1. bab i pendahuluan

4
B A B A B - I P P E E N N D D A A H H U U L U A N 1.1. LATAR BELAKANG PT PLATINDO AGRO SUBUR (dalam laporan ini selanjutnya disebut sebagai “PT PAS” ) adalah perusahaan swasta nasional berkedudukan di Jakarta, bergerak di bidang agrobisnis. di Kecamatan Candilaras Utara Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan surat keputusan Bupati Tapin tanggal 29 Juni 2006 Nomor 202 Tahun 2006. PT PAS juga telah mempero leh Izin Usaha Perkebunan Kelapa Sawit (IUP) Tetap untuk usaha perkebunan kelapa sawit atas tanah seluas 11.875 Ha, terdiri atas areal inti seluas 8.670 Ha dan areal plasma seluas 2.167 Ha, terletak di di Kecamatan Candilaras Utar a Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Tapin tanggal 6 Juni 2008 Nomor 143 Tahun 2008. Berdasarkan Keputusan Kepala badan Pertanahan Nasional Republik Indo nesia Nomor 63/HGU/BPN RI/2009 tanggal 25 Mei 2009 tentang Pemberian HGU Atas Nama PT. Platindo Agro Subur , luas tanah dalam HGU PT. PAS adalah seluas 11.785,30 Ha, dimana luas ter sebut telah dikurangi dengan garapan masyarakat seluas calon lokasi pabrik seluas 96,09 Ha, areal diluar kabupaten Tapin seluas 248,06 Ha dan sempadan Ha. Rencana pembangunan perkebunan kelapa sawit PT. PAS akan dimulai pada tahun 2013 dengan rincian tahun tanam sebagai berikut : Rencana Tahun Tanam Luas Areal (Ha) Luas Total 8.670 Terkait dengan rencana usaha yang akan dilakukan sebagaimana disebutkan diatas, PT PAS telah menunjuk PT Bintang Dharma Hurip (dalam laporan ini “Konsultan” selanjutnya disebut sebagai ) - perusahaan konsultan independen, rekanan beberapa Bank Pemerintah dan Bank Swasta, domisili di Jakarta untuk menyusun studi kelayakan usaha seperti yang dimaksud di atas. Ko nsultan melaksanakan pekerjaan penyusunan studi kelayakan ini berdasarkan hasil kunjungan ke lokasi proyek serta didukung oleh data dari perusahaan maupun sumber lainnya. Konsultan menganggap seluruh data yang diperoleh Ko nsultan adalah benar dan menggambarkan kondisi sebagaimana adanya. 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN Tujuan dari pembuatan studi kelayakan ini adalah untuk menilai kelayakan investasi yang akan dilakukan oleh PT PAS agar diketahui kemampuan perusahaan dalam menghasilkan produk yang akan dijual, s ehingga dapat diketahui pula proyeksi arus kas ( cash flow ) yang dapat di- generate oleh perusahaan. Hal tersebut berkaitan dengan rencana PT PAS untuk mengajukan fasilitas kredit kepada pihak Kreditur untuk mengembangkan usahanya. Penilaian kelayakan tersebut mencakup penilaian terhadap manajemen, operasional usaha dan proyeksi keuangan PT PAS. 1.3. RUANG LINGKUP Ruang lingkup studi kelayakan difokuskan pada aspek terkait, diuraikan secar a ringkas dalam bahasan sebagai berikut : Aspek Legal & Manajemen Menyangkut aspek legalitas perusahaan, organisasi dan pola manajemen yang diterapkan. Dengan penetapan per so nal yang ramping dan sistim manajemen yang baik, diharapkan akan menciptakan efisiensi biaya operasional. Aspek Pemasaran Aspek pemasaran memaparkan ko ndisi industr i kelapa sawit secara keselur uhan yang mencakup; mekanisme penanaman, produksi kelapa sawit serta produk olahannya di Indonesia dan dunia serta kondisi supply/demand termasuk analisa mengenai kondisi harga yang ada. Indentifikasi Lokasi Menyangkut informasi dan daya dukung lingkungan yang terkait langsung dengan keberhasilan pembangunan kebun, termasuk penyajian data kesesuaian lahan terhadap budidaya tanaman sawit. Aspek Teknis dan Rencana Usaha Bahasan secara garis besar hal yang berkaitan dengan teknis, antara lain ur aian teknis rencana pembangunan kebun, analisa pr oduksi, kebutuhan sarana pendukung, mesin dan peralatan, dan lain-lain menyangkut masalah teknis. _____________________________________________________________________________________________________________ PT. PLATINDO AGRO SUBUR ` Hal I- 2 Studi Kelayakan Perkebunan Kelapa Sawit Dan Pabrik Kelapa Sawit Kapasitas 45 Ton/jam Exp. 60 Ton/jam Kecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan

Upload: ida-fitriyani

Post on 23-Jul-2015

103 views

Category:

Automotive


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 1. bab i pendahuluan

BAB - IBAB - IPPEENNDDAAHHUULLUAANN

1.1. LATAR BELAKANG

PT PLATINDO AGRO SUBUR (dalam laporan ini selanjutnya disebut sebagai “PT

PAS” ) adalah perusahaan swasta nasional berkedudukan di Jakarta, bergerak di

bidang agrobisnis.

PT PAS telah memperoleh izin lokasi dan perpanjangannya untuk keperluan

pembangunan kelapa sawit atas tanah seluas 15.000 Ha, terletak di Kecamatan

Candilaras Utara Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan berdasarkan

surat keputusan Bupati Tapin tanggal 29 Juni 2006 Nomor 202 Tahun 2006.

PT PAS juga telah mempero leh Izin Usaha Perkebunan Kelapa Sawit (IUP) Tetap

untuk usaha perkebunan kelapa sawit atas tanah seluas 11.875 Ha, terdiri atas

areal inti seluas 8.670 Ha dan areal plasma seluas 2.167 Ha, terletak di di

Kecamatan Candilaras Utar a Kabupaten Tapin Provinsi Kalimantan Selatan

berdasarkan Surat Keputusan Bupati Tapin tanggal 6 Juni 2008 Nomor 143

Tahun 2008.

Berdasarkan Keputusan Kepala badan Pertanahan Nasional Republik Indo nesia

Nomor 63/HGU/BPN RI/2009 tanggal 25 Mei 2009 tentang Pemberian HGU Atas

Nama PT. Platindo Agro Subur , luas tanah dalam HGU PT. PAS adalah seluas

11.785,30 Ha, dimana luas ter sebut telah dikurangi dengan garapan masyarakat

seluas 705,49 Ha, areal calon lokasi pabrik seluas 96,09 Ha, areal diluar

kabupaten Tapin seluas 248,06 Ha dan sempadan kanal kiri kanan seluas 27,33

Ha.

Rencana pembangunan perkebunan kelapa sawit PT. PAS akan dimulai pada

tahun 2013 dengan rincian tahun tanam sebagai berikut :

Rencana Tahun Tanam Luas Areal (Ha)

2013 2.500

2014 2.500

2015 3.670

Luas Total 8.670

Terkait dengan rencana usaha yang akan dilakukan sebagaimana disebutkan

diatas, PT PAS telah menunjuk PT Bintang Dharma Hurip (dalam laporan ini

“Konsultan”selanjutnya disebut sebagai ) - perusahaan konsultan independen,

rekanan beberapa Bank Pemerintah dan Bank Swasta, domisili di Jakarta –

untuk menyusun studi kelayakan usaha seperti yang dimaksud di atas.

_____________________________________________________________________________________________________________PT. PLATINDO AGRO SUBUR ` Hal I- 1Studi Kelayakan Perkebunan Kelapa Sawit Dan Pabrik Kelapa Sawit Kapasitas 45 Ton/jam Exp. 60 Ton/jamKecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten TapinProvinsi Kalimantan Selatan

Ko nsultan melaksanakan pekerjaan penyusunan studi kelayakan ini berdasarkanhasil kunjungan ke lokasi proyek serta didukung oleh data dari perusahaan

maupun sumber lainnya. Konsultan menganggap seluruh data yang diperoleh

Ko nsultan adalah benar dan menggambarkan kondisi sebagaimana adanya.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Tujuan dari pembuatan studi kelayakan ini adalah untuk menilai kelayakan

investasi yang akan dilakukan oleh PT PAS agar diketahui kemampuan

perusahaan dalam menghasilkan produk yang akan dijual, s ehingga dapat

diketahui pula proyeksi arus kas ( cash flow ) yang dapat di- generate oleh

perusahaan. Hal tersebut berkaitan dengan rencana PT PAS untuk mengajukan

fasilitas kredit kepada pihak Kreditur untuk mengembangkan usahanya.

Penilaian kelayakan tersebut mencakup penilaian terhadap manajemen,

operasional usaha dan proyeksi keuangan PT PAS.

1.3. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup studi kelayakan difokuskan pada aspek terkait, diuraikan secar a

ringkas dalam bahasan sebagai berikut :

Aspek Legal & Manajemen

Menyangkut aspek legalitas perusahaan, organisasi dan pola manajemen

yang diterapkan. Dengan penetapan per so nal yang ramping dan sistim

manajemen yang baik, diharapkan akan menciptakan efisiensi biaya

operasional.

Aspek Pemasaran

Aspek pemasaran memaparkan ko ndisi industr i kelapa sawit secara

keselur uhan yang mencakup; mekanisme penanaman, produksi kelapa

sawit serta produk olahannya di Indonesia dan dunia serta kondisi

supply/demand termasuk analisa mengenai kondisi harga yang ada.

Indentifikasi Lokasi

Menyangkut informasi dan daya dukung lingkungan yang terkait langsung

dengan keberhasilan pembangunan kebun, termasuk penyajian data

kesesuaian lahan terhadap budidaya tanaman sawit.

Aspek Teknis dan Rencana Usaha

Bahasan secara garis besar hal yang berkaitan dengan teknis, antara lain

ur aian teknis rencana pembangunan kebun, analisa pr oduksi, kebutuhan

sarana pendukung, mesin dan peralatan, dan lain-lain menyangkut

masalah teknis.

_____________________________________________________________________________________________________________PT. PLATINDO AGRO SUBUR ` Hal I- 2Studi Kelayakan Perkebunan Kelapa Sawit Dan Pabrik Kelapa Sawit Kapasitas 45 Ton/jam Exp. 60 Ton/jamKecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten TapinProvinsi Kalimantan Selatan

Page 2: 1. bab i pendahuluan

Dari gambaran dan analisa mengenai ko ndisi perusahaan serta rencana

investasi yang akan dilakukan, Konsultan akan memberikan analis a, kajian

serta r ekomendasi mengenai kelayakan rencana investasi tersebut.

Aspek Keuangan/Ekonomi

Dalam s ub bab ini akan dibahas beberapa hal yang berkaitan dengan

aspek keuangan antara lain anggaran dan sumber pembiayaan proyek,

kebutuhan investasi dan mo dal kerja, proyeksi neraca, proyeksi laba (rugi),

pr oyeksi arus kas, jadawal pencairan dan pembayaran kembali fasilitas

pinjaman.

Sebelum proyeksi laporan keuangan serta arus kas disusun, terlebih

dahulu ditentukan beberapa asumsi yang akan digunakan dalam

penyusunan proyeksi keuangan tersebut. Asumsi-asumsi ini didasarkan

kepada kondisi perusahaan, serta proyeksi pertumbuhan penjualan dan

rencana perus ahaan di masa yang akan datang.

Setelah langkah-langkah tersebut dilakukan, maka proposal studi kelayakan

dapat disusun agar diketahui kelayakan dan kemampuan perusahaan dalam

menjalankan usahanya, baik untuk saat ini maupun masa yang akan datang.

Hal ini merupakan salah satu acuan dalam pro ses pengajuan fasilitas kredit

kepada kreditur.

Sebagai bagian akhir dari proposal studi kelayakan ini, Ko nsultan akan

mengambil kesimpulan dan memberikan opini berdasarkan beber apa parameter

kelayakan proyek yang biasa digunakan dalam proyek sejenis seperti : Payback

Period, Net Present Period (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability

Index (PI) atau Benefit Cost Ratio (BCR) serta analisa Rasio Keuangan lainnya.

1.4. METODOLOGI

Metode kerja Konsultan dalam menyusun Laporan adalah sebagai berikut :

Sebelum pemeriksaan lapangan, Konsultan menyampaikan daftar kebutuhan

data pendukung yang harus disiapkan PT PAS mencakup informasi terkait

rencana pengembangan perkebunan kelapa sawit beserta sarana dan

prasarana pendukung termasuk pembangunan pabrik pengolahannya;

Mengumpulkan dan menelaah seluruh data yang tersedia terkait dengan

rencana pembangunan kebun, sebagai bahan untuk survey lapangan;

Pemeriksaan lapangan dengan melakukan pengamatan langsung ke lokasi

proyek, baik pengamatan secara random maupun secara rintisan. Ditujukan

untuk membandingkan antara data dengan realisasi lapangan, ditambah

wawancara personal terkait, sebagai uji silang;

_____________________________________________________________________________________________________________PT. PLATINDO AGRO SUBUR ` Hal I- 3Studi Kelayakan Perkebunan Kelapa Sawit Dan Pabrik Kelapa Sawit Kapasitas 45 Ton/jam Exp. 60 Ton/jamKecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten TapinProvinsi Kalimantan Selatan

Page 3: 1. bab i pendahuluan

Mengumpulkan data sekunder yang dibutuhkan untuk evaluasi dan analisa

kebun mencakup antara lain Data hidrologi, iklim, geologi, bentuk wilayah,

data sosial-ekonomi, kependudukan dan lain-lain.

1.5. KONDISI, SYARAT-SYARAT DAN PEMBATASAN

Sebagai kode etik profesional, dalam membuat studi kelayakan ini konsultan

berpegang pada kondisi, syarat dan pembatasan sebagai berikut :

Laporan Studi Kelayakan ini dibuat dengan metoda Inkremental, dibuat

tersendiri dan terpisah dengan kegiatan induk/group perusahaan.

Konsultan tidak melakukan penelitian, terhadap kewajiban yang harus

diselesaikan perusahaan dengan pihak ketiga.

Laporan studi kelayakan ini dibuat khusus untuk keperluan PT PAS dalam

rangka pengajuan kredit ke pihak kreditur/bank terkait dengan rencana

pengembangan perkebunan kelapa sawit beserta sarana dan prasarana

pendukung termasuk pembangunan pabrik pengolahannya. Laporan ini

TIDAK untuk disirkulasikan, didistribusikan untuk umum atau untuk tujuan

lain. Konsultan sangat menjaga seluruh kerahasiaan data perusahaan,

dalam waktu tidak terbatas.

Seluruh data yang diterima konsultan dari PT SMM dianggap benar adanya

dan menggambarkan kondisi sesungguhnya. Hasil laporan dibuat berdasar

interprestasi konsultan atas seluruh dokumen dan data rujukan yang ada.

Konsultan tidak mengambil kepentingan apapun dalam membuat studi

kelayakan ini. Oleh sebab itu tidak dapat dituntut secara langsung maupun

tak langsung atas kerugian yang timbul akibat kesalahan pengelolaan

operasional perusahaan pada masa mendatang.

_____________________________________________________________________________________________________________PT. PLATINDO AGRO SUBUR ` Hal I- 4Studi Kelayakan Perkebunan Kelapa Sawit Dan Pabrik Kelapa Sawit Kapasitas 45 Ton/jam Exp. 60 Ton/jamKecamatan Candi Laras Utara, Kabupaten TapinProvinsi Kalimantan Selatan

Page 4: 1. bab i pendahuluan