61. tanggap darurat bencana gempa bumi di rs

3
TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPA BUMI Dl RUMAH SAKIT Halaman 1 dari 3 No Revisi No Dokumen RSUD Koja/SPO/K3/Q61 RSUD KOJA Ditetapkan oleh /' /<OIREKTUR RSUD Koja, A - dr. Ida Bagus Nyoman Banjar, MKM NIP 196301101989011001 Tanggap darurat bencana gempa bumi adalah prosedur yang dipakai sebagai penuntun pada proses tanggap darurat / bencana gempa bumi yang mengakibatkan korban / kerusakan bangunan di Rumah Sakit Tanggal Terbit SPO 20 Januari 2020 PENGERTIAN TUJUAN Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah pelaksanaan tanggap darurat bencana gempa bumi di RSUD Koja. Surat Keputusan Direktur RSUD Koja Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Kebijakan Manajemen Fasilitas dan Keselamatan pada Rumah Sakit Umum Daerah Koja KEBIJAKAN PROSEDUR KOMANDO BENCANA GEMPA 1. Bila ada bencana gempa bumi yang dirasakan di Gedung RS. , Dokter IGD supaya segera melakukan penilaian cepat ( Rapid Assesment) mengenai dampak bencana gempa bumi dan kemudian melaporkan kepada Ketua Tim Pusat Komando Bencana Gempa Bumi yaitu Manager Umum mengenai Data kerusakan bangunan & peralatan .lokasi kerusakan , data korban , data situasi bencana 2. Aktifkan Posko Bencana & Tim Tanggap Darurat / Bencana. 3. Aktifkan Komunikasi Bencana sesuai SPO komunikasi bencana. 4. Instruksikan untuk melakukan evakuasi pasien / pengunjung / staf RS yang berada di lokasi dengan kerusakan ber resiko tinggi untuk berkumpul di titik berkumpul. 5. Evakuasi di lakukan di ruangan yang di infokan untuk evakuasi dan dipimpin oleh petugas keamanan yang berada di masing - masing lantai. PROSEDUR

Upload: others

Post on 27-Oct-2021

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 61. TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPA BUMI DI RS

TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPA BUMI Dl RUMAH SAKIT

Halaman 1 dari 3

No RevisiNo Dokumen RSUD Koja/SPO/K3/Q61RSUD KOJA

Ditetapkan oleh/' /<OIREKTUR RSUD Koja,

A -dr. Ida Bagus Nyoman Banjar, MKM

NIP 196301101989011001Tanggap darurat bencana gempa bumi adalah prosedur yang

dipakai sebagai penuntun pada proses tanggap darurat / bencana

gempa bumi yang mengakibatkan korban / kerusakan bangunan di

Rumah Sakit

Tanggal Terbit

SPO

20 Januari 2020

PENGERTIAN

TUJUAN Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah pelaksanaan

tanggap darurat bencana gempa bumi di RSUD Koja.

Surat Keputusan Direktur RSUD Koja Nomor 17 Tahun 2020

Tentang Kebijakan Manajemen Fasilitas dan Keselamatan pada

Rumah Sakit Umum Daerah Koja

KEBIJAKAN

PROSEDUR KOMANDO BENCANA GEMPA1. Bila ada bencana gempa bumi yang dirasakan di Gedung

RS. , Dokter IGD supaya segera melakukan penilaian cepat (

Rapid Assesment) mengenai dampak bencana gempa bumi

dan kemudian melaporkan kepada Ketua Tim Pusat

Komando Bencana Gempa Bumi yaitu Manager Umum

mengenai Data kerusakan bangunan & peralatan .lokasi

kerusakan , data korban , data situasi bencana

2. Aktifkan Posko Bencana & Tim Tanggap Darurat / Bencana.

3. Aktifkan Komunikasi Bencana sesuai SPO komunikasi

bencana.

4. Instruksikan untuk melakukan evakuasi pasien / pengunjung

/ staf RS yang berada di lokasi dengan kerusakan ber resiko

tinggi untuk berkumpul di titik berkumpul.

5. Evakuasi di lakukan di ruangan yang di infokan untuk

evakuasi dan dipimpin oleh petugas keamanan yang berada

di masing - masing lantai.

PROSEDUR

Page 2: 61. TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPA BUMI DI RS

TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPA BUMI Dl RUMAH SAKIT

No Revisi HalamanNo Dokumen

RSUD Koja/SPO/K3/061

RSUD KOJA

2 dari 31

PROSEDUR SELAMA GEMPA BUMI

1. Jika berada di dalam ruangan :

• Merunduk.lindungi kepala dan bertahan di tempat aman.

• Merunduk, berlindung di bawah meja yang kokoh, kusen.

Jauhi obyek atau perabot rumah yang dapat menimpa.seperti

jendela kaca

2. Jika di dalam lift:

• Jangan panik

• Tekan tombol terdekat,

• Keluar dari lift dan cari tempat aman

3. Jika berada di luar:

• Berjongkokjipat tangan sekitar lutut

• Kencangkan tangan di belakan leher dan sembunyikan

wajah.tutup mata dan lindungi telinga dengan lengan bawah

• Tetap tenang dan jangan panik

PROSEDUR SETELAH GEMPA

1. Perhatikan ( minta informasi / data kepada penanggung

jawab ) lokasi jalur penyelamatan yang masih dalam kondisi

aman untuk digunakan evakuasi.

2. Kirim Tim Penyelamat, bila ada pasien/ staf RS/ korban

bencana gempa bumi yang terjebak / karena sesuatu hal sulit

melakukan proses evakuasi ( Medik & Non Medik ).

3. Tentukan lokasi penampungan sementara bagi pasien / staf

RS / korban bencana yang telah di evakuasi. Apabila IGD

tidak mengalami kerusakan dan masih dapat berfungsi,

kegiatan pertolongan gawat darurat dapat di arahkan ke IGD.

4. Perhatikan kondisi pasien - pasien selama proses evakuasi

dan setelah sampai ditempat penampungan, berikan

pertolongan medis yang diperlukan.

5. Semua keperluan medik di tempat penampungan supaya

Page 3: 61. TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPA BUMI DI RS

TANGGAP DARURAT BENCANA GEMPA BUMI Dl RUMAH SAKIT

No Revisi HalamanNo Dokumen

RSUD Koja/SPO/K3/061

RSUD KOJA

3 dari 31

dipenuhi dengan kerja sama koordinator sumber daya dan

koordinator kapasitas

6. Lakukan evaluasi Stuktural dan non struktural bangunan

Rumah Sakit ( dengan Checklist evaluation system )

7. Tentukan bagian mana dari rumah sakit yang masih bisa

operasional atau masih bisa dipakai untuk pelayanan.

Dengan pertimbangan bahwa pada bagian rumah sakit yang

mengalami kerusakan struktural berat, aliran listrik

dipadamkan untuk mencegah terjadinya bencana lanjutan.

8. Apabila masih ada bagian rumah sakit yang bisa berfungsi

dengan fasilitas yang memadai, para pasien / korban

bencana dapat dikembalikan ke tempat tersebut, tentunya

sesuai dengan kapasitasnya.

6. Laporkan semua kondisi rumah sakit berserta data-datanya

kepada Direktur.

7. Lakukan proses evakuasi keluar rumah sakit, atas

persetujuan Direktur apabila tingkat kapasitas rumah sakit

sudah tidak memadai lagi untuk operasional rumah sakit.

(bisa partial atau total)

8. Koordinator sumber daya melakukan identifikasi kapasitas

dan bekerjasama mengatur penempatan pasien / korban

bencana ke tempat rujukan. (Hubungi dahulu rumah sakit

yang dituju dan minta informasi Pusat Pengendalian

Dukungan Kesehatan/Pusdaldukes atau Instansi Pemerintah

yang berwenang untuk menyiapkan fasilitas dalam proses

rujukannya).Semua elemen Tim Tanggap Darurat / Bencana supaya

bekerjasama didalam proses Tanggap Darurat / Bencana

sesuai dengan uraian tugasnya

UNIT TERKAIT 1. Seluruh Unit Kerja