5 sistem komplemen

Upload: abdul-rakan

Post on 14-Jul-2015

850 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Kuliah 5 Sistem Komplemena. b. c.Sistem Komplemen Pengaturan sistem komplemen Fungsi biologis protein-protein komplemen Kriana Efendi, M.Farm., Apt.Sistem Komplemensekelompok protein plasma yg apabila diaktifkan secara sekuensial dpt menghancurkan sel2 asing dg menyerang membran sel. Sistem komplemen secara nonspesifik dapat diaktifkan oleh adanya benda asing.Sistem KomplemenSistem ini diaktifkan oleh: (1) paparan rantai karbohidrat yg ada pd permukaan mikroorganisme yg tdk ada pd sel

TRANSCRIPT

Kuliah 5 Sistem Komplemena. b. c.

Sistem Komplemen Pengaturan sistem komplemen Fungsi biologis protein-protein komplemen Kriana Efendi, M.Farm., Apt.

Sistem Komplemensekelompok protein plasma yg apabila diaktifkan secara sekuensial dpt menghancurkan sel2 asing dg menyerang membran sel. Sistem komplemen secara nonspesifik dapat diaktifkan oleh adanya benda asing.

Sistem KomplemenSistem ini diaktifkan oleh: (1) paparan rantai karbohidrat yg ada pd permukaan mikroorganisme yg tdk ada pd sel manusia (2) paparan antibodi yang diproduksi spesifik untuk zat asing tertentu oleh sistem imun adaptif Bekerja sbg komplemen dari kerja antibodi

Komplemen yg teraktivasi akan:1.

2. 3.

4.

Berikatan dg basofil & sel mast & menginduksi penglepasan histamin p reaksi inflamasi Berperan sbg faktor kemotaksis yang meningkatkan fagositosis Berikatan dg permukaan bakteri & bekerja sbg opsonin (opsonisasi) p fagositosis Menempel pd membran & membentuk struktur berbentuk tabung yg melubangi membran sel & menyebabkan lisis sel.

Inflamasi/ PeradanganMerupakan respons lokal tubuh thd infeksi atau perlukaan Tidak spesifik hanya untuk infeksi mikroba, tetapi respons yg sama juga terjadi pada perlukaan akibat suhu dingin, panas, atau trauma Pemeran utama: fagosit, a.l: neutrofil, monosit, & makrofag

Tahap inflamasi1. 2.

3.

4. 5. 6.

Masuknya bakteri ke dalam jaringan Vasodilatasi sistem mikrosirkulasi area yg terinfeksi pmeningkatkan aliran darah (RUBOR/kemerahan & CALOR/panas) Permeabilitas kapiler & venul yang terinfeksi terhadap protein meningkat p difusi protein & filtrasi air ke interstisial (TUMOR/bengkak & DOLOR/nyeri) Keluarnya neutrofil lalu monosit dari kapiler & venula ke interstisial Penghancuran bakteri di jaringan p fagositosis (respons sistemik: demam) Perbaikan jaringan