Ibu tahu dia akan segera seminari. Saya tidak bisa membayangkan hidup tanpa dia.MRS. GREER: Apakah kamu benar-benar berpikir dia akan pergi tanpa kamu. Dia ingin menikahimu, Kirsten, kamu harus memberitahu dia segera.KIRSTEN: Saya tahu bu, tapi saya belum siap.MRS. GREER: Kamu harus yakin, menutupi rahasia kamu tidak tidak ada gunanya.KIRSTEN: Yah, saya tau Bu.MRS. GREER:Sekarang kita bicarakan subjek untuk sesuatu yang lebih menyenangkan. Kita akan pergi mendapatkan bahan yang ketika kitas udah selesai di sini. Kamu perlu sesuatu yang menyenangkan untuk dipikirkan.Scene 2Tempat: Taman belakang/depan rumah

Kami dan Mr Black siap ditempat. Kmai dan Mr Black bermain bola basket bersama. Backround daun-daun yang ridang.

KAMI: Aku ingin pergi melihatnya, Yah.MR. BLACK:Mereka bilang itu bukan ide yang bagus untuk saat ini, mungkin lain hari.KAMI: Aku perlu bertemu dengannya.MR. BLACK: Kami, tidak sekarang. Dia baik-baik saja, kamu tidak perlu bertemu dengannya.KAMI: (dia berteriak) Dia tidak baik-baik saja, dia di rumah sakit jiwa.(Jeda, Kami memutar-mutarbola, Mr.Black menyapu.)MR. BLACK: (jeda) Ini hanya masalah kecil, diaselalu tertekan dan terlalu sensitif.KAMI: (teriak) Terlalu sensitive, untuk siapa?MR. BLACK:(lebih nyaring) Terlalu sensitif terhadap segala sesuatu dan dia semakin buruk setiap tahun.KAMI: Setiap tahun Ayah sudah mengenalnya, yang harus memberitahu Ayah sesuatu.MR. BLACK: Kami, pernikahan ayah adalah urusanmu, dan aku bukan orangsakit di sini. Ibumu memiliki masalah sendiri dan mereka tidak melibatkan ayah.KAMI:Saya pikir pernikahan kedua (Dia melempar bola kearahnya, dia menjatuhkan penggaruk untuk menangkapnya.) Orang, itu melibatkan ayah. Apa ayah bahkan tidak mencintainya lagi?MR. BLACK:Saya tidak akan berdiri di sini dan membicarakan pernikahan saya dengankamu. Anda menjengkelkan, kasar dan...KAMI: Ibu bilang aku seperti Ayah. Kami sudah baik ... menyakitinya, setiap kali kita berdebat itu membuatnya lebih buruk. (Dia tendangan di rake kemudian mengambilnya) Saya ingin melihat ibu, ketika aku bisa pergi.MR. BLACK:Ketika saya mengatakan, saat itulah. (Trades bolauntukmenyapu) Percakapan ini selesai, saya tidak akan mentolerir sikap semacam ini dari kamu.KAMI:Hanya itu Ayah. Itulah apa yang Ayah lakukan, Ayah menoleransi kami. Anda tidak mencintai kita?.(Dia kabur)MR. BLACK:Kami, kembali ke sini. (Jeda.) Kembali ke sini. (Dia keluar geleng-geleng kepala)

Scene 3Tempat: depan kelas/lorong sekolah/teras sekolahKami dan Shelly berjalan di temapat. Antara kelas-kelas. Backround beberapa daun yang rindang.

KAMI: (duduk di depan kelas / di teras)SHELLY: (berteriak) Hey kami (dia menangkap sekitar)KAMI: Hey Shell.SHELLY: Hey, apakah kita punya PR matematika?KAMI: Ya, tentu, lelaki tua Smith tidak pernah punya hari indah.SHELLY: Yah, tidak dapat menunggu untuk keluar dari kelasnya.KAMI: Yah.SHELLY: Apakah kamu baik-baik saja?KAMI: Tentu, ledakan lain tadi malam.SHELLY: Apa yang ayahmu lakukan?KAMI: Seperti biasa, berteriak dan memberitahu saya apa yang brengsek saya.SHELLY: Terlalu buruk.KAMI: Yah, sangat buruk.SHELLY: Apakah jera berbicara denganmu, dia mencarimu.KAMI: Dia mengajakku skating dengannya Malam minggu. Aku tidak ingin pergi sendiri, (jeda) apakah kamu mau menemani?SHELLY: Yah aku tidak akan pergi kencan denganmu, itu akan menjadibodoh.KAMI: Bukan begitu maksudku, hanya pergi kearenadengan saya, kita semua bisa meluncur. Selain itu tidak akan kencan. Saya katakan kepadanya itu hanya teman.BOY/GIRL: (memanggil) Kami.KAMI: Hey, ada apa?BOY/GIRL: Kyle Cramer ingin mengajakmu pergi dengannya dan memintaku untuk mengatakannya.SHELLY: Apakah ini bercanda?BOY/GIRL: Tidak, ini serius.KAMI:Kenapa dia ingin mengajakku pergi, dia punya anak perempuan memintanya untuk pergi keluar.SHELLY: Mungkin dia hanya menyukaicaramu melihat.KAMI:Tidak, aku tahu apa yang dia suka dan tidak untuk dijual.SHELLY: Oh gross Kami, kamu selalu datang dengan ide-ide yang paling buruk.KAMI:Saya yakin kamu aku benar. Hei, aku tahu. Katakan padanya Aku ingin pergi keluar. Tapi saya tidak memberikan apa yang diacari.BOY/GIRL: Tentu, Akan kembali dalam satu menit.KAMI: Itu akan memperbaiki dirinya.SHELLY: Ini aneh.KAMI: Ya, tapi itubagaimana dengananak laki-laki. Aku ingin tahuapa yang membuat dia berpikir saya akan mau? Semua orang tahu aku tidak seperti itu. Bagaimana rumor memulai?SHELLY:Saya tidak tahu, tapi itu tidak baik. HE/SHE datang di sini.KAMI: Nah apa yang dia katakan?BOY/GIRL: Tidak, ia hanya berjalan pergi. (Jeda.) Maaf. (Dia mulai keluar)KAMI: Maaf? (bercanda). Ini melegakan! (Lampu bawahRH, semuakeluarRH.)Scene 4Tempat: depan kelas/lorong sekolah/teras sekolahKami membawa buku

Kirsten berjalan dari gang. Kami berjalan-jalan, memenggil Kirsten dan mereka bertemu. Kirsten yang membawa buku-buku dengan sokongan. Kami mengembalikan kotak pensil di tangan. Backround beberapa daun.

KAMI:Kirsten, Kirsten (Saat ia berjalan menuju altar.) Tunggu Aku perlu bicara denganmu.KIRSTEN: Apa Kami, tenanglah aku tidak...(Dia mengambil lengannya, lembut)KAMI:Saya perlu berbicara dengan seseorang. Saya punya adik, ibu di rumah sakit dan ayah saya adalah brengsek, Cameron tidak memberikan rip, danaku tahu itu semua salahku. (Dia meraih kepalanya.) Saya berantakan.KIRSTEN:Tenanglah Kami,satu hal pada saat ini, dankamu tidak berantakan. Ibumu ada dirumah sakit, dia sakit, memiliki sedikit masalah dengan pikiran dan emosinya, dan itu tidak sepenuhnya kesalahanmu. Dia akan sembuh dan pulang ke rumah.KAMI:Ini adalah kesalahan saya dan bagaimana jika dia tidak, bagaimana jika dia memutuskan untuk pergi, saya tidak bisa menyalahkan dia.KIRSTEN:Kita akan menangani bahwa jika itu terjadi, jangan meminjam kesulitan. Apa yang membuat Anda berpikir itu adalah kesalahan Anda.KAMI:Tidak bisakah kau memberitahuaku benci ayahku. Ibu tahu dan itu membuat marah. Sekarang ia bahkan tidak akan membiarkan saya melihat ibu, dia membenciku.KIRSTEN:SekarangKami, kamu benar-benar tidak membenci ayahmu, dan itu tidak ada cara untuk berbicara tentang dia.KAMI:Apakah iya Kirsten. Kamu tidak menyukainya, tak seorangpun di gereja menyukainya. Diaegois, babimacho. Jika setiap orang tidak melakukan dengan caranya mereka dihukum, termasuk ibuku. Aku mencoba untuk membela dia, tapi semua hal ini adalah membuat ibu sakit.KIRSTEN:Kami, situasi inimungkin tidak membantuibu Anda, tetapi Andatidak benar-benarbertanggung jawab ataspenyakitnya. OK, jikaAnda ingin menjadinyatajujursayamelihat beberapamasalahdengan ayahAnda, tapi ini bukantempat yang tepatuntukmembahasnya.KAMI:Bisakah kitabicara di suatu tempat. Dimana sayabisabertemudenganmu?KIRSTEN:Ya, saya ingin itu. Kamu sudah selesai dengan sekolah sekarang, kan, bagaimana hari ini?KAMI:Aku tidak bisa, aku harus pulang untuk Cameron.KIRSTEN:Nah kamu punya nomor telepon saya, telpon saya. Pastikan itu baik-baik saja dengan ayah Anda, meskipun. (Bingung terlihat.) Siapa anak itu?KAMI:Oh tidak apa-apa, aku akan menelepon Anda malam ini.KIRSTEN:Telpon saya setelah kamu meminta ayahmu jika kamu bisa pergi, maka kita akan pergi makan siang pada hari Sabtu. Bagaimana?KAMI:Yeah, terima kasih Kirsten, aku benar-benar tidak tahu apa yang harus dilakukan tentang hal ini. Berantakan sekali.KIRSTEN:Kita akan bicara. Kemudian kita akan melihat apa yang terjadi.SHELLY:(dia berjalan dariRH.) Hi Ms.Greer, rok yang bagus. (Kirsten melihat ke bawah pertanyaan roknya) Kami, kamu akan pulang, saya tidak bisa menemukanmu.KAMI:Ya, saya perlu berbicara dengan Kirsten, pertama. Maaf! Kirsten, ini Shelly sahabatku. Kami melakukan segalanya bersama-sama.KIRSTEN:Ah, namaputri saya Shelly, kamu seperti keluarga.SHELLY: Kamu mempunyai anak?KIRSTEN: Yap, dua, tapi mereka tumbuh sekarang.KAMI: Anak-anaknya tinggal di Arizona.SHELLY: Wow, itu sangat jauh.KIRSTEN: Ya, terlalu jauh, tetapi mereka dibesarkan di sana dan ada teman-teman dan keluarga di sana.SHELLY:Saya yakin Anda merindukan mereka.KIRSTEN: Ya, saya sangat merindukan mereka, tetapi mereka datang dan aku terbangdi luar sana. Ia bekerjaOK. (Dia berubah menjadiKami.) Apakah kamu berjalan pulang sendiri? Berjalanlah dengan saya.KAMI: OK, ayolah Shelly berjalan bersama kami.Scene 5Tempat: depan kelas/lorong sekolah/teras sekolah

(jordan memberikan giliran, dan yang membuat mereka semua melompat dan memutar kepalanya ke dinding ruangan)JORDAN: Hey Beb, ingin tumpangan?KIRSTEN:OhJordan, Anda takut mati .(tegas) Tidak, saya tidak ingin naik, saya berjalan saja.JORDAN:Itu pasti mengapa kamu melihatbegitu baik.KIRSTEN:Apakah itu pujian?JORDAN:Yep, aku pemujimu sehingga kamu akan mengatakan ya.KIRSTEN:(dia dimulai padakataya, dan berbicara dengan gugup.) Ya untuk apa?JORDAN:Ya untuk malam dikota. Apakah kamu sibuk Minggu malam? Saya ingin mengajakmu makan malam.KIRSTEN:(gugup) Wow, apakah ini benar,ada apa?JORDAN: Saya pikir itu adalah tentang waktu kami memiliki malam yang romantis bersama-sama.KAMI:Oh, romantis, (Menjadi smarty.) Bagaimana putri, (mengambil putriberpose) Suatu hari nanti aku akan menemukan seorang pria seperti Anda, Yordania.KIRSTEN: Jangan terburu-buru boy, Kami. Hal ini tidak semua asmara.JORDAN: Oh, ayolah sekarang, kau tahu aku romantis.SHELLY: Bahkansekali waktu, lebih dariyang kita dapatkan, ya, Kami?KAMI: Itu sudah pasti.KIRSTEN: Yahsaya kirakarenagadis-gadis ini berpikir itu sangat romantis, saya lebih baik mengatakan ya. Jam berapa?JORDAN: Aku akan menjemputmu sekitar 06:45.KIRSTEN: OK, saya akan siap. Akankah kamu berada digereja malam ini?JORDAN: Yah, ada apa?KIRSTEN: Saya punya beberapa hal yang ingin saya sampaikan. Sampai jumpa.ALL: bye ! (semua pergi)(Mereka keluar pintu belakang, rumah lampu ke bawah)Scene 6Tempat: Restaurant/Dinner

KIRSTEN:Ibumu akan baik-baik saja, Kami, hanya menunggu dan melihat. Dia seorang wanita yang baik dan saya tahu dia akan bisa bekerja melalui ini, dia tidak akan ingin kau menyalahkan dirimu..Katakan padaku apa yang terjadi dengan ayahmu.KAMI:Dia membenci saya, dan saya membencinya. Kita bahkan tidak bisa berbicara, ini bahkan berubah menjadi perkelahian.KIRSTEN:Kami, apa yang harus kitabicarakanhanyaakhir-akhir inipada Rabu malam.KAMI: Ya, aku tahu, taatilah orang tuamu, tapi ini berbeda.KIRSTEN:Tidak,saya tidak berpikirTuhanakan setuju. Inisituasi yang sulit, Kam, tetapi kamu masih harus melakukan apa yang dikatakannya. kamu perlu membicarakannya dengan dia. Namun perkelahian tidak berguna untuk siapa pun. Itu hanya akan membuat kamu lebih banyak punya masalah.KAMI: Akubenci dia, Kirsten. Apa yang Alkitab katakan tentang itu?KIRSTEN: Aku tidak tahu apa yang dikatakan Alkitab tentang membenci orang tuamu,tapi aku tahu itu memberitahu kita untuk menghargai dan menghormati mereka. Bukan karena mereka melakukan segalanya dengan benar,tetapi karena mereka adalah orang tua. Pernahkah kamu berdoa tentang hal ini?KAMI:Saya sudah mencoba, tapi tidak berhasil.KIRSTEN: Terus mencoba, itu akan bisa. Apakah kamu bercerita kepada ibumu?KAMI: Ya, danitu sebabnya dia sakit. Dia tahu aku benci dia. Tapi dia tidak tahu apa yang harus dilakukan tentang hal itu.KIRSTEN: Mungkin dia akan mendapatkan bantuan.KAMI: Bagaimana dengan saya,yang mereka akan membantu saya?KIRSTEN:Tidak, kecualikamu membiarkan mereka. Kau harus mau dibantu Kami, dan sekarang, kau adalah apapun tapi dapat diajar.KAMI: (jeda, menundukkankepalanya.) Saya tahu, saya hanya mendapatkan...WAITRESS: Selamat soreBu. Bisakah saya mendapatkan sesuatu? Sebuah float,malt, susu kocok, atau Anda ingin makan hari ini?KIRSTEN: Saya ingin strawberry milkshake. Apa yang kamu inginkan Kami?KAMI: (mendongak tapi sedih) Hal yang sama.KIRSTEN: Apakah kamu yakin,kamu bisa memesan sesuatu untuk makan jika kamu ingin.KAMI: Tidak, itu sudah cukup.WAITRESS: OK, baiklah, silahkan tungguKIRSTEN: Kami, kamu inginsaya untuk berbicara antara ibumu denganmu?KAMI: Akankah kamu melakukan itu?KIRSTEN: Jika dokternya bilang itu baik-baik saja.KAMI:Saya lebih suka memiliki kamu di sana. (Jeda.) Kirsten, apakah kamu pikir aku mengerikan karena aku benci ayah saya?KIRSTEN:OhKami, saya tidak berpikir kamu mengerikan. Kita semua memiliki rahasia kecil kami. Ini bukan untuk saya untuk menilai. Tapi kamu harus mulai berdoa tentang hal itu.KAMI:Aku tahu.KIRSTEN:DengarkanNya, Dia akan membantu kamu mengetahui apa yang harus dilakukan.KAMI: Sayatidak pandai di....WAITRESS: Ini pesanan anda, selamat menikmati.KIRSTEN: Terima kasihKAMI: Bagaimana saya tahu kapan Dia berbicara kepada saya?KIRSTEN: Aku selalu diberitahu bahwa pertolongan Allah membawamu untuk berbuat baik. Jika kamu mendengar ide-ide buruk, mungkin keinginan mu sendiri merayap di dalamnya. Kamu akan tahu.KAMI: Aku akan mencoba.KIRSTEN:Dan pergi melihatibumu. Kamu perlu untuk menceritakan hal-hal ini. Aku akan pergi denganmu segera setelah saya jelas, tetapi kamu harus melihatnya, OK.KAMI: OK. Oh, oh, Kristen, sembunyikan saya, cepat! (Dia mengambil tasnya dan menutupi wajahnya)KIRSTEN: Ada apa?KAMI: Orang itu sedang menuju ke sini, saya tidak ingin berbicara dengannya.KIRSTEN: Maksudmu Kyle?KAMI: Ya. (Kyle memasukiLH, malu-malu.) Hi, Kyle.KYLE: Hi Kami, Ms. Greer. Kalian hanya nongkrong.KIRSTEN:Kami berbicara tentang hal-hal yang sangat penting. (Dia tersenyum mengetahui dia melebih-lebihkan)KYLE: Nah, saya tidak ingin mengganggu?KIRSTEN: Tidak, duduk, aku bercanda. (Kami menggeleng belakang Kyle.) (Dia tersenyum Kami yang memutar matanya, di belakangKyle.) Apa cha'telah sampai?KYLE:Tim bertemu di sini pada hari Sabtu sesekali. Kami baru saja selesai.Aku sedang menuju rumah ketika aku melihatmu.KIRSTEN: Itu akan menjadi timbasket?KAMI: Siapa yang tahu? Kyle ada disetiap tim.KIRSTEN:Apakahkamu, Kyle? Aku tahu kau berada ditim basket dan sepak bola. Bagaimana tentang KuisTim, atau TimCatur?KYLE:(tersenyum) Tidak, saya tidak di Tim Quiz atau Tim Catur, maaf mengecewakan Anda, Kami. Saya tidak memiliki otak untuk dua.KIRSTEN: Anda lakukan cukup baik dikelas saya.KYLE: Aku menyukai kelasmu. Itu lebih menyenangkan daripada bekerja.KIRSTEN: Terima kasihKyle, saya menaruh banyak upaya ke dalamnya.KAMI: (Sinis.) Bukankah kami berdua begitu baik. Saya pikir sudah waktunya bagi saya untuk pulang. Kamu siap,Kirsten?KIRSTEN: Saya siap, saya kira kita akan lihat nanti Kyle.KYLE:Kami, bisa kamu tinggal sebentar, saya perlu bicara denganmu. Aku akan mengantarkanmu pulang.KAMI: Saya tidak berpikir begitu, Kyle. Aku datang dengan Ms.Greer.KYLE: Bolehkah Ms.Greer?KIRSTEN: Terserah Kami, bukan aku.KYLE: Tinggallah Kami, kumohon.KAMI: (napas dalam-dalam.) OK,saya kira saya bisa,Jika KAMU membawa saya langsung pulang.KYLE: Tentu. Sampai jumpa hari Senin,Ms.Greer. (Kirsten keluar LH.)KAMI: (mereka duduk diamuntuk sementara waktu, bermain-main dengan hal-haldi atas meja.) Nah, apa yang begitu penting.KYLE: Ini tentang hari Jumat, saya pikirkamu memiliki pikiran yang salah tentang saya. Ketika saya bertanya apakah kamu akan tertarik untuk pergi keluar, aku serius. Aku tidak tahu setelahapa yang kamu menuduh saya. Saya hanym emiliki reputasi.KAMI:Aku bertanya-tanya bagaimana Anda mendapat reputasi itu,Kyle? Apakah Anda keluar akhir dengan gadis-gadis? Duduk dimobil penjam bretan sama lain? (Kyle melihat ke bawahmeja.) Apa jenis gadis yang Anda tanggal? Apakah Anda berkencandi sekitar banyak? Aku tahu dan Anda mengirimkan pesan yang salah. Sebuah pesan yang saya dapat kan keras dan jelas.KYLE: Ya, saya kirasaya mengirimkan pesan yang salah.KAMI:Hal ini, dan jika Anda ingin saya untuk pergi keluar dengan Anda, Anda akan harus membuktikan reputasi Anda tidak apa semua orang berpikiritu.KYLE: Jadi apa yang harus saya lakukan?KAMI: Nah, malam ini Shelly dan aku akan pergi ke arena skating dengan beberapa teman. Anda bisa bertemu kami di sana. Itu bisa menjadi awal. Saya juga melakukan hal-hal dengan gereja saya. Anda bisa datang ke sana jika Anda serius.KYLE : (mengernyit.) Kita akan mulai dengan arena dan melihat apa yang terjadi. Apakah itu cukup baik untuk saat ini?KAMI:Saya pikir itu akan menyenangkan. Shelly tidak akan percaya setelah itu berantakan pada hari Jumat, by the way. Mengapa Anda berjalan kaki ketika Anda mendapat pesansaya?KYLE:Aku tahu apa yang Anda pikir tentang saya dari pesan Anda. Saya tidak berpikir saya punya kesempatan dengan Anda.KAMI: (Tips kepalanyatanya.) Kitalihat saja nanti.(Lampu bawah, RH.)Scene 7Tempat: di taman

MRS. BLACK: Ibu sangat senang kamu datang Kami, Ibu sangat merindukanmu.KAMI: Aku datang segera setelah ayah membiarkan saya, ibu. (Jeda) Tempat ini bagus, seseorang pasti mengurus taman ini.MRS. BLACK: (melihat pangkuannya dan dia memegang saputangan) Hal ini bagus, bukan.(Jeda) Kami,Ibu tahu kamu mengalami masalah dengan ayahmu, tapi kita akan bekerja keluar.KAMI: Ini tidak akan bekerja, ibu, dia tidak berpikir dia memiliki masalah.MRS. BLACK: Tidak Kami, jangan bicara seperti itu.KAMI: Ibu, itu benar. Kita berjalan di atas kulit telurmemastikan kita tidak melakukan hal yang salah sehingga ia tidak akan marah, tapi dia...tidak memiliki masalah.MRS. BLACK: Ayahmu memang memiliki beberapa masalah, tapi kita semua lakukan. Aku punya saya sendiri dan salah satu adalah bahwa saya telah mengabaikan masalah dalam pernikahan saya. Aku membiarkan mereka pergi terlalu lama. Tapi aku mendapatkan bantuan dan ayahmu juga. Dia setuju untuk melihat seorang konselor. Ini akan menjadi OK. Dia orangyang baik di bawah semua blisteritu.KAMI: Aku senang kau begitu positif tentang hal itu ibu. (Dia macam-macam dengan tasnya.) Kapan kau pulang?MRS. BLACK: Saya belum yakin. Bibimu Mei telah meminta saya untuk datang tinggal bersamanya untuk sementara, perintah dokter. Dapatkah kamu menangani sendirian untuk sementara waktu?KAMI: Saya harus tinggal dengan ayah? Jangan pergi ibu, pulanglah. Saya tidak bisa tinggal dengan ayah.MRS. BLACK: Ibu berharap Ibu bisa Kami, tetapi jika kamu ingin Ibu sembuh Ibu perlu istirahat. Ibu berjanji satu hal sekalipun. Begitu aku bisa, aku akan pulang, aku tidak akan pernah meninggalkanmu selamanya Kami.KAMI: Tapi aku membutuhkan mu sekarang. Kau tahu ayah dan saya tidak bisa bersama. Saya tidak akan tinggal bersamanya tanpaIbuMRS. BLACK: Kami, tolong! Ibu ingin kamu mengerti seluruh keadaan. Bahwa ini bukan waktu yang tepat untuk menjadi seperti orang yang egois.KAMI: Saya akanberusaha sebaik mungkin, kemudian.MRS. BLACK:Baiklah. Kami, kamu dan ayahmu akan baik-baik saja. apakah kamu siap untuk pergi? Ibu benar-benar perlu untuk kembali ke kamarku.KAMI: Ibu saya akan pulang setelah membawa Anda kembali ke kamar Anda.MRS. BLACK: Anda dapat kembali. (Dia menarik Kamike dalam pelukannya dan mencium bagian atas kepalanya)KAMI: Aku sayang kamu ibu.MRS. BLACK: Aku juga mencintaimu, Kami. (LightbawahLH.)

ACT THREEScene 1Meja tertata dengan mawar dan lilin. Taplak putih dan gelas kristal. Kirsten dan Jordan muncul. Jordan menarik kursi untuk Kirsten.Scrim background shadow, dengan dua jendela.Romatic Music.

Kirsten: Thank you, kau se romantis yang diucapkan gadis gadis itu.Jordan: Itu menyenangkan. Kau terlonjak ketika aku memanggilmu (Kirsten memukulnya pelan) Kami sungguh anak yang penuh semangat, dia hanya ingin dicintai seperti orang lain.Kirsten: Yep, itu benar dan dia tidak benar benar mendapatkannya dirumah, khususnya dengan ibunya berada dirumah sakit.Jordan: Yeah, apakah kau tahu keadaan Sharon?Kirsten: Kurasa dia membaik. Aku tak yakin situasi dirumah baik untuknya saat ini, meskipun demikian dia mungkin harus beristirahat untuk sesaat.Jordan: Apa maksudmu? Dari Mitch?Kirsten: Hanya seluruh kejadian itu. Sharon tidak mempunyai hidup yang ia inginkan. Segalanya hanya tentang Mitch atau anak anak. Bahkan Kami tahu hal ini. Anak malang itu bingung. Dia menyalahkan dirinya sendiri, dia berfikir karena dia benci ayahnya dan tertengkar dengannya hingga ibunya sakit.Jordan: Itu pasti sulit baginya, aku senang dia bisa bicara denganmu.Kirsten: Rasanya menyenangkan bisa dibutuhkan dan bisa membantu. Aku punya WAITRESSS: Selamat malam. My name is . Dan aku akan melayani anda malam ini. Our special entrees this evening are the broiled salmon in lemon butter sauce or our louisiana shrimp in tomato brodetta, which comes in a small, mdium, or large tureen. Both of these come with yor choice of salad. Our speciality salads are a Caesar with whole uncut baby romaine or a mixed baby green salad with ginger oil dressing. Sementara anda memilih, bisakah aku mengambilkan anda minum? Kami memiliki banyak pilihan wine yang sangat bagus.JORDAN: Tanpa wine malam ini, thanks. (Ia tersenyum pada Kirsten) Kau mau minum apa Kirsten?KIRSTEN: Aku pilih Diet Coke dengan sepotong lime.JORDAN: Dan aku ingin air dengan sepotong lemon.WAITRESS: Great! Aku akan segera kembali dengan minuman anda untuk mengambil pesanan jika anda siap.JORDAN: Thank you. (Pelayan pergi) Apakah kau menangkap apa yang diucapkannya tadi?KIRSTEN: Tidak, tapi ini menyenangkan bisa diperlakukan spesial dan tidak perlu mengantri atau melayani diri sendiri di salad bar. (Ia tertawa sementara melihat list wine) Ini sungguh menyenangkan Jordan, sungguh perlakuan istimewa.JORDAN: Kau berhak mendapatkan ini Kirsten. Kau bekerja dengan sangat keras. Sudahkah aku berkata betapa cantiknya kau mala mini?KIRSTEN: Belum, tapi aku menunggunya (Dia menyinggungkan senyum serba tahu)JORDAN: (ia tertawa) Kau sungguh terlihat menawan. Dress itu baru, bukan? Aku belum pernah melihatnya.KIRSTEN: Tidak. Ini sudah lama, aku hanya tidak sering memakainya.JORDAN: Well, dress itu cantik.KIRSTEN: Thank you (melebih lebihkan) Aku berdandan untukmu malam ini.JORDAN: Kau terlihat sangat cantik. (Jeda, menunduk kearah menu).Sebelum mereka membawakan pesanan kita, aku ingin bebicara serius tentang sesuatu.KIRSTEN: Ok, Apa?JORDAN: Aku mendapat surat minggu ini dari Theological Seminary. Aku diterima dan akan mulai musim gugur tahun ini.KIRSTEN: (berpura- pura senang) Mengagumkan Jordan. Aku tahu kau telah menunggu waktu ini. Aku bahagia untukmu.JORDAN: Ada sesuatu yang perlu kulakukan sebelum aku pergi.KIRSTEN: (Sedikit takut) Apa itu?JORDAN: Pastikan kau bias pergi denganku.KIRSTEN: Apa maksudmu?JORDAN: Kirsten, aku mencintaimu lebih dari yang pernah aku bayangkan aku dapat mencintai orang lain dan aku tahu aku harus menikahimu. Maukah kau menikahiku, Kirsten?KIRSTEN: Oh Jordan, (Ia menunduk dan menantap tangannya). Aku tahu ini akan terjadi, aku hanya belum bisa memberimu jawaban saat ini.JORDAN: Kenapa? Kita sudah bersama selama setahun dan berteman lebih lama darii tu. (Jeda) Kau mencintaiku, bukan?KIRSTEN: Tentu saja. Aku mencintaimu lebih dari siapapun di dunia, tapi aku hanya belum siap.JORDAN: AKu tidak mau pergi tanpamu, kapan kau bisa memberikan jawabanmu?KIRSTEN: Aku tak tahu. Hanya saja tak bisa sekarang.JORDAN: Well, Apa masalahnya? bisakah kau paling tidak memberitahuku?KIRSTEN: (Ia mulai menangis) Tidak, aku bahkan tak bisa memberitahumu sekarang.JORDAN: Kirsten, aku tidak mengerti, apa yang kau bicarakan?KIRSTEN: (Berdiri) Aku hanya tak bisa bicara tentang ini. Maaf, Jordan, jika aku tahu apa yang akan terjadi mala mini, aku tidak akan datang. (Ia mengambil dompet dan mantelnya) aku harus pergi, aku tidak bisa tinggal disini. (Ia berjalan pergi)JORDAN: Tunggulah dimobil. Akan kuantar kau pulang.KIRSTEN: (Ia mengangguk sementara berjalan pergi) OKJORDAN: (pesanan minum datang) Kurasa kami tak akan tinggal. Bisakah kau ambilkan tagihanku?WAITRESS: Apakah ada masalah?JORDAN: Oh Tidak. Dia hanya sedih.WAITRESS: Aku akan kembali dengan tagihanmuJORDAN: Dia menunggu diluar, cepatlah jika kau bisa. (Pelayan berjala pergi) Thanks (Lampu padam)

Scene 2Meja dapur dengan Mr.Black dan Kami. Background dua jendela.Cartoons ada dibackground.KAMI: Kau mau roti, Dad?MR.BLACK: (ia meletakkan korannya dan menatap Kami untuk sesaat) Thanks Kami, tapi tidak, aku kopi saja.KAMI: Aku bisa membuatnya cepat untukmu.MR.BLACK: (menatap Kami) Kau menjadi sangat baik, mungkin aku mau satu.KAMI: Kau tahu sarapan adaah makanan paling penting dalam sehari?MR.BLACK: Benarkah? Kurasa aku mendengarnya disuatu tempat. (Mengangkat korannya)KAMI: (Meletakkan roti) Yah, apakah kau mengunjungi Ibu akhir akhir ini?MR.BLACK: (Menurunkan koran, frustasi) Ya, aku mengunjunginya dua kali minggu ini and aku juga mengunjunginya minggu lalu.KAMI: Bagaimana keadaannya?MR.BLACK: Dia membaik, (Jeda) dan begitupula denganku.KAMI: (dia sebelumnya mengambil rotinya dan menunduk menatap itu, lalu ia mendongak terkejut) Kau?MR.BLACK: (menghela nafas) Yes, Kami. Kau tahu aku lupa untuk minta maaf untuk hari itu.Aku salah dan ini salahku, situasi ini dengan kau dan ibumu. Aku tidak ingin disalahkan tapi banyak salahku.KAMI: Wow, yah. (terkejut) Bagus (tangannya memberi isyarat) Maksudku bukan tentang ini salahmu tapi hal hal ini mulai berjalan lancar.MR.BLACK: Aku terlalu keras pada Ibumudankau. Aku bekerja sepanjang hari, menjadi baik dan penuh pertimbangan dengan mereka yang bekerja denganku lalu pulang ke rumah dan mulai mengatur. Itu sungguh terbalik, aku seharusnya baik pada kalian.KAMI: Well..aku juga tidak pernah sepenuhnya baik. Aku belum merasa baik padamu akhir akhir ini.MR.BLACK: Aku tahu, Kami dan aku tidak ingin menahannya melawanmu. Kau bereaksi pada masalahku. Bisakah kita memperbaiki hal hal ini?CAMERON: (dari off stage) Kami, busnya akan segera datang (TV dimatikan)KAMI: OK, Cameron. (jeda) Akan kucoba. (Jeda) Bagaiman dengan Ibu? Apakah kau akan mencoba memperbaikinya?MR.BLACK: Aku mencintai Ibumu, Kami, dan aku tahu dia mencintaiku, tapi aku hanya lupa untuk menunjukkannya. Kami akan baik baik saja, hanya perlu waktu.KAMI: Apakah dia akan pulang?MR.BLACK: Ya, pastinya, tapi tidak sekarang. Doktor berkata dia butuh istirahat, dia lelah. Dia perlu waktu untuk pulih dan sementara itu, kita akan berusaha pada diri kita sendiri.KAMI: Bagaimana?MR.BLACK: Pastor datang pada malam kau ditempat Kirsten. Kami berbicara dan dia membantuku melihat beberapa hal. Aku telah mengatur waktu bagi kita semua untuk bertemu dengan Pator sementara Ibumu berada dirumah bibi May.KAMI: Bagaimana dengan Cameron?MR.BLACK: Dia juga. Dia ada dikeluarga ini. Dia mungkin tidak menyuarakan kefrustasiannya sejelas kau (ia tersenyum) tapi Cameron punya beberapa masalah yang harus ia hadapi.KAMI: Bagus. Aku sennag dan akan kucoba untuk tidak CAMERON: (lewat dengan berlari) Bye Dad. Ayo Kami!KAMI: (Memutar bola mata) terlalu banyak berteriakMR.BLACk: Aku juga, Kami. Aku orang dewasa dan seharusnya menghentikan perseteruan kita.KAMI: Well, aku harus pergi. Busnya datang.MR.BLACK: Kami, kau tahu ayah menyayangimu bukan?KAMI: Thanks, Dad.Scene 3Satu kursi dan sebuah meja kecil. Pastor Dan berdiri didepan salah satunya.Window Background (2).Elevator Music Church.Pastor Dan: Hi, Kirsten! MasuklahKirsten: Kau mau pintunya tertutup?Pastor Dan: Tidak, biarkan terbuka jika kau tidak keberatanKirsten: Baiklah, tidak masalah.Pastor Dan: Duduk (mengisyaratkan kearah kursi) Apa yang bisa kulakukan untukmu? Kau terlihat sedih diteleponKirsten: Sebenarnya ini tentang masalah yang ada dihidupku untuk waktu yang lama, sekarang. Tapi masalah ini menjadi maslaah besar akhir akhir ini.Pastor Dan: Silahkan Kirsten, take your time.Kirsten: Kau tahu aku pernah bercerai bukan?Pastor Dan: Ya, kau bercerita padaku. Apakah ini semua tentang itu?Kirsten: Tidak juga. Aku benci kisahku tapi aku harus berurusan dengan ini. Aku melakukan apa yang perlu kulakukan waktu itu (menghela nafas) aku belum pernah menceritakan padamu seluruh kisahnya. Sulit untukSecretary: (off stage) Pastor, ada telepon untukmu.Pastor Dan: (Ia menekan tombol) Bisakah kau menahan semua telepon untukku, Sue?Secretary: Sure, No problem.Pastor Dan: Maaf tentang itu, silahkan.Kirsten: (Ia menunduk dan menatap tangannya) Sulit untuk berbicara tentang ini.Pastor Dan: Take your timeKirsten: Ketika bercerai, itu bukanlah hal mudah bagiku. Itu adalah kekacauan besar.Pastor Dan: Umumnya begituKirsten: Masalah itu telah berada diujung kekacauan. Aku sakit, pastor, dan dia berpkir bahwa masalah kesehatan jiwaku adalah penyebab masalah dalm pernikahan kami. Jadi. (ia bergidik). Aku menghabiskan satu minggu di sebuah rumah sakit jiwa.Pastor Dan: Kirsten, kau tidak perlu malu dengan ini. Banyak hal berubah. Orang orang tidak menilai rumah sakit jiwa seperti dulu. Kita tahu bahwa sebagian besar, antara masalah obat, yang biasanya diatasi dengan obat obatan, atau situasi dalam hidup kita yang membuat kta memerlukan bantuan.Tidak perlu merasa bersalah atas itu.Kirsten: Aku tahu semua hal ini dan aku mencoba untuk mengatasinya, tapi (menghela nafas) dalam proses ketika aku berada di rumah sakit, aku (jeda, ia menunduk) kehilangan anak anakku. Aku yakin ada sesuatu yang terjadi dengan kelakuanku sebelum aku masuk ke rumah sakit (terus menunduk) Aku tidak seperti seorang Ibu saat aku sakit, tapi ayah mereka membuatku terlihat seperti orang gila yang mengoceh. Mereka takut padaku.Pastor Dan: Tapi mereka tidak takut sekarang. Aku pernah melihatmu dengan mereka dan kau seorang Ibu yang menakjubkan dan mereka orang dewasa yang baik.Kirsten: Yep (Ia tersenyum seperti ia tengah memiliki kenangan indah) mereka telah tumbuh menjadi orang orang baik. Mereka sangat peduli dengan orang lain dan hal hal lain di dunia kita. Adikku/kakakku berkata Tuhan sungguh melindungi kami, mereka bisa saja sangat kacau.Pastor Dan: Kurasa itu masalah untuk kita semua dan anak anak kita.Kirsten: Ini lebih seperti kasusku, pastor. Aku meninggalkan anakku tanpa Ibu. Aku mencoba mendapatkan hak asuh, tapi Ayah mereka menyatakan bahwa aku bukanlah Ibu yang tepat, itu sungguh kacau. Aku tidak ingin memasukkan anakku kedalam kekacauan itu. Ditambah, aku terlalu sakit untuk berurusan dengan apapun. Aku hampir tidak pernah menjadi persidangan perceraian dengan kepala tegak.Pastor Dan: Oh, Kirsten! Maafkan aku. Aku tidak pernah mengira akan terjadi seperti ini, anak anakmu sungguh menyayangimu.Kirsten: (Ia tersenyum) Ya, mereka datang padaku. Aku merasa aku telah mendapatkan anak anakku kembali, keyakinanku jauh lebih kuat dari sebelumnya, dan kini aku memiliki Jordan yang mencintaiku. Dia mengagumkan. (Jeda) Dia melamarku, aku berkata aku belum bisa memberinya jawaban.Pastor Dan: (Jeda) Ah! Kau belum bercerita tentang anak anakmu padanya? Itu akan jadi rumit, tapi kau tau Kirsten, Jordan adalah pria yang sangat rasional dan dia sangat mencintaimu, (ia tertawa) sepenuhnya. Aku sungguh tidak merasa akan ada masalah. Lebih dari itu dia akan merasa kau mencuri beberapa tahun yang menakjubkan bersama anak anakmu. Sudahkah kau bercerita pada Tuhan tentang ini?Kirsten: Ya (frustasi) Tuhan dan aku berputar putar tentang ini. Aku tahu dia telah memaafkanku tapi setiap kali aku melihat anak anak seusia anakku ketika aku meninggalkan mereka, rasa bersalah dan duka selalu meliputiku. Lalu aku memohon pengampunan lagi dan lagi. Aku bahkan meminta anak anakku untuk memaafkanku, tapi sepertinya aku tidak bisa memaafkan diriku sendiri.Pastor Dan: Kurasa itu hal wajar dalam keadaan seperti ini, Kirsten. Memaafkan diri kita sendiri itu sulit. Bisakah aku membaca injil? Aku suka kisah ini. Ingat tentang wanita yang menyiram parfum dikaki Jesus?Kirsten: YaPastor Dan: Well, orang orang diruangan itu tidak terlalu suka. Parfum itu mahal dan mereka berfikir seharusnya itu bias dilakukan dengan hal lain. Tapi Jesus tidak merasa demikian, tindakan wanita itu seperti ucapan cinta pada Jesus. Sementara Jesus berbicara, wanita itu mencuci kakinya dengan parfum itu, dan menyekanya dengan rambut si wanita. Ini yang Jesus ucapkan.. Luke 7:47,48 Therefore, I tell you, her many sins have been forgiven for she loved much. But he who has been forgiven little loves little. Lalu Jesus berkata padanya, Dosamu telah diampuni. Apakah kau paham apa artinya, Kirsten?Kirsten: Aku tidak sungguh sungguh berpikir tentang itu.Pastor Dan: Wanita itu sangat mencintai Jesus hingga ia bersedia memberikan Jesus parfum mahal yang merupakan pengorbanan terbaik yang dapat ia berikan. Ia tahu dosanya sangatlah besar. Tapi jesus memaafkannya (Jeda) dan berkata bahwa karena dia telah diampuni atas dosa yang sangat besar, kau tau dia adalah wanita prostitusi bukan?, maka dia dapat mecintai orang lain yang memiliki dosa besar dihidup mereka juga. Kirsten, Tuhan mngijinkan masalah mengerikan ini terjadi di hidup kita untuk satu alasan. Aku tidak percaya Tuhan yang menyebabkannya, kita yang melakukannya, tapi Tuhan memberikan kita kebebasan di tempat tempat ini sebab Tuhan tahu itulah yang membuat kita menjadi orang orang yang bisa Ia gunakan. Lihat dirimu! Kau bekerja dengan para remaja, kau mempunyai pengaruh luar biasa dengan murid murid di kelas, kau mengajar di sekolah, dan aku tahu kau mengunjungi Mrs Black beberapa waktu dan aku yakin kau menjadi bantuan besar baginya.Tidak banyak yang memiliki cinta, atau pengalaman, untuk keadaan semacam ini. Aku telah melihat kau pergi jauh melampaui apa yang diharapkan. Aku tahu kau memiliki cinta yang luar biasa didalam hatimu untuk orang lain. Kau mungkin telah membuat kesalahan besar dalam hidupmu dan kau telah melukai orang lain. Tapi Tuhan memaafkanmu dan sekarang dia menggunakanmu untuk mecintai anak anaknya.Kau harus menyadari ini dan memaafkan dirimu sendiri. Itu telah berlalu dan selesai. Ya, itu memang mengerikan, tapi anak anakmu melewati itu dan mereka bukanlah orang orang yang melukai orang lain lagi. Kau menjadikan ini benar dengan menjadi seorang ibu bagi mereka sekarang dan menjadi apa yang Tuhan inginkan. Maafkan dirimu. (Kirsten menangis; Pastor menarik kursinya mendekat dan meletakkan tangannya pada tangan Kirsten) Lets pray. (Kirsten mengangguk. Lampu meredup)

Scene 4Jordan dan Kirsten duduk disebuah kursi taman. Background dedaunan.Kirsten: (Menunduk dan menatap tangannya lalu berbalik pada Jordan) Jordan, Aku telah berbicara dengan Pastor tentang masalahku.Jordan: Kirsten, apapun yang kau butuhkan untuk (mengangkat bahu) melewati ini.Kirsten: Jordan, kau tahu bahwa aku pernah bercerai bukan? (Jordan mengangguk) dan bahwa ini suatu emotionally abusive?Jordan: Yep, kau menceritakanku ini, dan itu bukan masalah.Kirsten: Well, ada yang lain (Jeda) Tepat sebelum aku berpisah, aku sakit dan mantan suamiku mengirimku ke rumah sakit jiwa. (menunduk menatap tangannya)Jordan: (terdiam, lalu menyentuh tangan Kirsten, dan meraih dagunya, membuat Kirsten menatapnya) Kirsten, aku tahu betapa buruknya hal itu, aku bisa membayangkan setiap orang dalam keadaan seperti itu pasti memerlukan bantuan. Ini bukanlah suatu masalah bagiku.Kirsten: Well, masih ada lagi.Jordan: OKKirsten: Saat aku pergi, aku kehilangan anak anakku (jeda) Aku meninggalkan mereka dengan pria kasar itu dan melanjutkan hidupku. Aku tidak bisa mendapatkan hak asuh bersama, aku tahu aku tidak akan bisa hidup dekat dengannya.Jordan: (Menunduk menatap pangkuannya lalu beralih pada Kirsten) Kirsten, (menggeleng) Aku tahu, Shelly bercerita denganku Natal lalu ketika mereka disini. (Kirsten mendongak, terkejut) Aku tidak mengatakan apapun sebab aku mengira kau akan bercerita padaku saat kau ingin.Kirsten: Maksudmu kau tahu hal ini selama ini dan aku khawatir atas sesuatu yang tak perlu?Jordan: Yep (malu malu) maaf, aku tidak berfikir ada masalah. Aku rasa kita perlu lebih banyak berkomunikasi (dungu) aku dengar itu salah satu hal penting dalam pernikahan (mereka tertawa).Kirsten: Oh, Jordan kau sungguh seorang yang dungu. Sungguh melegakan (jeda, berpikir) dan aku rasa kau melamarku bahkan ketika kau tahu hal itu, kau masih ingin menikahiku? (Jordan mengangguk) Segala kegundahan ini tidak ada gunanya?Jordan: Yep. Tak ada gunanya dan ya, aku tetap akan melamarmu.Kirsten: Aku sudah tahu jawabanku kurasaJordan: Tunggu, aku mau melakukannya dengan benar. Kita akan melakukannya seperti yang kita tinggalkan hari minggu malam lalu. Maukah kau makan malam denganku jumat malam ini?Kirsten: Dengan senang hati (Malu) Maaf telah mengacaukan yang terakhir kali, waktu yang sama dan tempat?Jordan: Yep, jika kau tak apaKirsten: Good(Lampu Meredup, Kirsten dan Jordan pergi)

Scene 5Kami, Cameron, Mr.Black, Mrs.Black are sitting. 2 Window Background.Elevator Music.Therapist: (datang) OK, ayo mulai, apa kabar semuanya hari ini?Kami: Well, pastinya kami baik baik saja atau kami tidak akan ada disini.Mr.Black: Kami, kau berjanji untuk mencobaMrs.Black: Kami semua hanya sedikit emosi saat ini, ayo kita tenangkan diri terlebih dahulu.Kami: (Malu) Maaf, bu. Aku akan mencoba menjadi baik.(Cameron memainkan mobil mobilan mainannya dikursi sementara mereka berbincang)Mr.Black: Begitu juga aku Kami, bukan hanya hanya kau.Mrs.Black: (Meraih tangan Mitch) Thank you, Mitch.Mr.Black: Aku ingin kita kembali bersama Sharon, dan aku yakin Tuhan dapat melakukannya jika aku melakukan apa yang Ia minta.Mrs.Black: Aku juga.Therapist: Thank you, Mr.Black. Sebagai kepala keluarga, bagaimana jika kau yang memulai. Cukup utarakan apa yang kau lihat dan apa yang kau rasakan tentang mereka.Mr.Black: Pertama-tama, aku ingin meminta maaf pada anak anak dan juga istriku. Aku tahu aku orang yang menuntut dan cenderung ingin melakukan hal hal dengan cara tertentu. Hanya saja, inilah sifatku, juga caraku untuk mengatasi masalah yang diluar kendali saat bekerja. Tapi itu tidak beralasan. Aku ingin menyayangi keluargaku dengan cara yang tepat. Itulah mengapa kita disini. Bukan karena aku merasa Ibumu perlu bantuan, (Malu) biarpun aku merasa begitu awalnya.Kami: Tak apa, yah. Aku tahu aku membuatmu marah.Mr.Black: Aku tahu aku juga membuatmu marah (Tersenyum)Cameron: Lucu, kalian berdua membuat satu sama lain marah (Dia tertawa seolah itu tadi lelucon)Mr.Black: (tertawa) Itu tidak lucu, Cameron (Mereka tertawa) Ngomong ngomong, yang pertama ini adalah masalahku, dan yang kedua adalah masalah kita. Kita akan menemukan jalan keluarnya bersama.Mrs.Black: Aku tidak benar-benar jujur pula. Aku marah padamu selama bertahun-tahun honey, dan tidak pernah mengatakan apapun. Aku sadar sekarang bahwa itu adalah sebuah kesalahan besar. Kebencian itu tumbuh didalam diriku hingga aku terpuruk. Jika saja kita bercerita tentang hal ini bersama sama mungkin kita tidak perlu sampai disini dan mungkin aku bisa menyelamatkan anak anakku dari luka mereka.Cameron: Bu, aku tidak terluka sama sekali.Mrs.Black: Cameron, Honey, kau hanya belum menyadarinya. Semoga saja, kau tidak terlalu banyak tersakiti.Cameron: Aku baik baik saja, sungguh. (menatap sekeliling) sungguh.Kami: Cameron, pernahkah kau mendengar kami bertengkar? Apa yang kau lakukan?Cameron: Biasanya aku memakai headphones dan memainkan musik keras keras.Mr.Black: Itulah yang dimaksud terluka, Cameron. Jika pertengkaran kami sangat parah kau perlu memakai headphone, pertengkaran kami melukai dirimu.Cameron: OhMrs.Black: Aku senang kau dapat pergi. Kuharap aku juga bias, terkadang aku hanya ingin masuk ke sebuah mobil, pergi, dan tak akan kembali.Mr.Black: Sorry, Hon. Kami memang sangat jahat, bukankah begitu?Kami: Begitu juga aku, Bu. Sebagian besar adalah salahku. Jika bukan karena aku, kalian pasti bahagia.(Cameron beralih pergi dan memeriksa kursinya dengan mobilnya. Akhirnya Ia duduk dibawah kursi, dilantai)Mr.Black: Tidak, Kami. Aku yang menuntut dan terlalu mengontrolmu. Kau secara natural memberontak.Kami: Tapi jika aku anak yang baik, aku tidak akan sejahat ini.Mrs.Black: Kami, sifatmu sangatlah kuat, kau mengutarakan perasaanmu didepan. Sesuatu yang perlu kupelajari juga. Tapi seirig dengan umurmu, kau akan belajar untuk melakukannya dengan sedikit berteriak dan lebih berdiskusi. Ini hanya suatu pelajaran bagimu.Therapist: Wow, sepertinya kalian sama sekali tidak membutuhkanku. Kalian telah berfikir tentang ini.Cameron: (mencoba untuk duduk tapi kepalanya terbentur) Ouch! (Mereka tertawa tapi Cameron hanyaut dalam pikirannya) Ngomong ngomong, berapa banyak kami membayarmu? (Mereka kembali tertawa)Mr.Black: Ini dibawah asuransi, Cameron. Jadi taka pa.Mrs.Black: Kami banyak bertengkar beberapa minggu terakhir, Dr.Shearer.Therapist: Well, aku lega. Adakah yang ingin mengatakan sesuatu?Kami: Aku tidak yakin jika aku harus mengatakan ini, tapi aku ingin mengeluarkan semua ini. Yah, aku memliki banyak perasaan buruk badamu, aku bahkan mengatakan pada orang orang aku membencimu.Mrs.Black: Oh Kami.Mr.Black: Kami, kita akan melangkah maju mulai saat ini, segala yang telah kita lakukan dan hal hal yang memalukan. Aku tidak akan menahan dendam dan tidak pula denganmu, Maksudku kurasa itu terdengar buruk, maksudku aku harap kau tidak (mengangkat bahu) kurasa aku punya beberapa kebiasaan yang berubah. Ngomong ngomong, kita mulai awal baru dari sini.Mrs.Black: Sangat menyenangkan melihat kalian berbicara lagi. Kurasa Tuhan membuat banyak perubahan disekitar sini. Jika dia dapat memaafkan kita, maka kita dapat memaafkan satu sama lain. Sesegera mungkin kita akan segera dirumah bersama. Semuanya, kemari dan berikan aku pelukan. (Mereka berpelukan mengitari Mrs Black) Semuanya. Group Hug! Group Hug!

Scene 6Romantic Music. Jordan dan Kirsten duduk. Minuman mereka telah tiba.Window Background (2).Kirsten: Aku merasa seperti satu ton batu bata telah dipindahkan dari pundakku. Sungguh perasaan yang menakjubkan.Jordan: Aku juga. Aku pikir sesuatu yang buruk terjadi. Kau tidak akan percaya semua kekhawatiran yang kupunyai antara Sabtu hingga Selasa dengan Pastor. Kau membuatku Tapi sudah usai sekarang. Ayo mulai lagi. (Jeda, Ia menatap Kirsten dengan seksama) Kau memakai Dress favoriteku lagi?Kirsten: Aku ingin ini jadi seperti yang kali terakhir.Jordan: Kau cantik dan aku mencintaimu lebih dari hidupku sendiri.Kirsten: I love you too, JordanJordan: Kirsten, Will you marry me? (Jordan menarik sebuah box dari sakunya)Kirsten: I would love to be your wife, Jordan (Kirsten meraih tangan Jordan. Jordan mengenggamnya dan mengambil cincin dari dalam box, memasangkannya pada jari Kirsten)Jordan: Kirsten, Ill love you forever, Ill never leave you by my own choice, and Ill never hurt you willingly.Kirsten: I know Jordan, I really believe that.Jordan: Were oing to have ana amazing life. Tidak ada lagi rahasia, okay? (Jordan menarik tangan Kirsten ke bibirnya dan mengecupnya)(Lampu meredup)